Hari pertama kerja

613 74 6
                                    

Pagi itu suara alarm pun berbunyi waktu menunjukkan jam 05:30. Chika pun segera bangun karna ini hari pertama ia masuk kerja.

Di rumah shani pun terlihat sudah selesai mandi ia sejenak menikmati udara pagi hari yg selalu membuatnya rileks setelah itu ia memilih baju yg akan ia pakai ke kantor.

Waktu sudah menunjukkan jam 06:30 mereka menyempatkan sarapan terlebih dahulu sebelum berangkat kerja. Setelah semuanya beres mereka segera berangkat, chika yg pergi menggunakan taksi online ia pun memesannya sambil terus berjalan ke lobby apartemen nya. Sedangkan shani yg sudah siap jalan menggunakan mobilnya segera menyalahkan starter mobilnya. Mereka kini sama-sama sudah dalam perjalanan dan chika juga sudah berada di dalam taksi online.

Shani yg lebih dulu sampai di kantor ia berjalan menuju ruangannya. Selang beberapa menit chika juga sampai di kantor dan menyapa semua karyawan yg berpapasan dengannya, tiba-tiba chika di hampiri oleh karyawan lain yg hendak menunjukkan ruang kerjanya. Karyawan itu mengantarkan chika keruang kerjanya sambil memberikan arahan apa aja yg harus ia kerjakan nantinya, chika pun mendengarkannya dengan baik.

Setelah sampai di ruang kerjanya, karyawan itupun mempersilakan chika untuk menempatinya dan memberikan berkas yg akan ia kerjakan lalu karyawan itupun pergi. Chika yg masih memperhatikan keadaan disekitarnya sambil meletakkan tas nya di meja dan mulai mengerjakan tugas pertamanya di kantor itu.

Di ruangan berbeda terlihat shani sedang mengerjakan sesuatu, tiba-tiba seseorang datang mengetuk pintu.

"Permisi bu ini saya membawakan berkas-berkas klien juga jadwal pertemuannya"

"Iya, makasih ya" sambil menerima berkas klien

"Kalo gitu saya permisi keluar bu"

"Iya" jawab shani singkat.

2jam kemudian..

Kring... Kring... Telpon di samping meja chika tiba-tiba berbunyi ia pun segera mengangkatnya.

"Halo..?" jawab chika

"Yessica tolong kamu ke ruangan saya sekarang" tegas shani

"Iya baik bu saya segera ke sana"

Telpon pun ditutup dan chika segera menuju ruangan shani. Sesampainya di sana..

Tok.. Tok.. Tok..

"Masuk" jawab shani

"Permisi bu, maaf ada apa yah saya dipanggil ke sini"

"Tolong kamu siapin berkas-berkas ini dan kamu pelajari, karna nanti kita akan bertemu dengan klien"

"Baik bu kalo gitu saya permisi."

"Iya silahkan"

Info guys.. Shani itu orangnya terlihat cuek dan dingin tapi sebenarnya dia orangnya sangat peduli. Bicaranya memang hanya seperlunya. Karna setelah ditinggal ke dua orang tuanya dia menjadi orang yg agak pendiam.

Siang itu ternyata shani ada jadwal ketemu dengan kliennya ia pun bersiap-siap untuk pergi yg disusul oleh chika di belakangnya.
Setibanya di depan mobil shani yg sudah masuk mempersilahkan chika masuk.

"Kenapa kamu diam berdiri diluar?" tanya shani heran

"Sini masuk" lanjut shani sambil membuka pintu mobil dari dalam.

Chika yg gugup segera memasuki mobil yg di naiki shani, sebab ini hari pertama ia kerja dan sudah harus bertemu klien. Shani yg hendak menjalankan mobilnya tiba-tiba menengok ke arah chika dengan tatapan dingin. Tiba-tiba mendekat ke arah chika yg langsung kaget karna mereka bertatapan sangat dekat membuat chika panik dan terkejut. Ternyata shani memasangkan seat belt pada chika itu sebabnya kenapa shani belum menjalankan mobilnya.

Si Cuek Yang PerhatianTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang