Chp 01

89 4 0
                                    

Hari ini adalah hari pertama untuk anak baru masuk sekolah, kakak kelas yang akan menjadi adek kelas lagi.

Semua anak yang masuk hari ini belum di minta untuk belajar namun mencari club yang akan mereka minati, pencarian akan berlangsung selama 2 minggu dan setelahnya mereka akan mulai pembelajaran.

Suda seperti tradisi di Nusantara highschool itu sendiri untuk mencari anggota club masing-masing bagi ketua dan wakil ketua dari masing-masing club.

Tidak mudah mencari anggota untuk bergabung dalam club sekolah itu, contohnya saja dari club OSIS dan beberapa club lainnya hingga saat ini wakil ketua OSIS masih sibuk mencari anggota di hari pertama, entah memang tidak ada yang berminat atau memang belum ada yang ingin masuk dalam organisasi sekolah ini.

Lama berjalan dan berkeliling di sekolahnya wakil ketua OSIS itu di datangi satu siswi yang bisa di bilang carik dengan senyum di bibirnya.

"Misi kak club apa ya?" Tanya sang siswi seraya menatap wakil ketua OSIS dengan harapa.

"OSIS, mau gabung?" Ucap wakil ketua OSIS itu seraya tersenyum manis.

"Iya kak aku mau gabung" Ucap siswi itu dengan sesemangat.

"Oke, ini formulir nya ya jangan lupa di isi, kalo udah nanti kamu tarung di ruang OSIS aja nanti di panggil kalo udah waktunya" Ucap wakil ketua OSIS itu seraya mengusap kepala siswi di depannya.

"Aduh mleyot gua kak" Batin siswi itu.

"Oke kak siap, eh aku boleh minta formulir nya lebih dari satu ga kak?"

"Boleh dong, buat temen-temennya juga ya"

"Iya kak, em btw makasih ya kak kalo gitu permisi kak makasih juga" Ucap siswi itu seraya berjalan pergi meninggalkan wakil ketua OSIS yang masih berdiri di sana dengan senyuman khasnya.

Abrian sang wakil ketua OSIS itu tersenyum melihat kepergian sang adek kelas sebelum akhirnya dia memutuskan untuk pergi dari tempat itu dan kembali mencari anggota organisasi.

2 jam sudah sejak permintaan formulir terakhir dan hingga saat ini belum ada lagi yang mendaftar untuk bergabung dalam organisasi sekolah itu.

*

*

*

Entah mungkin lelah atau memang sudah malas mencari abrian memanggil seorang anak untuk dia ajak bergabung dalam organisasi sekolah itu.

"Eh dek sini sebentar deh" Panggil abrian pada salah satu anak yang ia liat di Koridor.

"Iya kak ada apa?" Tanya anak itu sambil sedikit berlari menghampiri abrian.

"Mau join anggota OSIS ga dek? Kalo mau aku daftarin" Ucap abrian seraya sedikit tertawa dengan tingkah nya.

"Sorry kak udah join basket gua" Ucap sang anak dengan menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

"Em ya udah deh kalo gitu makasih ya" Ucap abrian kemudian pergi dari koridor untuk kembali mencari anggota.

Kembali berjalan abrian tidak melihat arah depan dia terlalu fokus pada buku catatan dan formulir yang masih tersisa cukup banyak di tangannya, terus menatap bukunya hingga tidak sadar jika di depannya sedang ada orang yang tengah berjalan pula, mungkin sama-sama tidak melihat arah depan dan pada akhirnya.

BRUK

Keduanya bertubrukan dan salah satu dari mereka terjatuh ke lantai karna tubrukannya memang cukup kencang.

"Buset pantat gua jatoh duluan" Pekik sang adkel saat di rasa pantatnya terasa sakit akibat jatuhnya dia.

"Eh cewe? Ah atau cowo ya?" Batin abrian bertanya.

2 REMAJA DENGAN KEGILAAN YANG SAMATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang