VERSATILE [Yeontae To Taejun END]🔞🌈

30. Versatile [END]

"Hallo, welcome back to my vlog. Gue Ailee, gue lagi mau ke acara launching novel terbaru abang gue",

"Bukan abang lo juga",

"Abang ipar anj***",

"Depan kamera gak boleh ngomong kasar blog!!!"

"Diem lo nggak usah masuk frame",

"Gue ikut gue ikut",

"Nah mending Kai aja dah yang ikut. Hai semua, ini temen gue Kayi. Cakep kan? Gue rencana mau putus aja sama Beomgyu, mau pacaran sama Kayi aja yang kalem."

"Ailleeeee gue nggak bisa hidup tanpa lo, kalo lo putusin gue, gue balik jadi maho."

"Bodo amat siapa suruh lo buangin tomat di kulkas gue!!!"

***

Sabtu yang cerah. Gemuruh suara tepuk tangan semarak menyambut kehadiran seorang pria tampan popular yang naik ke atas panggung membuka acara.

Hari ini adalah hari yang penting dan berharga untuk Kang Taehyun. Ia sedang gugup di belakang stage, menunggu namanya disambut. Tiba saatnya perilisan novel yang sudah ia nantikan selama kurang lebih delapan bulan lamanya. Sebuah proses yang panjang dan tak mudah.

Jantungnya semakin ingin rontok saat ia memberanikan diri untuk mengintip di celah backdrop, melihat para pengunjung yang antusias menyaksikan moderator membuka acara, ia menyesal melakukannya, harusnya ia tak perlu ingin tahu karena rasa nervousnya kini membuat kakinya bergetar. Ia demam panggung.

Tak lama suara merdu nan familiar itu memanggilnya dengan intonasi yang tinggi, khas seorang MC yang sudah terbiasa dengan public speaking.

"Mari kita sambut novelis muda kita Kang Taehyun... Tepuk tangan yang meriah..."

Sorak ramai terdengar lagi. Ia memasuki area dengan langkah yang cepat. Jelas sekali ia grogi. Namun dari deretan kursi audiens, ada satu orang yang melambaikan tangan begitu tinggi. Seketika gugupnya sirna, Taehyun membalas lambaian tangannya dilengkapi senyum lebar yang membuat yang di seberang sana mengacungkan jempol dengan bangga. "Bunda", ia memanggilnya tanpa suara.

"Fighting Taehyun", perempuan paruh baya itu mengepalkan kedua tangannya memberi semangat.

"Hey, kenapa harus lo yang jadi MC-nya?" bisiknya ketika ia bersalaman di atas panggung berpura-pura seperti seorang kenalan biasa.

"Mr. Kim yang minta", begitu kata Daniel, sambil mengerlingkan mata kanannya. Kemudian Taehyun duduk di sofa berwarna biru sebelahnya.

Sambutan dan pengantar cerita ia jabarkan. Dari awal mula ia suka membaca dan menulis hingga proses datangnya ide membuat karya. Pengunjung antusias mendengarkan penuturan dari Taehyun dibumbui dengan candaan Daniel yang memeriahkan suasana. Beberapa kali Daniel maupun Taehyun mencuri pandang, sesungguhnya mereka ingin tertawa dengan situasi yang sangat formal seperti ini.

Lama acara berjalan, setelah menunggu maka akhirnya tibalah di puncak acara.

"Jadi apa judul novelnya Taehyun-nim?

Taehyun tersenyum penuh makna, mempersiapkan sebuah layar yang menampilkan teka-teki judul yang masih di blur dan jawabannya akan muncul dalam sekali klik.

"Buku kedua yang saya luncurkan kali ini berjudul...

VERSATILE

Buku ini bukan hanya tentang romance story antara dua pemuda di tengah penolakan. Tapi buku ini menceritakan orang-orang yang mencari jati diri. Sebagai bentuk sebuah pengakuan pada dunia. Banyak sisi lain yang menjadi kisah selipan, tentang seorang model dan masa lalunya, seorang make up artist yang salah mengenali dirinya sendiri, tentang persahabatan, tentang seorang anak dan orang tua yang berseteru lalu menyelesaikan permasalahannya dengan dewasa, tentang seorang pria dengan obsesi yang berlebihan karena cinta, tentang perempuan-perempuan penyabar dan tentang seorang penulis keluar dari zona nyaman. Semua tertuang di buku ini, dikemas dalam sebuah cerita. Saya harap semua bisa mengambil makna penting yang tersirat dan yang tersurat.