11

6.2K 479 4
                                    


Happy reading

William mengendong Revano memasuki mansion, mereka memutuskan untuk pulang, setelah kondisi Daniel dan Revano di nyatakan stabil.

"Abang turunin vano" pinta Revano kepada William.

William menurunkan Revano dari gendongannya, Revano langsung berlari menuju Reynald.

"Abang Rey mana eskrim vano tadi?" Tanya Revano soalnya dia menitipkan eskrim yang di belikan oleh ayahnya tadi kepada reynald.

"Udah di makan" ucap Reynald tanpa dosa, yang membuat Revano langsung emosi di buatnya.

" Abang muntahin eskrim vano " ucap Revano yang sudah berkaca kaca.

" ngak! anak kecil ngak boleh makan eskrim" ucap Reynald jahil.

Revano yang sudah kepalan kesal Langsung menarik rambut Reynald  yang membuat Reynald kaget di buatnya.

Sedangkan yang lain tidak berusaha untuk membantu Reynald, mereka hanya tertawa melihat kelakuan mereka.

Revano berlari ke arah ayahnya

" ayah!! Abang jahat " adu Revano manja kepada Erlangga.

" bener kata Abang Rey, anak kecil nggak boleh makan eskrim " ucap Erlangga ikut mengoda anaknya.

Revano kesal nggak ada yang mendukung nya lalu dia beralih menatap William dan Xavier yang dari tadi hanya terkekeh.

" Abang Willi, Abang Xavi, liat Abang Rey sama ayah" adu vano berusaha mendapatkan pembelaan.

" bang xavi ayo pergi beli eskrim, nggak usah ajak vano soalnya vano masih anak kecil " ucap William

Daniel langsung mengangkat tubuh Revano

"coba bilang ke Abang  kenapa?" tanya Daniel

"Abang Niel eskrim Vano" adu vano dengan mata berkaca-kaca

"nanti kita beli lagi ya jangan nangis nanti sesak" ucap Daniel menenangkan Revano.

Revano mengangguk dan menatap mereka dengan permusuhan.

.....

saat makan malam Revano terus mendiami mereka katanya sih masih ngambek

"dek maafin Abang sama yang lain ya"
ucap William mewakili yang lain.

Revano pura pura tidak mendengar sambil memainkan jari jari mungilnya di pangkuan Daniel.

" Vano abang punya eskrim loh emang kamu nggak mau "goda Xavier

"Ngak makan aja sendiri nggak nafsu"

" Gayanya ngak nafsu " ucap Reynald sambil memakan satu cup eskrim di depan Revano

Revano menelan ludah nya, dia pengen tapi gengsi yaudah lah tahan aja

"Ayah  sama Abang Niel dan Abang Xavier besok mau pergi ke ke luar kota Selama dua hari, vano tinggal sama Abang Willi Sama Abang Rey dulu ya" ucap Erlangga

Revano or Rivano(END) Proses Revisi Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang