Winter yang jatuh cinta akibat perhatian yang selalu diberikan jaehyun kepadanya, harus menelan kenyataan pahit saat ia mendapatkan bukti bahwa jaehyun lah orang yang selama ini ia benci.
"Mengapa kakak berbohong kepada ku?!" - winter
"Aku melakuka...
Sebelum baca jangan lupa kasih vote ya. Terimakasih ~
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jarak tempuh dari Cheongdam menuju Lotte World membutuhkan waktu sekitar 20 menit. Sesampainya mereka disana, winter langsung berlari meninggalkan jaehyun karena takjub melihat sebuah kastil yang sangat megah.
"Cantik banget!! winter menyesal ga dari dulu ke tempat seperti ini. Harus banyak foto-foto deh!" Winter lalu mengeluarkan handphone nya untuk berfoto dan membuat semacam video untuk diabadikan.
Lahir di keluarga yang kurang mampu dan hanya hidup berdua bersama ibunya membuat winter merasa kesepian akibat sering ditinggal bekerja. Ibunya yang tidak memiliki pekerjaan tetap, rela melakukan apapun supaya bisa membiayai kebutuhan winter dan juga membayar sewa rumah. Winter tidak diperbolehkan bekerja karena ibunya menyuruhnya untuk fokus dengan pendidikannya saja. Sering kali winter melihat ibunya bekerja sangat keras dan pulang larut malam bahkan terkadang tidak pulang sama sekali, membuat dirinya menjadi anak yang tidak mau berfoya-foya menghabiskan uang.
Winter memilih untuk fokus belajar dan membuat ibunya bangga karena hanya itu yang bisa ia lakukan untuk membalas kebaikkan ibunya. Alhasil saat masuk kuliah, winter diterima di salah satu Universitas ternama di Korea Selatan bernama Seoul Neo University (SNU) jurusan matematika dengan beasiswa penuh.
Bagaimana dengan ayah nya winter? Apakah masih hidup atau sudah meninggal? Winter juga tidak tau apa-apa. Jika ia ingin bertanya mengenai ayahnya, ibu winter bernama Taeyeon selalu menolak untuk bercerita. Melihat sikap ibunya yang selalu seperti itu, winter merasa ada hal yang ditutupi mengenai ayahnya. Tapi winter tidak ingin menyerah begitu saja, selama ini winter selalu berusaha untuk mencari keberadaan ayahnya, winter juga tidak mengingat apapun mengenai masa kecilnya. Yang winter pertama kali ingat adalah, ia terbangun dari koma yang sangat lama.
Jaehyun gemas melihat winter yang seperti anak kecil berlari kesana-sini saat melihat barang yang cantik. Winter ingin membeli barang-barang yang menarik perhatiannya, akan tetapi ia mengurung niatnya karena tidak memiliki uang. Barang yang winter lihat semuanya sangat mahal.
Jaehyun yang melihat winter hanya memegang barang lalu mengembalikan ketempat asalnya akhirnya bertanya.
"Apa winter suka kalung itu? Kakak bisa membelikan nya untuk mu."
"Suka banget tapi ga usah deh kak, harga nya sangat mahal. Winter tidak mau menyusahkan kakak" Jaehyun membaca harga yang tertera di kalung tersebut.
"Kenapa ngomong seperti itu, kakak tetap akan membelikannya untuk winter. Tidak usah dipikirkan harganya, anggap hadiah karena kamu sudah belajar dengan sungguh-sungguh sampai bisa mendapatkan beasiswa di SNU" Jaehyun mengambil dompet dari tasnya dan mengeluarkan Black Card yang hanya dimiliki orang-orang kaya saja.
Winter kaget saat melihat kartu yang jay berikan kepada pelayan.
"Apa dia benar-benar orang kaya? Kalau dipikir-pikir lagi, kak jay memang tidak pernah bercerita apapun kepada ku" batin winter.
