𝐍𝐨𝐭 𝐡𝐞𝐚𝐥𝐢𝐧𝐠 𝐣𝐮𝐬𝐭 𝐟𝐮𝐧

212 20 20
                                    


Warn : ada beberapa pict, tapi nggak diedit so.. bayangin sendiri aja yaw warna rambutnya gimana >.<
Don't forget vote n coment minna :)

Hinata kira setelah melalui dua hari yang melelahkan, hari ini dia akan senggang dan tenang tapi nampaknya hal tersebut hanyalah angan-angan semata

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hinata kira setelah melalui dua hari yang melelahkan, hari ini dia akan senggang dan tenang tapi nampaknya hal tersebut hanyalah angan-angan semata.

   "Jadi gimana? Kok diem aja?" tanya Kenma

Hinata garuk-garuk kepalanya yang tak gatal, matanya masih berat karna baru tidur dini hari untuk ngerjain tugas kuliahnya, rencananya yang mau tidur sampai tengah hari pun kandas akibat keempat sahabatnya yang berkunjung pukul sembilan pagi.

   "Hggh... Ya.. gitu... Waktu itu aku ketemu dia di acara pengenalan member baru Adlers, karna aku tau dia ya.. aku sok kenal gitu pas Fansign eh ternyata dia tau aku, yaudah tukeran nomor terus, ya... Sering call dan chatting ngomongin voli lah atau apalah.." Hinata menghela napas karna merasa tertusuk oleh mata para sahabatnya yang memperhatikan dia dengan serius. "Kadang kalau sama-sama senggang juga ketemuan buat main voli bareng, terus kelamaan nyaman eh pacaran deh."

Tatapan mata para sahabatnya menunjukkan mereka kurang puas atas penjelasan gadis bersurai jingga itu, sedangkan yang ditatap pura-pura nggak sadar aja.

   "Terus kenapa nggak cerita? Biasanya kan kamu cerita kalau ada apa-apa!" Rengek Noya yang mendapat persetujuan yang lainnya

Hinata menahan napas sejenak, "Ya... Kan kalian pasti kalau aku cerita tentang cowok pasti bilang, 'cie Friendzone nya nambah lagi' padahal aku kan nggak Friendzone-in siapapun jadinya aku mutusin untuk nggak cerita apalagi kan Kageyama agak terkenal gitu kan.." ucap Hinata yang menunduk seraya menautkan kedua telunjuknya

   "Aku nggak pernah ngomong gitu," Kenma membela dirinya sedangkan yang lain diam saja

    "Tapi beneran kamu pacaran sama dia? Kamu nggak diancem kan?" Kunimi bertanya dengan serius

Hinata tersenyum palsu, "Enggaklah, aku emang pengen pacaran aja."

Sebuah tangan terulur untuk mengusap rambut jingga Hinata, "Ya ampun, Sho-chan udah gede... Nggak nyangka kamu bakal pacaran.., aku kira kamu cuma akan bikin list friendzone aja, huhu."

   "Hih... Aku nggak friendzone-in orang, Ta-chan!!" Hinata menggembungkan pipinya kesal dan hal tersebut sontak membuat yang lain terkekeh

   "Lagian kayaknya enak aja gitu punya pacar.." cicit Hinata

   "Tapi kenapa kamu rahasiain? Kenapa nggak langsung ngomong aja kalau dia emang pacar kamu?" Kenma masih belum puas dan masih ingin mengorek-ngorek hubungan Hinata

Hinata agak bingung, kemarin pas di Apart Kageyama mereka cuma ngomongin skenario asal usul hubungan mereka sampai jadian, kagak mikirin kenapa bisa pacaran sembunyi-sembunyi.

-𝙴𝚖𝚎𝚛𝚐𝚎𝚗𝚌𝚢 𝓖𝓲𝓻𝓵𝓯𝓻𝓲𝓮𝓷𝓭 -Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang