ANGARA DEANO FIRSXION anak yang bandel nya nauzubillah tapi masih sayang ibunda dan ayahnda, harus mengahadapi orang orang gila di novel yang temannya baca dan dia jadi figuran bernama ALION FARAZA ANGGARA.
Tapi lama kelamaan semua alurnya jadi kaca...
Jam pulang sekolah gara sudah berbunyi sejak tadi, tapi yang menjemput tidak terlihat batang hidungnya.
"Si wiliam anjing gw ampe kapan nunggu disini sialann"Omelnya pasalnya hampir sejaman duduh dihalte depan sekolahnya.
"Nungguin janda lo disini?"Alviar nongol dengan geng nya memarkirkan motornya di samping halte.
"ALVIARRR BANGSATT LO KOKK DIMANA MANA SIH ANJINGG"Teriakan gara sungguh kencang, dia kesal kenapa si alviar ini dimana mana sih.
"Hahaha santai dong dek"
"Dak dek dak dek GWW BUKAN ADE LO TAII"
Disaat mereka berdua cekcok karna tidak terima satu sama lain, wiliam datang dengan tergesa gesa dia tau dia sangat telat untuk menjemput tuan mudanya dikarnakan ada masalah perusahaan yang tidak bisa dia tinggalkan begitu saja.
"Gara maafkan saya telat menjemput gara"Wiliam nenunduk dia yakin pasti tuan mudanya ini akan marah.
"WILIAAMMM AKHIRNYA DATENG JUGAA GW KIRA GW MO DITELANTARIN DISINII"Sebelum gara menghampiri wiliam dia mengeplak kepala alviar lalu berlari menarik tangan wiliam masuk kedalam mobil.
"ARGHH AWAS LO"
Teman teman alviar yang menyaksikan itu sedikit terkejut lalu terkekeh melihat betapa berani nya Alion Faraza Anggara itu mengeplak kepala Alviar.
"Mampusin kan kepala lo jadi korban"Ejek rendra melihat alviar yang memegang kepalanya.
"MAAPIN YAH ABISNYA PALA LO GEMESIN AHAHAHAHA"Gara berteriak sambil tertawa melihat ekspresi alviar yang menurutnya sangat menghibur pokoknya lain kali dia hari geplak lagi kepala alviarr.
"Sialan anak setan itu"
Alviar berjalan menuju motornya melewati tatapan teman temannya yang seakan akan mengejek nya.
"Lo tertarik sama dia apa emang cuma main main aja, niat amat lo ngusilin tu anak"Rendra menatap binggung temannya itu, memang sih alviar selalu usil atau lebih tepat membully orang menganguny tapi kali ini berbeda.
"Terserah guelah, udah gw duluan"Alviar menaiki motornya lalu melajukannya kerumah.
"Sialan main ninggalin aja yaudah lah gue juga mo balik"
Sedangkan Erval dan Revan masih duduk dimotornya larut dalam pikiran masing masing hingga Erval mengeluarkan suaranya.
"Tertarik?"
"Mungkin"Revan menyalakan mesin motornya lalu pergi begitu saja tampa mempedulikan Erval yang menatapnya jengah.
"Selalu saja seperti itu, ahh bocah nakal yang sangat menarik"
~•••~
"HAII EPERBADIHHH PANGERAN PULANGG MANA KARPET MERAHNYA"
Wiliam terkekeh melihat tingkah tuan mudanya yang sekarang sedikit kekanak kanakan tapi tak dia pungkiri perubahan ini membuatnya senang.
"Sepi banget mana para dedemit itu wil"
"Tuan Imanuel, Arion, Arav masih dikantornya mereka akan pulang saat jam makan malam dan tuan Alan, Liam akan pulang sore"
"Liam loh kenapa dia pulang sore perasaan dia kan sekolah nya sama kek gw"
"Tuan liam mengikuti eskul taekwondo disekolah gara"
"Wahh kok gw gada eskul sih, kan gw juga mau"
"Gara juga mengikuti eskul basket tapi ini bukan jadwal latihannya"
Gara menganguk saja dan dia teringat hpnya dia akan menanyakan wiliam siapa tau aja dia taukan.
"Owh gituu, tapi wil perasaan gw kok ga megang megang hp yah, hp gw mana?"
"Ahh hp gara ada di tuan besar"
"Yaudah deh nanti gw tanyain"
Angara memasuki kamarnya, meletakan tas di atas meja belajar lalu berganti pakaian karna dia berencana ke mall untuk membeli keperluannya menghias kamar ini, sebenarnya dia bisa saja meminta pada daddy nya tapi dia takut tidak sesuai ekspetasi jadi mending beli sendiri kan.
"Wiliam gw mo ke mall beli barang, tapi kayanya gw mo sendiri aja kunci mobilnya mana?"
"Biar saya temani gara"
"Ga mau lo mending disini aja gw mo sendiri titik"
"Tapi tuan besar akan marah bila gara pergi sendiri"
Gara berdecak kesal bener nih si wiliam banyak bacot banget timbang ngasih kunci mobil.
"Mana handphone lo sini biar gw yang minta izin"
Wiliam memberikan handphone nya, segeralah gara menekan kontak daddynya dan yah diizinkan dengan sedikit perdebatan, wiliam pun memberikan kunci mobilnya kepada gara.
"Hati hati cepat hubungi saya bila gara kesulitan
"Iyaaaa wiliiaamm"
"les't goo mobil mberrr mberr"
HIHIHIHH TERIMAKASIH YANG UDH BACA DAN KASIH VOTE JADII SAYANGG LANJUTKAN YA HEHE❤🙏🏼
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
