"Jika tidak mungkin sudah sampai besok kita di omeli" bisik boruto ke sarada
"Sudahlah,diam saja kau boruto makan tuh burger" sarada menyuruh boruto untuk memakan burger nya karena sudah ingin di ambil nenek mereka
"Sarada,ini burger siapa?" Tanya Mikoto yang melihat burger milik boruto
"Oh itu,burger pedas milik boruto, sebaiknya jangan di makan karena itu menggunakan banyak cabai" saran sarada
Tiba-tiba pintu rumah mereka di ketuk oleh seseorang,sarada bergegas pergi ke depan pintu
"Tunggu sebentar" sarada membuka pintu " ada apa ya? Apa ada masalah" tanya sarada kepada orang-orang itu,ia melihat ada sumire di antara 5 orang itu
"Oh jadi ini yang anda bilang nona merebut pacar nona" tanya salah satu orang di situ
"Ya,dia orangnya dia yang merebut Uzumaki boruto dari ku" ucap sumire yang membuat Kushina,Minato, fugaku,Mikoto,dan boruto melihat ke depan pintu
"Ada apa ini ramai-ramai" tanya fugaku
"Maaf mengganggu waktunya tuan fugaku, saya di perintahkan nona Sumire untuk mendatangi rumah orang yang telah merebut Uzumaki boruto dari nona Sumire" ucap salah satu orang,sebut saja Rei
"Maksud mu cucu kesayangan ku ini merebut Uzumaki boruto dari nya? Tidak salah? Aku saja sudah merencanakan perjodohan mereka sebelum mereka umur 5 tahun" bela fugaku
"Berani sekali kalian ingin melabrak cucu ku yang cantik ini" ucap Kushina tidak terima
"Maafkan kami tuan,kami hanya di suruh oleh nona Sumire,ia mengaku tunangan Uzumaki boruto" ucap Rei
"Sudahlah kalian boleh pulang, terkecuali kau" ucap Minato sambil menunjuk Sumire
"Baik tuan,saya permisi" ucap mereka semua menyisakan Sumire sendiri
"M-ma-ma-maaf kan saya tuan,saya tidak tau bahwa nona sarada cucu anda" ucap Sumire gugup
"Mentang-mentang ayah mu manager bisa bertindak seenaknya" ucap Minato yang dari tadi diam
"Yang kau tidak tau Sumire,sarada lah penerus perusahaan uciha" boruto yang sambil memeluk sarada karena sarada takut
"Maaf kan saya,saya berjanji tidak akan mengulangi perbuatan saya lagi" ucap sumire sambil menundukkan kepala
"Jika anda mengulangi perbuatan ini,tidak segan-segan saya memecat ayah mu" ucap fugaku yang terbawa emosi
"Maafkan saya,saya berjanji tidak akan mengulanginya lagi,saya izin pamit dulu" ucap sumire pamit tidak ada yang menjawab
"Sudahlah sarada,selama ada boruto semua aman kok" ucap Mikoto yang kasihan melihat cucu nya itu
"Sudahlah,ayo makan dulu salad mu nanti di buang loh" sarada yang mendengar salad nya akan di buang langsung mengambilnya salad nya dan memakannya
"Tuh kan kalo soal salad aja pasti cepet" boruto hanya di tatap tajam oleh sarada
"Sudahlah kami pulang dulu ya,sampai bertemu lagi " ucap Kushina melambaikan tangannya kepada boruto dan sarada
"Sarada,kau baik-baik saja kan?" Ucap boruto khawatir
.......
Tidak ada jawaban dari sarada,boruto terus menerus menanyakan hal itu sehingga membuat sarada marah
"Lo bisa diem gasih? Makan tuh burger Lo" sarada yang yang emosi langsung meninggalkan boruto sendirian di ruang makan
'dia baik-baik saja kan? Bagaimana jika dia sakit lalu dia bilang ini salah ku? Bisa mati terkena pukulan mama ' batin boruto terus memikirkan sarada
KAMU SEDANG MEMBACA
Always With You [HIAT] alasan? Cek Pengumuman
Historia CortaHalo,ini cerita pertama ku maaf kalo gaje atau gak nyambung,maaf kalo mirip cerita orang lain ini aku bikin pake imajinasi ku sendiri,aku juga terinspirasi dari beberapa wp yang suka ku baca Berceritakan tentang boruto yang dijodohkan dari awal tid...