05

1.8K 253 54
                                    

Bangun-bangun tadi disambut Kajuju, sekarang disambut sama cogan? Waduh, enak banget Shay

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bangun-bangun tadi disambut Kajuju, sekarang disambut sama cogan? Waduh, enak banget Shay.

"GANTENG BANGET! MENIKAHLAH DENGANKU!" Teriakku spontan. Aduh kok mulutku ini nggak bisa bohong dikit. Harus minta tutor sama Mama Ai nih.

Kazuha menoyor kepalaku. "Aku tau kamu itu sudah stress berat hampir merembet ke gila, tapi ya mbok Yo jangan lamar kakak sendiri, tolol."

Aku membulatkan mataku, sontak saja mengacungkan sebuah jadi tengah dengan senyuman manis untuk beliau.

"Maaf ya Kak Thoma, (name) ini memang sudah stress dari lama." Lumine membungkuk memohon maaf sebesar-besarnya.

Kak Thoma menatapku khawatir, "Kamu kayaknya beneran sakit deh

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kak Thoma menatapku khawatir, "Kamu kayaknya beneran sakit deh. Ah, Lumine! Lama tidak bertemu, kamu makin besar aja. Terimakasih ya, sudah menjaga (name) dengan baik."

Lumine nyengir lebar menganggukkan kepalanya.

"Kau... Siapa ya?" Tanya Thoma pada Kazuha yang dibalas senyum tipis olehnya.

"Saya Kaedehara Kazuha, te–"

"Pacar gue kak, hehehe." Potongku yang dibalas pelototan oleh Kazuha.

"(Name)–"

"Oh. pacar. Kamu. Ya." Balas Thoma tersenyum.

Peluh keringat mengalir deras di dahi Kazuha karena Thoma terus menatap tajam kearahnya. Waduh, apa aku salah ngomong ya? 😅

"(Name) cuman bercanda kok, saya itu sebenernya–"

"Kami mau nikah tanggal 30 Februari, alias lusa, ehe. Jangan lupa dateng ya."

"(NAME), PLIS YA!!"

Aku tertawa melihat Kazuha yang diantemi sama Thoma. Mampus Lo wibu.

Huahahahaha

"Ayo Kak Thoma, hajar blio sampe pingsan!" Ini yang bilang Lumine ya, soalnya aku orang baik.

"Kakak sampai lupa kalau Februari cuman sampai tanggal 28, dan sekarang sudah bulan September

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kakak sampai lupa kalau Februari cuman sampai tanggal 28, dan sekarang sudah bulan September. Duh, jadi merasa bersalah sama Kaedehara." Kak Thoma memijit pelipisnya lelah. Aku cuman ngahahaha melihatnya.

"Lagian panik amat, kan cuman bercanda doang," Aku meminum es jeruk buatan Kak Thoma. "Serius amat, emang kalau aku nikah beneran ga boleh?"

"NGGAK!" Aku kaget melihat kak Thoma berteriak. Santai dong mas. "Kamu itu masih kecil, nggak ada nikah-nikahan! Pacaran juga! Belajar yang bener, baru cinta-cintaan. Lagian ya, kalau misal kamu ketemu cowok, bawa dulu sini ke kakak! Kan siapa tau dia cuman lelaki buaya yang suka mempermainkan hati perempuan." Omelnya panjang.

"Omo omo, you're jinjja disgusting."

"Bacot Lo pendek"

"Apa maksudmu?"

Thoma mendengus kesal. Lalu tak lama kemudian dia tiba-tiba ketawa sendiri kayak orang stress. Aduh, mengerikan sekali banh

"Lo kenapa anjer?" Aku bergidik ngeri melihat Thoma ketawa sambil memasang sikap lilin.

"Oh enggak, tadi Kana-chan membantuku merapikan berkas-berkas yang tercecer dilantai. Lihat, kami tak sengaja bertabrakan tadi, wanginya masih melekat di bajuku..." Ucapnya mengendus-endus jas miliknya.

Anjir?

Oh, aku lupa. Thoma, salah satu love interest yang baik diluar namun mengerikan di dalam. Guru IPS yang terkenal baik hati dan suka menolong. Banyak sekali siswi yang naksir padanya.

Namun, siapa sangka dibalik sosoknya yang ramah tersimpan sosok posesif dan obsesi mengerikan untuk seorang gadis?

Bahkan di kamarnya terdapat beberapa foto Kana yang... Bermacam-macam. Waduh, ngeri amat banh. Sebaiknya jangan terlalu gegabah.

Gue sempet lupa kalau Thoma itu agak-agak lain. Tapi selama dia nggak ngapa-ngapain gue sih, nggak masalah ya.

Soalnya dia baik dan tampan, ehehehe. Tipe-tipe male wife gitu. Aduh, nikahin kakak sendiri boleh nggak sih?

"Oh gitu y. Ywdh, watashi mau turu di kamar. Babai."

Dan iya, aku pun tidur. Kalian mau ngapain? Dicium oleh Thoma sebelum tidur? Gas aja nggak sih, minta sama 'Sang Pencipta'

Sialnya, aku mimpi dikejar sama boneka Eichi raksasa dan ratusan mini Eichi.

Sial sial sial, jangan hantui aku Eichi

Mimpi (name):

Mimpi (name):

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sejujurnya, aku merasa bahwa selama ini aku tidak melakukan dosa yang tercela, kecuali mengagetkan kakek-kakek hingga masuk rumah sakit sih

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sejujurnya, aku merasa bahwa selama ini aku tidak melakukan dosa yang tercela, kecuali mengagetkan kakek-kakek hingga masuk rumah sakit sih.

Lalu... Mengapa bisa aku terjebak disituasi ini? Seharusnya aku tidur aja di kelas.

Satu kata buat pagi ini Kontrol

























































Ini kenapa ada event knights disaat DIA ku sedang sekarat 😥

𝗝𝗮𝗱𝗶 𝗡𝗣𝗖 || 𝗚𝗲𝗻𝘀𝗵𝗶𝗻 𝗜𝗺𝗽𝗮𝗰𝘁Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang