Bab 11

1.3K 161 12
                                    

SMA MEGA KREASI

"sya"tegur naura yang melihat rahsya sedang duduk di depan kelas

"Eh nau kenapa?"tanya rahsya

"Ya gak papa,gua cuman mau nanya lo kan di sekolah ini banyak yang suka nih gak ada gitu yang lo suka satu pun. Jangan cool banget deh sya"terang naura

"Ada nau,ada yang gua suka. Yang gua suka sekarang tepat ada di hadapan gua"batin rahsya sambil melihat manik mata naura

"Sya, malah melamun"tegur naura

"Eh sorry, ya ada tapi mungkin gak akan  bisa gua miliki"jelas rahsya

"Siapa?"tanya naura

"Lo naura nigista gralind"batin rahsya

"Ada,nanti lo akan tau dengan sendiri nya"terang rahsya

"Oke lah"ucap naura

"Mana kevin?biasa nya lo sama dia"tanya rahsya

"Oh,hari ini dia gak bisa masuk karena eyang nya di jogja lagi sakit jadi tadi dia berangkat ke jogja"jelas naura

"Oh gitu"ucap rahsya

"Cieee ada yang lagi akur nih"ledek adara

"Iya sampai-sampai gak liat grup chat inti osis"lanjut ledek gibran

"Emang ada apa?"tanya naura

"Kan hari ini pemasangan properti kayak panggung di lapangan. Kalian gak mau ke lapangan gitu,kan kalian penanggung jawab nya kan"jelas irsyad

"Ya udah ayok ke lapangan"cuek rahsya dan berlalu pergi berbarengan dengan naura

"Gini nih kita yang ngajak eh mereka yang duluan pergi"heran gibran

"Udah biarin,mumpung gak ada kevin kita bisa melihat naura dan rahsya sama-sama"jelas irsyad

"Nah iya,ayok ke lapangan"ajak adara

------

"Bisa gak dar?"tanya naura yang melihat adara kesusahan mengikat balon di bagian sisi atas pangung

Walaupun adara bagian kostum,dia tetap ingin membantu teman-teman nya untuk mempersiapkan properti acara tersebut.

"Enggak deh nau,ini susah banget"capek adara

"Ya udah lo turun biar gua yang naik buat ikat"ucap naura yang kini gantian sama adara untuk mengikat sisi atas panggung

"Nau bentar ya gua ambil balon nya lagi"ucap adara yang kini turun dari panggung untuk mengambil balon

"Iya dar"jawab naura

"Eh kenapa ini tangganya kok goyang"

Tiba-tiba tangga yang di naiki naura goyang dan naura hampir jatuh dan untung nya--

"NAURAA"teriak rahsya

Dann--- hap

Naura langsung ada berada di gendongan rahsya. Untung saja ada rahsya yang langsung menolong nya kalau tidak gak tau lagi gimana jadi nya.

Mereka bertatapan cukup lama dan di lihat oleh gibran.

"Udah kali tatapan nya nanti jatuh cinta tuh"tegur adara

"Iya,sampe-sampe gak liat teman nya ini tersandarkan oleh tangga"kesal gibran yang terebahkan oleh tangga

"Eh,makasih sya"ucap naura

"Ya sama-sama,lain kali kalau lagi butuh bantuan bilang"tegur rahsya

"Ya maaf"ucap naura

"Weh bantuin napa ini teman lo ketimpuk jangan mesra-mesraan jamal"kesal gibran

Bound To Falling In LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang