Never Not | WonYuna ✔

satu

Note: non-baku.
Percakapan dengan tulisan miring adalah flashback.

Wonyoung dan Yuna dikenal tetangga bahkan seantero sekolah sebagai sepasang sahabat.

Dua-duanya udah saling kenal dari jaman kelas 2 SD dan mereka pun juga tinggal di perumahan yang sama.

Nggak pernah seharipun mereka absen buat main atau jalan bareng, orang tua mereka bahkan juga saling kenal dan nganggep mereka sebagai adik dan kakak.

Sayang, anggapan sepasang sahabat bahkan adik kakak, nggak melekat lama dalam benak Yuna. Cewek dengan tinggi menjulang yang 11-12 sama Wonyoung itu, udah nggak nganggep sohibnya tersebut sebagai seorang sahabat,

Tapi sebagai perempuan.

Yuna suka sama Wonyoung, bahkan bisa dibilang udah jatuh cinta ke cewek itu. Yuna seneng liat Wonyoung seneng. Dan mungkin dari situ lah perasaan aneh tumbuh dalam diri Yuna.

Muncul sebuah ketertarikan yang Yuna sendiri nggak bisa untuk berhentiin. Yuna tahu ini salah, bahkan pernah selama seminggu lebih dia ngejauhin Wonyoung cuma untuk move on walau akhirnya pun nggak pernah bisa.

"Kamu ngejauhin aku ya, Yun?"

Sela Wonyong ketika lihat temen tiangnya itu lagi-lagi berusaha buat ngehindar dari dia.

"Hah? Eng-enggak. Kata siapa?"

Wonyoung yang saat itu lagi nahan tangan sebelah kiri Yuna akhirnya mendekat, matanya keliatan merah, antara ngantuk sama nahan nangis.

"Sikap kamu. Kayak ngejauhin aku... Aku bingung Yun kamu tuh kenapa..."

Yuna cuma bisa diem sambil sedikit nundukin kepala buat lihat tangan Wonyoung yang masih melenggang bebas megangin tangannya.

"Aku nggak jauhin kamu, Wonyoung."

Bohongnya. Berharap si Wonyoung bakal percaya.

"Terus kenapa setiap aku ajak makan bareng kamu selalu nolak? Alasan kamu selalu kenyang padahal dua menit kemudian kamunya makan sama Jiheon, terus belum lama ini kamu juga sering susah diajak ngobrol di chat, kenapa?"

"Ya gapapa, aku belum laper aja pas kamu ajak makan. Terus kebetulan waktu itu bekelnya Jiheon ikan tuna, aku kan suka tuna. Kalau masalah chat, aku nggak punya kuota. Makanya nggak pernah bales chat kamu."