4. Persahabatan Bagai Kepompong

1.3K 355 132
                                    

Haiii ... Selamat malam. Apa kabar kalian semua?👋 Semoga kita selalu sehat dan bahagia bersama keluarga tercinta. Amin. 😇🤲

Kembali ke rutinitas ya setelah libur panjang kemarin. Ayo semangat. 💪💗

Happy reading ...

🌺🌺🌺

Christo Benaiah Kurniawan: Jacob Elordi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Christo Benaiah Kurniawan: Jacob Elordi

"Mel, kenalin!" kataku menunjuk pada semua sahabatku.

"Ini Rifat, Delano dan Stephan. Yang ini Kezra dan yang satu ini ..." tunjukku pada Audrey sambil merangkulnya. "... sahabat sejati yang udah kayak kembaran gue. Namanya Audrey."

"Halo semua ..." Melody melambaikan tangannya pada kelima sahabatku itu. "Aku Melody Arnold dan aku pacarnya Christo."

Semuanya terpaku menatap Melody seakan-akan Melody itu makhluk Mars yang terdampar di bumi.

"Gaes!" panggilku lebih keras. "Ini Melody!" tukasku.

"Oh oke!" ucap mereka serentak lalu seketika kelimanya bubar dan kembali bermain basket tanpa menghiraukanku ataupun Melody.

Sialan nih semua! pikirku.

"Kalian main three on three?!" teriakku sambil berlari ke tengah lapangan meninggalkan Melody di pinggir lapangan.

Tidak ada satu pun yang menjawabku. Tapi aku bisa melihat kalau Rifat berada satu tim dengan Audrey sedang ketiga orang yang lainnya berada dalam satu tim. Aku mulai kesal saat kelimanya tidak memperhatikanku dan malah mereka asyik bermain basket tanpa diriku.

"Chris!"

Aku mengangkat telapak tanganku pada Melody dan menyuruhnya untuk diam.

"HEI!" teriakku marah saat Delano mengangkat pinggang Audrey dan memindahkannya ke posisi lain.

Aku berlari mendekati Delano dan mendorongnya. "Ngapain lo pegang-pegang si Odri?!"

Delano dan Audrey diikuti yang lain menatapku bingung.

"Abang kenapa?" tanya Audrey bingung. "Mau gabung?" tanyanya lagi.

Kesel nggak?! Kesel nggak dikacangin?!

KESEL BANGET! teriakku dalam hati.

"MAU!" jawabku setengah berteriak. "Tapi gue harus masuk timnya Odri!"

"Oke!" jawab Delano singkat.

"Dan lo!" tunjukku pada Delano. "Nggak perlu pake meluk-meluk pinggang Odri!"

Stephanus mendekat. "Emang apa salahnya, Chris? Lo kan udah pacaran sama si Melody tuh!"

Aku mendecih. "Melody kan cuma pacar tapi Odri sahabat."

FriendLove (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang