Masa udah nulis banyak malah ilang semua tulisannya mana 2 chapter anjim emang
Happy Reading🍚🍚
Kini setelah lama bermain bersama para member akhirnya si kecil pun tertidur lelap di ranjangnya, para member yang melihatnya pun tersenyum bahagia
"Hah~ terimakasih telah bertahan untuk kita semua adek" Jeonghan menatap lama Woozi yang tengah tertidur setelahnya ia berjalan mendekati para member yang sedang berbincang
Jeonghan kemudian menduduki diri disamping Vernon dan sesekali ikut menjawab pertanyaan dari member lain dan kemudian diam. Setelah lama berdiam diri akhirnya ia mengungkapkan sesuatu yang janggal di pikirannya
"Hmm semuanya aku ingin berbicara" liriknya kepada semua member
"Berbicara tentang apa hyung?" ucap Vernon yang tepat berada di sebelahnya
"Ini masalah Woozi, apakah kalian tidak merasa janggal dengan kejadiannya?"
"Bukannya sudah jelas remnya tidak berfungsi ya hyung?" bingung Dino
"Menurutku juga kejadiannya sangat aneh, jika remnya tidak berfungsi kenapa sopir truknya membanting stir ke arah mobil Woozi?" celetuk Wonwoo
Yaa memang sangat aneh, kenapa sopir truknya hanya mengarah ke mobil Woozi sedangkan dijalan itu sangat sepi kendaraan dikarenakan masih sangat pagi
"Apakah itu ulah haters??" sambung Seungkwan
"Tapi tidak mungkin haters bisa segila itu" kini jun yang berbicara
"Bisa saja, apalagi Woozi hyung sudah semakin terkenal" Mingyu yang tadi hanya menyimak sekarang ikut menimbrung
"Sudahlah yang penting sekarang Woozi sudah lebih baik dari pada sebelumnya yang lebih pendiam dari biasanya" Seungcheol menengahi para member yang tengah berdebat, takut jika suara mereka membangunkan si kecil yang tengah tertidur
Yaa memang sebelumnya, seusai terbangun dari koma Woozi sangat pendiam dari biasanya, mungkin karena lupa dengan semuanya jadi ia tidak ingat dan mungkin saja karena bingung dengan semuanya
Namun setelah 1 minggu si kecil mulai terbuka dengan yang lainnya walaupun masih ragu ragu untuk mendekat akhirnya ia bisa berkomunikasi sedikit demi sedikit dengan lainnya
Para member juga awalnya sedih melihat sang kesayangan yang hanya diam melamun memandangi jendela, namun mereka membiarkannya dan tetap mengawasinya dari kejauhan. Setiap harinya mereka akan mengajak sikecil berbicara namun tak ada balasan bahkan untuk melirik saja tidak pernah
Mereka frustasi namun mereka tiada hentinya untuk mengajak komunikasi, hingga akhirnya kerja keras mereka membuahkan hasil. Walaupun hanya anggukan dan gelengan dari si empu mereka sangat bahagia.
Setelah sang leader berbicara kini semuanya tak berani bersuara lagi. Hening hingga beberapa saat, tak lama terdengar suara yang sangat familiar di telinga mereka
Brruuut~
Semuanya yang mendengar sontak langsung tertawa keras hingga menimbulkan kegaduhan, tanpa mereka sadari akibat kegaduhan mereka si kecil mulai terbangun
Hiks
Hiks
"Hyung apakah kau mendengar suara tangisan anak kecil?" Jun menyenggol lengan Joshua
Joshua yang diajak berbicara kemudian menajamkan telinganya, setelahnya ia baru menyadari bahwa itu ialah suara adiknya
Dengan cepat ia berlari ke ruang sebelah, sontak pandangan semua member mengarah ke arah Joshua yang berlari tergesa-gesa
"Kenapa Shua hyung berlari seperti itu?" tanya Dokyeom ntah kepada siapa
"Tunggu sepertinya ada suara tangisan"
"Seperti anak kec-ASTAGA WOOZI!!!" sebelum menyelesaikan ucapannya Seungcheol berlari kearah ruangan sebelah
Sementara yang lainnya belum menyadari bahwa sikecil telah terbangun akibat ulah mereka semua
"Sebentar, apa hubungannya suara tangisan anak kecil dan Jihoonie hyung?" bingung Hao
"Ooo apa mungkin yang menangis itu Woozi?" Hoshi dengan santainya kembali duduk dan memakan makanan yang mereka beli sewaktu datang, seakan tak menyadarinya Hoshi menatap lainnya yang tengah berdiri
"Eh?? HAHH WOOZI MENANGIS" dengan cepat Hoshi berlari kearah Woozi sedangkan yang lainnya baru menyadari jika yang menangis tadi adalah Woozi
"Sttt, udah ya jangan nangis lagi cup cup ayok bobo" melihat Woozi yang masih menangis di dekapan Seungcheol kini Wonwoo mendekat dan langsung mengambil alih Woozi untuk digendong
"Huwaaaaa hiks hyung~" tangisnya semakin kencang
"Sttttt, maaf yaa hyung berisik, sekarang tidur yaa" tenangnya dengan menggendong kesana kemari berharap sikecil tertidur kembali
Seperti kata pepatah usaha tidak menghianati hasil. Kini Woozi sudah tertidur kembali, dengan perlahan Wonwoo meletakkan sikecil dengan perlahan. Kemudian ia beralih menghadap ke membernya dengan terpancar aura kemarahannya
Joshua yang berada di samping Wonwoo merinding ketika merasakan aura kemarahan seorang Wonwoo, yang lain pun merasakan demikian.
Oke segini dulu lanjut besok ya
Kalo ada yang salah mohon maaf, bisa dikoreksi kalimat/katanya juga menerima saran
Btw saran judul chapt ini, gatau lagi mau kasih apa 🙂
KAMU SEDANG MEMBACA
Tiny Idol || Woozi
RandomGimana ga syok liat berita kalo mobil yang di tumpangi Woozi tertabrak truk-kun. Trus apa lagi ini ya Tuhan Woozi koma trus amnesia!!! "Kalian siapa?" "WOOZI GA KECIL! KAMU JELEK" "Kamu mau wuji pukul pake gitar hah!!" "Wooahae wooahae wooahae wooa...