si berandal

758 41 0
                                    

"Taehyung"

"Hm"

"Apakah kau tidak berniat untuk pulang? Aku mengatakan ini bukan bermaksud mengusir mu"

"Aku tau"

"Pasti mereka sedang mencemaskanmu,?!"

"Mereka mencemaskan aku"

"Ya tentu saja,kemarin saja mereka menanyakan mu"

'apakah mereka benar-benar mencemaskanku?'

"Taehyung pulang lah mungkin saat ini eomma dan appamu sangat mengkhawatirkanmu?!"

"Baiklah, tapi"

"Aku akan mengantarmu"

"Terima kasih hyung"

"Sudah habiskan sarapanmu setelah itu kita pergi ke rumahmu"

"Hm"

Selesainya mereka sarapan pagi mereka pun pergi ke rumah taehyung, berniat untuk membawa taehyung pulang.. dan saat mereka sampai mereka sedikit terkejut karena banyak mobil mewah yg berbaris di depan rumah taehyung

"Kenapa banyak sekali mobil?"

"Entahlah, coba kita masuk"

Baru saja di depan pintu, lagi-lagi taehyung di buat terkejut dengan isi rumahnya. Ternyata dirumahnya sedang mengadakan pesta, taehyung benar-benar terkejut saat dia pulang semuanya tidak sesuai dengan ekspektasinya..

"Wah..wah..wah" ucap taehyung sambil bertepuk tangan mengikuti ucapannya

"Apa ini pesta? Kalian melakukan pesta di saat putra kalian tidak kembali selama beberapa hari dan kalian melakukan pesta, wahh.. kalian benar-benar sangat nikmatnya"

"Tae-"

"Aku pikir saat ini kalian seperti apa yg Seokjin Hyung katakan, kalian ingin tau apa yg seokjin Hyung katakan!! Taehyung pulang lah mungkin saat ini eomma dan appamu sangat mengkhawatirkanmu itu yg selalu seokjin Hyung katakan, lalu aku berpikir mungkin apa yg hyung katakan benar, dan aku memutuskan untuk pulang karena di dalam pikiran ku kalian sangat mengkhawatirkan ku. Dan lihat kalian malah asik berpesta, apakah kalian benar-benar sayang padaku?"

"Taehyung kita bisa jelaskan semua ini"

"Tidak, tidak ada penjelasan lagi. Aku sudah melihatnya"

"Nak kami sangat mengkhawatirkan mu, kami selalu menanyakan mu pada seokjin lewat ponsel"

"Hanya ponsel, jika kalian sungguh-sungguh mengkhawatirkan dan merindukan ku kalian akan mencoba datang dan mencoba membujuk ku untuk pulang, tapi tidak. Bahkan saat aku menghilang kalian tidak mencari ku, yg mencariku hanya dia, Kim seokjin pria yg menemaniku setiap aku ditinggal oleh kalian, kalian yg rela pergi meninggalkan aku demi perusahaan kesayangan kalian"

"Tapi nak jika eomma dan appamu tidak bekerja bagaimana cara kami memberikan mu makan dan pendidikan"

"Apakah kalian pernah melihat seokjin hyung! Dia yg selalu meninggalkan tugas kantornya demi menemaniku menghabiskan waktu dengan ku, baginya tugas kantor nya seperti tidak penting yg penting baginya aku tidak merasa kesepian, itu yg selalu dia lakukan"

"....."

"Hanya ada Seokjin Hyung yg selalu menemaniku, dan dia yg selalu sabar dg sikapku. Semua ini tidak bisa di jelaskan lagi"

Taehyung langsung berlari menuju kamarnya dan tidak membutuhkan waktu lama taehyung keluar dan turun dengan membawa koper..

"Lebih baik aku pergi dari rumah ini, rumah yg tidak pernah mengharapkan kedatanganku, aku tidak pantas menjadi putra kalian, dan kalian tidak pantas manjadi orang tuaku"

Si Brandal [taekook]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang