15. balik

1.9K 158 5
                                    

renjun nggak paham sama perasaannya. dia pernah jatuh cinta, tapi sama brondong macem jeno, nggak pernah renjun bayangin sekecil apapun. bahkan sampai sekarang renjun nggak tau dia beneran suka sama jeno, atau baper aja karena anak SMA itu perlakuin dia gentle banget.

ini hari terakhir jeno inap di sana. renjun sama jisung nganterin jeno di depan pintu rumah. "kapan-kapan nginep lagi ya bang.." ucap jisung ke jeno.

"aman tuh..."

renjun liatin jisung sama jeno gantian. "jisung, bantu bunda cuci buah ya, bentar lagi abangmu pada pulang bunda mau bikinin jus."

jisung yang disuruh cuma ngangguk. cowok kelas sepuluh itu ninju bahu jeno pelan. "gue tungguin bang, pokoknya lo harus dateng lagi."

setelah mastiin jisung udah masuk, renjun tiba-tiba ambil tangan jeno. "saya bakal kangen sama kamu, sering-sering ya main sini.."

"iya tante. jeno juga bakal kangen banget sama tante apalagi jepitan... akh! jepitan baju di jemuran belakang." jeno meringis ngerasain cubitan kecil di pahanya.

"jangan nakal kalau nggak sama saya."

pernyataan renjun baru aja dianggep lampu ijo sama jeno. mata cowok taurus itu celingak-celinguk liatin sekitar terus ngecup dahi renjun. "aku tinggal yah..." nggak lupa juga jeno ngusak rambut renjun acak sebelum geret koper itemnya ke taksi yang baru aja parkir di depan rumah.

renjun masuk ke dalam yang liatin jisung lagi kebingungan. "nda, ini udah di cuci semua kok."

"iya, tadi udah bunda cuci buahnya."

"trus kenapa bunda suruh jisung cuci?"

bahu renjun keangkat bentar. "nggak papa, iseng aja. udah sana naik, kerjain pr kamu."

"sangat tidak jelas." ujar jisung sambil lewatin renjun terus pergi ke kamarnya.

malam tiba, johnny pulang dengan mengendap-endap, jungwoo yang di belakang johnny jalan pelan sambil bawa sekotak cake. jaehyun yang cuma ngikutin mereka juga noleh kanan kiri takut bundanya liat.

setelah mastiin benda itu aman, ketiganya turun ke dapur datengin renjun yang lagi siapin makan malam dibantu si bungsu.

"mana si kunyuk itu, tumben nggak keliatan?" kepala johnny celingak-celinguk nyariin jeno. biasanya cowok itu udah dateng paling cepet di ruang makan.

"johnny... bunda nggak pernah ya ngajarin kamu kurang ajar sama tamu. jeno udah balik tadi sore."

"sembah sujud dewa zeus...." jungwoo sorak kegirangan sambil lompat-lompat denger kabarnya.

renjun nuang sup ke tiap mangkok. "kalian kenapa sih nggak suka sama jeno? jeno anak baik kok, penurut lagi."

jaehyun bantuin jisung nata sumpit. "ah, itu karena dia suka sama bunda."

"sok tau kalian." tutur renjun.

johnny garukin kepalanya sekilas. "ya gimana ya... kalau liatin bunda muka dia tuh kaya orang bego."

"iya kan bang?" jungwoo menimpali obrolan. "terus kalau lagi dideket bunda, anu dia berdiri, bun."

"anu apa?" tanya renjun penasaran.

"ya itu, yang di bawah situ." tunjuk jungwoo pakai bibirnya yang monyong sambil liatin bagian bawah renjun.

"hei!! jorok banget si kamu." renjun ngelempar centong nasi ke jungwoo, yang sialnya masih ada sisa nasi di sana, jadi butiran itu jatuh ngotorin rambut sama muka jungwoo.

"ah panas!" pekik jungwoo.

"ya ampun, maafin bunda. kamu sih ngomongin yang jorok."

jungwoo ngambilin nasi yang dirambutnya sekalian dimakan. "kan jungwoo cuma ngasih tau bunda."

muka renjun udah merah nahan malu di depan anak-anaknya. "tapi nggak usah dijelasin juga, sayang..."

"biar bunda lebih ati-ati aja sama dia." itu suara bass jaehyun. "kita ogah punya bapak kaya jeno."

renjun cuma senyum kepaksa. "nggak akan ada ceritanya jeno jadi bapak kalian. aneh-aneh aja sih."

lagian renjun tau dari awal, kalaupun dia suka sama jeno, hubungan mereka nggak akan bisa disatuin. satu-satunya submisif di sana menghela nafas pelan. selain karena umur yang jauh, status renjun yang udah janda dan jeno yang masih perjaka bakal jadi masalah.


***

Update-an para bujang :

Update-an para bujang :

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Janda Pirang (NoRen) 🔞 - CompleteTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang