Chapter 2

932 56 1
                                    

******

Lenny merasa bingung, sejak tadi melihat tingkahnya Nayra. Lenny pun menanyakan langsung kepada Nayra.

" Nay, kamu gapapa ? kok wajah kamu seperti lagi mikir sesuatu ? mikirin apa ? " selidik Lenny.

" Hah.. gapapa kok Len.. aku lagi lihat-lihat aja nih, lagi milih meja yang kosong dimana aja. supaya nanti bisa langsung duduk kalau udah pesan ". jawab Nayra berusaha setenang mungkin. untuk tidak terlihat gugup. mencari alasan supaya Lenny tidak mencurigainya walaupun hati Nayra berasa berkecamuk.

10 menit kemudian..

Nayra dan Lenny akhirnya bisa bernapas lega mereka berdua mendapat bagian untuk memesan makanan dan minumannya tidak lupa dengan tambahan cemilan lainnya.

setelah mereka membayar dan tidak perlu menunggu waktu lama, pesanannya sudah tersaji. dan mereka berdua segera mencari tempat. walaupun terlihat lumayan penuh, tetapi masih ada beberapa meja yang kosong.

Lenny dan Nayra memulai percakapan singkat, hanya untuk memilih meja yang tepat. supaya mereka merasa nyaman ketika makan nanti.

Lenny dan Nayra memilih meja dengan kursi sofa di sudut ruangan. mereka duduk saling berhadapan dan berbincang sedikit untuk bergantian siapa yang akan ke wastafel lebih dulu.

merasa harus ada yang berjaga 1 orang di meja makan mereka. saat beberapa menit ketika Lenny dan Nayra duduk, tidak lama mereka berdua sedang asik mengobrol.

tanpa sengaja mata Nayra. teralihkan oleh sosok yang baru saja, sudah membuat Nayra merasakan kembali namanya Jatuh cinta.

di dalam pikiran Nayra, merasa bahwa dirinya tidak akan lagi merasakan yang namanya cinta. dan ternyata rasa itu masih ada. karena wanita itu lah, yang sudah menghidupkan kembali perasaan Nayra yang telah mati.
-

-

-

-


Sontak Nayra terkejut tetapi, masih menjaga raut wajahnya. Nayra melihat pria yang bersama dengan Wanita itu sedang berjalan mengarah ke mejanya.

Nayra pun memberanikan diri dengan sengaja melihat ke Wanita itu. karena Nayra ingin tau bagaimana respon darinya. dan ketika Nayra mencoba melihat ke wanita itu, dengan tatapan yang begitu melekat dan penuh arti.

pria dan wanita itu berjalan dan sedikit berbincang dengan melihat - lihat meja mana yang akan mereka tempati. setelah mereka berdua berhenti berdiri dan mengambil keputusan. jelas sekali Nayra melihat wanita itu yang memutuskan memilih tepat meja depan Nayra.

Sempat wanita itu pun sekilas melihat Nayra. sebelum mereka duduk di tempat mejanya. dan mungkin karena Wanita itu merasa ada yang melihat ke arahnya. Wanita itu pun melihat Nayra kembali.

Dan sepersekian detik mereka berdua saling melihat dan lalu sekilas wanita itu pun menghindari kontak mata dengan Nayra.

" Apa wanita itu tidak suka ketika aku melihatnya ? Astaga... niat ingin mengetahui lebih dalam, tapi, sekarang aku yang merasa gemas ketika melihatnya ". Batin Nayra.

Karena Nayra merasa penasaran dan melihat sekeliling area ruangan tersebut kurang lebih sekitar 3 atau 4 meja yang masih kosong. tetapi, kenapa wanita itu memilih meja depan Nayra ?

Terserah mereka mau duduk di meja mana, namanya juga tempat publik. memangnya ini punya restoran nenek moyangmu. hahaha...

Nayra pun menghiraukannya, sejujurnya ada rasa senang bisa dekat dengan wanita itu walaupun berbeda meja. tetapi sedikit sedih karena Wanita itu bersama dengan yang lain.

ANGEL BABY | GxG - GLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang