happy reading
kini Lia terbangun dari tidurnya berjalan keluar kamar kedapur
menghampiri mama haechan
"pagi mama" ucap Lia tersenyum
"pagi sayanggg, kenapa ? mau sesuatu?""mau bantuin mama"
"gak usah kamu tunggu aja di meja makan, kalo engga kamu bangunin haechan"
"okee"Lia berjalan ke arah anak tangga
tok tok tokkk
Lia mengetuk pintu haechan
tetapi tidak ada jawaban
Lia membuka pintu pelan menyembulkan kepalanya kedalam
melihat haechan masih tertidur diatas ranjang. lantas Lia berjalan mendekati haechan
"chann.. bangunnn" ajak Lia
"emmmm?" haechan menarik Lia kedalam dekapannya
Lia merasa kehilangan keseimbangan pun terjatuh didalam dekapannya haechan
haechan menjadikan Lia seperti guling
"ihhh chann lepas, turun terus sarapan dipanggil mama"
"bentar masih nyaman gini"suara serak menyapa gendang telinga Lia
Lia merinding. memilih diam
cukup lama Lia memberanikan diri membangunkan haechan lagi
"Chan ayo bangunnn"ucap Lia mencoba melepaskan pelukan haechan
haechan memilih bangun
"ck rese lo"
haechan terkekeh kecil
"sana cuci muka dulu, nanti turun sarapan"
"iya sayangggggggg"
"dih" Lia menunjukan muka mengejek
haechan tertawa
Lia berjalan keluar kamar haechan
"cepet jangan tidur lagi" ucap Lia
Lia berjalan ke dapur
"mama udah selesai masaknya?, ada yang bisa Lia bantu?"
"udah selesai sayang, mau bantuin mama nih tolong bawa piring' nya ke meja makan"
"oke mamaaaa" Lia membawa piring ke meja makan
haechan turun dari atas
berjalan mendekati mama dan Lia
disusul papa haechan
mereka mulai sarapannya dengan percakapan ringan
"Lia makan yang banyak ya nak biar gede"ucap papa haechan mengelus pelan rambut Lia
Lia tersenyum
"andai aku pernah ngerasain kaya gini sama ayah"
"nih makan lagi" ucap haechan menambah lauk ke piring Lia
"jangan banyak banyak " protes Lia
mereka hanya tersenyum
setelah sarapan Lia menonton tv bersama mama haechan
"sini lia tidur si paha mama" ucap mama melihat Lia menahan kantuknya
Lia menidurkan kepalanya di paha mama, dengan lembut mama mengelus rambut Lia
cukup lama membuat Lia terlelap
"maa"
"stttt"mama memberi isyarat kepada haechan agar diam
"huh?"
"aku gendong ke kamar ya ma" ucap haechan pelan
mama hanya mengangguk
haechan menggendong Lia, dia tidak merasa terusik sama sekali saat digendong
haechan berjalan ke kamar Lia, karna kamar Lia dibawah.
membaringkan Lia ke ranjang, lantas mengecup dahi Lia
"gue cinta sama lo" ucap haechan pelan
haechan berjalan keluar kamar, dan menutup pintunya
Lia membuka matanya, merasa haechan sudah pergi
"gue juga cinta sama lo..."
"Maaf.. Lo terlalu sempurna. masih banyak cewe yang lebih sempurna, daripada cewe penyakitan kaya gue " batin Lia menatap pintu kamar nya
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
berlari mencari kebahagiaan
Random"ayo berjuang, sama sama cari kebahagiaan?, ayo kita lari sejauh mungkin buat mencari kebahagian"ucap haechan tersenyum lembut "sorry chan... gue gak bisa nepatin omongan gue" ... ini pure pemikiran ku, jadi have fun, dan ini gaada sangkut pautnya d...