bab 22

26 6 0
                                    

Duar duar duarrrr...suara tembakan menggema diruangan tersebut dan yaaa...ada dia

"Datang juga ternyata"terlihat lelaki paruh baya tengah duduk di kursi kebanggaan nya dengan mengunakan topi sepatu jaket serba hitam

"Hai tua Bangka ,berani sekali kau memasuki rumah Kami!!!!"ucap salah satu anak buah angkasa

Dan tretttt

Semua anak buah si lelaki tua itu langsung mengeluarkan pistol kecil namun mematikan ,dan diarahkan kepada angkasa ,sontak anak buah angkasa merasa kaget dan syok

"Badebah!!!berani sekali anda!!!"ucap salah satu anak buah angkasa yang ingin menyelamatkan angkasa lalu

Duarrrrrrrr...

Arrrtghhhhhhh

Satu temBakan mengenai kaki anak buah angkasa tersebut ,sontak mereka segera melakukan serangan balik,dan

Bruk bruk bruk

Terdengar suara pukulan sesama badan yang ramai disana

Terlihat lelaki paruh baya itu kewalahan karena anak buahnya satu persatu sudah dihabisi anak buah angkasa ...sedangkan angkasa melihat anak buah nya terluka langsung membantu nya berdiri dan duduk di kursi kebanggaan musuh nya tersebut

"Berdiri,saya bantu!!!jangan lemah!!"ucap angkasa membopong anak buah nya

"Arghhhh bang,maafin gua ,gua ga becus"

Duar duar duar

Tembakan yang mengenai tangan lelaki paruh tersebut ...ya pluru milik angkasa ...

"Kau telah melukai keluarga ku,liat ,darah nya mengalir ,mungkin saya akan makan darah anda sekrang tuan!!!"ucap angkasa mendekati pria tersebut .

"Aku akan menghabisi mu"ucap sela sela suara pria paruh baya tersebut

"Hahaha mimpi sekali anda!!!mimpi!!!"bentak angkasa lalu memukul pria paruh baya itu

Tak lama datang segerombolan anak buah yang ikutan menyerang anak buah angkasa ,siapa lagi kalau bukan?

"Berani sekali kau menyentuh ayah ku eoh?"ucap wanita itu berlari menghampiri pria tersebut,dan tak lupa membawa anak buah nya dibelakang

"Pria tua ini yang memulai duluan!!"ucap angkasa membentak

"Jangan berteriak lelaki bodoh!!!aku tidak takut dengan anda !!!!"ucap aleza tak kala keras nya

"Cuih,wanita murahan seperti mu t-"

Plak

Belum sempat angkasa melanjutkan kata katanya aleza sudah terlebih dahulu menampar pipinya ..geram akan tindakan aleza angkasa tak sengaja memukul wajah aleza dengan pistol...dan braggg,aleza ajtuh tersungkur dengan hidung yang sudah dipenuhi dengan darah...anak buah aleza tidak tinggal diam,mereka melawan angkasa namun dihentikan oleh aleza ..

"Tid-tidak biarkan ,argh shettt dasar lelaki gila !!!kau melukai kekasih mu sendiri eoh?"ucap aleza terbata bata yang mencoba berdiri lagi..

Tentu Dean yang melihat kejadian itu sempat ingin menghampiri aleza ,namun ia mengurungkan niat karna ini pertemuan para gangster besar..ia tak mau mengacaukan urusan angkasa demi hati nya

"Saya bukan kekasih mu,mungkin jika kau menyruh,saya akan membunuhmu sekarang "ucap angkasa dingin lalu mendorong aleza hingga terduduk

"Hahahaha benarkah?kau tidak mencintai ku lagi sayang?benarkah?"ucap aleza penuh dengan tawa

Plakkk plaak

Entah apa yang merasuki angkasa ia menampar aleza dengan tangan nya sendiri ...dan sudut bibir aleza mengeluarkan darah ...sebenarnya aleza bisa melawan namun ia tak ingin melawan ,bagaimana ia disakiti oleh lelaki yang ia sayangi sendiri..

"Saya tidak mencintai mu!jika anda menyruh saya membunuhmu sekarang,maka saya akan melakukan nya "ucap angkasa mengarahkan pistol ke kepala aleza

"Hahahaha maka bunuhlah aku,kan kubuat dirimu terbayang bayang akan rasa bersalah yang dalam!!!!"ucap aleza dengan tawa menyeringai

Duarrrrrr

Detik itu!!!jam itu!!!waktu itu!!!sebuah peluru mengenai dada aleza dengan brutal...gadis cantik yang tergolong masih muda ...gadis yang mencintai angkasa telah tiada ...tumbang dengan segala ceritanya ...

Tak lama ia mengejamkan mata disebelah ayahnya yang juga telah tiada ditangan angkasa

"Alezaaaaaa!!!!!!"teriak Dean

Anak buah aleza tak berkulit ,mereka begitu syok dengan apa yang ia liat ,mereka kira bos mereka bisa melawan angkasa ,namun tidak

"Hiks aleza kumohon,bangun kumohon hiks"ucap Dean dengan menggoyangkan badan aleza

"Dia sudah tiada dengan kisah cintaku dengan dirinya dulu Dean!!"ucap angkasa menatap kosong kedepan

"Gua benci Lo bang,mulai detik ini gua berhenti sama Lo"ucap Dean menangis histeris mendekap badan aleza

"Saya tidak menyangka anda bisa sebodoh ini!!!"ucap angkasa tak percaya

"Hiks aleza kumohon bangun!!!!!hai kalian bangunkan bos kalian"

Ucap Dean dengan menangis histeris, seperti anak kecil yang minta susu ,Dean menangis mendekap mayat aleza dengan bersimbah darah ,,,ia tak menyangka wanita yang ia cintai akan berpulang begitu cepat !!tidak adil ,kenapa harus dia yang dibunuh

Tak lama angkasa pulang dengan setengah anak buah nya

Ia pulang dengan bersimbah darah dan mata kosong...Clara yang kaget tak ambil pusing,ia tau angkasa sudah membunuh lelaki tersebut ...ia tak ambil pusing,ia langsung menyapa angksa

"Mas sudah pulang?yasudah mas mandi ya ,kayaknya kotor banget "ucap Clara mencoba tetap tenang

Tak ada kata satupun yang terucap di bibir angkasa ,ia naik keatas dan mandi

Dibawah shower ia memikirkan aleza yang sudah ia bunuh,padahal tidak kali ini ia membunuh orang, namun kali ini berbeda ..

"Hiks saya membunuhmu aleza ,saya membunuh cinta kita"ucap angkasa menangis dibawah shower

Ya ,jarang orang melihat gangster menangis seperti ini,namun benar ,angkasa memang sangat lemah jika berurusan soal aleza ..

RASATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang