𝐅𝐀𝐌𝐈𝐋𝐘 || Xiao x Reader ✓

07 ; Ngidam

❝ [ 𝐍𝐠𝐢𝐝𝐚𝐦 ] ❞
┈───────────┈

Terbangun di tengah malam dengan rasa keinginan yang kuat untuk memakan sesuatu adalah hal yang cukup normal bukan untuk seorang ibu hamil?

"Xiao... bangun..."

"...Kenapa, [Name]? Kau butuh sesuatu?"

[Name] menyengir ketika mendapati bahwa Xiao adalah seseorang yang terbangun dengan cepat.

Mengidam adalah hal yang normal, yang tidak normal adalah hal-hal yang diidamkannya. Terlebih lagi dari seorang Adeptus yang bahkan lebih tua dari umur Pelabuhan Liyue itu sendiri.

"Sejujurnya, aku mau makan Grilled Tiger Fish yang dibuat Lady Ningguang."

...Lady Ningguang katanya?

"...Tidak buatanku saja?" Terdengar nada kecewa yang sempat membuat [Name] merasa bersalah dalam sepersekian detik. Tapi dia tidak akan jatuh dalam perangkap Xiao lagi, dia tidak akan berubah pikiran.

"Tidak."

Suara helaan napas terdengar nyaring, apa kata Liyue kalau Vigilant Yaksha berdiri di hadapan Jade Chamber hanya untuk meminta sang tuan rumah memasakkan Grilled Tiger Fish?

Hmm, apakah ia harus meminta Aether untuk membuatkannya menggantikan Ningguang?

"Tidak boleh yang lain yang buat. Kalau kau tidak mau, aku akan ke Jade Chamber sendiri."

"[Name], tunggu dulu. Sebaiknya jangan terlalu gegabah."

Xiao menarik tangan [Name] untuk mengembalikannya ke tempat tidur. Pria itu mengambil pakaiannya lengkap dengan topeng dan tombaknya.

"Aku segera kembali, jangan pergi ke mana pun."

"Okie~"

❖

Dan di sinilah Xiao, dengan ketiga asisten Ningguang yang ketar-ketir ketika mendapati kedatangannya ke Jade Chamber secara tiba-tiba di tengah malam. 'Ada kejadian darurat apa?' Begitu pikir mereka.

Sejujurnya Xiao malu untuk memintanya, masalahnya ini adalah kontraknya dengan Rex Lapis. Ia yakin Ningguang juga akan mengerti.

"Jadi... Conqueror of Demons... Apa yang membuat Anda datang ke Jade Chamber malam ini?" tanya sang pemilik rumah.

Xiao menghela napas panjang, ia menatap Ningguang dengan serius. "Maafkan aku merepotkanmu. Istriku menginginkan makanan yang dibuat langsung olehmu."

Ningguang mengedipkan kedua matanya beberapa kali. Ia memang sudah mendengar desas-desus jika Vigilant Yaksha kini memiliki seorang pendamping. Tetapi tak dia sangka pendampingnya itu menginginkan masakan buatannya secara pribadi.

"...Jika boleh saya tahu, siapakah istri Anda ini, Conqueror of Demons?"

Xiao menatap dalam mata Ningguang. Ia menyebutkan sebuah nama yang membuat kedua mata sang pemilik Jade Chamber terbelalak.

"[Adeptus Name]."

Ningguang segera bangkit dari posisi duduknya. "Makanan apa yang sekiranya diinginkan oleh istri Anda, Conqueror of Demons?"

"Grilled Tiger Fish."

Ningguang terkekeh pelan. Sungguh makanan yang membuat perasaan nostalgia.

Sebagai seorang petinggi dan warga Liyue dalam waktu yang lama, ia sangat menghafal Adeptus yang melindungi Liyue mau hidup ataupun tewas. Nama yang Xiao sebutkan tidak salah lagi, adalah seorang Adeptus yang catatannya telah tertidur lelap selama seribu tahun setelah menyelesaikan bencana di Chasm. Adeptus yang memiliki hubungan darah paling dekat dengan Archon Geo, terlahir dari tempat yang sama dengan sang Dewa Kontrak. Adik kandungnya Rex Lapis.

"Apakah beliau mengenal saya?"

"Ya. Dia selalu terjaga dan mengamati Liyue dari jauh. Dia bisa saja sedang mengawasi kita saat ini."

Itu masuk akal mengapa [Name] meminta Ningguang untuk memasakkan Grilled Tiger Fish. Mungkin saja ketika ia kecil, [Name] pernah mengamatinya yang tengah bekerja keras menjual dagangannya?

"Saya merasa terhormat. Jika ada waktu luang, saya ingin bertemu dengan beliau."

"Hm, aku akan berbicara padanya."

"Terima kasih, Conqueror of Demons." Ningguang tersenyum lembut. Xiao mengambil makanan yang telah terbungkus rapi dari tangan Ningguang dan tersenyum tipis.

"Tidak, 'terima kasih'."

Ningguang tertegun untuk beberapa waktu. Barusan Xiao tersenyum tipis di depannya? Ia belum pernah mendengar seseorang yang membuat Vigilant Yaksha tersenyum sebahagia itu, bahkan Traveler sekalipun.

❖

"Aku kembali."

"Selamat datang~" Bukannya menyambut suami dengan cinta, si istri malah merebut bungkusan makanan dan tersenyum lebar. Seakan yang disambut adalah makanannya bukan suami yang bersusah payah. Xiao sabar, Yaksha sabar umurnya panjang.

"Ningguang mau bertemu denganmu kapan-kapan."

"Ayo aja aku mah."

┈───────────┈

Akkkh udah ak pegal. sekarang berikan aku THR.