gugup

30 3 1
                                    

"mnghm" leguhan atsumu terdengar saat ia mulai bangun dan mengumpulkan nyawanya.

Tapi ia kaget saat melihat sakusa yang masih tidur disampingnya sambil memeluk atsumu erat.

'wait...wait..KO DIA ADA DISINI!???' batinnya berteriak,sepertinyaa dia lupa akan kejadian tadi malam.

"Mm?kenapa sayang??" Kata sakusa yang terbangun karena gerakan atsumu,sakusa mengeratkan pelukannya dan menenggelamkan kepalanya ke perut atsumu yang sedikit besar.

"Omi geli!! Cepatlah bangun"
Kata atsumu sembari mengelus rambut bergelombang milik sakusa dan membuat empunya merasa nyaman dan enggan untuk bangun.

"Omii bangun!!cepat. atsu mau mandii" kata atsumu sambil mendorong dorong tubuh sakusa agar lepas dari tubuhnya.

"Mandi bersama?" Kepala sakusa mendongak untuk melihat wajah cantik nan imut milik atsumu yang sedang terkejut mendengar perkataan yang ia lontarkan tadi.

"T-tidak omi!!cepatlah bangun!! Atau kita tidak jadi nikah!!!?" Katanya sedikit berteriak,namun sakusa terlihat biasa saja karena pernikahannya tidak bisa dibatalkan dan mereka akan menikah besok + atsumu lagi bunting anaknya sakusa.

"Omi lepasinn ih"

"G"

"Plisee ya?"

"G"

"Ya?"

"G"

"Terserah!!"

"...."

Setelah sekian lama atsumu berusaha memaksa sakusa untuk bangun dan melepaskan pelukannya pun berhasil,karena atsumu menggeplak kepala sakusa dengan kerasnya hingga yang di pukul meringis kesakitan,yang hingga sekarang masih memegang kepalanya yang sakit.

"Hmph mampuss" kata atsumu yang keluar dari kamar mandi,sesudah membersihkan diri.

"Kamu nakal,sayang"

"Biarin,blee"
Atsumu menjulurkan lidahnya ke arah sakusa yang menatapnya pasrah/lelah akan perlakuan calon istrinya ini.

"Eh?" Perhatiannya tertuju pada foto yang tadi malam atsumu jatuhkan,ia mengambilnya lalu menatap foto laki² yang disebelah atsumu lekat².

'Cih! Masih gantengan gw kli' batinnya berdecih kesal.

"Omi lagi liatin apa?" Kata atsumu sambil berjalan ke arah sakusa.

"Sini duduk" balas sakusa sambil menepuk² sisi kasur yang ia duduki.

"Ada apa om-" tanya atsumu setelah duduk di sisi sakusa,tetapi sakusa memotong kata² atsumu dengan kata² nya.

"Jelaskan,ini siapa?" Kata sakusa sambil memperlihaatkan fotonya kepada atsumu.

Atsumu yang melihatnya kaget dan langsung mengambil foto itu dari tangan sakusa,
Sakusa bingung dan mengangkat 1 alisnya.

"Bukan siapa siapa omi!"

"Jangan berbohong." Sakusa menatap atsumu lekat lekat,sepertinya ada yang atsumu sembunyikan.

Atsumu yang sudah tidak kuat dirinya ditatap seperti itupun ia menceritakan semua tentang dirinya dan kita sinsuke dulu.

//Males flasback )

"Jadi dia Your first love?"

"Emm bisa dibilang begitu"

"Tapi When I want to express my feelings, he goes away, and I don't know that." Kata atsumu dengan pelan dan lirih,matanya menatap lantai,terlihat sekali jika atsumu sedang sedih dan itu membuat sakusa sedikit kesal.

"Even so, I'm very grateful to have met you, omi" kata atsumu lalu menatap sakusa sambil tersenyum lebar.

"Soo..aku juga sangat beruntung sudah dipertemukan dengamnu atsu" kata sakusa membalas senyuman atsumu,meskipu  senyumannya tipis,tapi atsumu melihat ketulusan dari senyuman itu.

Dan sekarang mereka sedang berpelukan dengan sakusa yang terus menciumi wajah atsumu dan terus mengucapkan kata kata yang membuat atsumu terharu.

"Fft dasarr...omi" kekeh atsumu melihat tingkah sakusa,sangat lucu,menurutnya.
















Tbc

Up tengah malemm lagii wkwk meski chp nya pendekk sih,dan pastinya banyak typo )) karena aku langsung publish.

Jangan lupa vote+komen+ikuti

Forget Your Sorry, It's Over. [DROP]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang