Sinfully Revenge (#2 Crush on You series)

6 - May Day Part 1

Kate

Ku tatap wajah ku di cermin, belakangan ini aku sangat peduli pada penampilan ku entah sudah berapa banyak uang yang Rexan keluarkan untuk fashion ku. Aku akan bertemu dengan Kleith, nyaris seminggu aku tak bertemu dengannya lantaran Kleith harus mengurus keperluan kantor aku sempat marah dan tak membalas emailnya sebelum Rexan mengatakan hal sesungguhnya pada ku.

Saat ini kondisi perusahaan Fraunc sedang buruk, banyak faktor yang mempengaruhi, Rexan tak bicara banyak soal itu hanya memberi detil seberapa banyak pekerjaan yang harus Kleith selesaikan. Baiklah aku akan memberikan sedikit waktu untuk kami bertemu, malam ini Kleith menjanjikan makan malam mewah di roof floor Ritz hotel

Aku harus tampil sesempurna mungkin aku tak ingin lagi bibirnya melepaskan kata 'gorila' ah aku tak akan pernah lupa saat itu saat dia mencampakan ku kebumi dia melepaskan kata-kata hingga menusuk hati ku, seperti bom nuklir yang dijatuhkan aku hancur berantakan.

"Kau mau kemana?" Chloe bersandar diambang pintu bibir berlipstik maroon mendekap rokok yang entah sudah keberapa hari ini, Chloe benar-benar butuh terapi lebih. Aku sudah menyarankannya, dia harus melangkah maju dari masa lalu namun nampaknya Chloe lebih memilih merengkuh masa lalunya dan menjadikannya tembok untuk tidak melangkah maju.

"Kencan." Aku memasang antingan tearsdrop terbuat dari berlian tentu saja harga perhiasan ini mengeruk kantung Rexan cukup dalam, walau aku menghabiskan banyak uang miliknya Rexan tak pernah mengeluh well paling tidak dia tidak semarah itu hingga memutuskan ikatan keluarga. Aku kembali mencari kecacatan diri mencoba selangkah lebih dekat menuju kesempurnaan.

"Kleith?" Chloe beralih dari sandarannya di pintu dengan santai berguling di kasur queen size ku, ah aku benci saat Chloe melakukan itu kenapa? Karena bau rokoknya akan tertinggal aku harus menganti seprai itu sebelum tidur.

"Hhmm." Angguk ku santai, aku mengelung rambut ku membiarkan beberapa helai jatuh membingkai wajah, ah aku siap. Stiletto prada tampak serasi dengan gaun yang ku kenakan.

"Beaware Kate, one moment you lose youre self in lust you'll lose it forever." Aku menoleh menatap manik mata Chloe, aku tahu permainan ini sangat berbahaya permainan itu membuat ku berdiri di jurang cinta dimana kemungkinan aku terjatuh karenanya selalu ada.

"I do know what I did, chiao."

*

*

↔

Fuck! aku sampai lebih dulu, apa ini! Maksud ku bagaimana mungkin seorang wanita sampai lebih dulu dibanding teman kencannya? Siapa yang akan memuji ku cantik saat melihat ku? siapa yang akan terpesona pada ku? siapa yang akan menarikan kursi untuk ku? oke pertanyaan terakhir jelas jawabannya pelayan.

Aku menghela nafas kesal, kau akan mendapat balasan untuk ini Kleith! Janji ku dalam hati, aku sudah terlambar lima belas menit dan dia bahkan lebih terlambat dari ku, ku tarik iPhone ku dengan kesal, fuck aku melupakan satu kenyataan penting dimana aku tidak memiliki kontak pribadi Kleith terkecuali email. Sialan, tidak bisakah hari ini menjadi lebih buruk. Aku terus mengerutu kesal sembari menghujani email pada Kleith berharap email dari ku tidak berakhir di spam.