📍 Mature for Language Content 📍
PDF Ready!
Sakura masih betah tinggal di Paris karena ia senang mendapat teman juga pengalaman baru. Pada akhirnya ia juga harus pulang karena masih banyak pekerjaan yang harus ia selesaikan.
Belum lagi undangan dar...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mereka tidak sangka kalau acara reuni akan diadakan di Hotel bintang lima milik Uchiha Group. Mereka sudah tahu kalau acara reuni ini sekaligus malam amal yang rutin dilaksanakan satu tahun sekali oleh orang terkaya di Jepang.
Kolega dari Uchiha juga datang dan menempati tempat paling depan. Acara reuni bahkan seperti acara pertunangan menurut Ino dan kawan-kawan.
Semua sudah hadir, dipersilahkan bagi mereka semua untuk menikmati kudapan sebelum sampai pada acara puncak. Ino masih celingak-celinguk menunggu salah satu sahabatnya yang belum datang.
Ia, Hinata, Temari dan yang lain bahkan sudah menyapa kedua orang tua Sakura. Namun mereka menolak menjawab dan hanya tersenyum ketika ditanya perihal keberadaan Sakura.
Nomer ponselnya bahkan tidak aktif sampai sekarang. Lalu kemana Sakura? Tidak mungkin kedua orang tuanya yang duduk dipaling depan itu melarangnya datang. Sesuatu pasti terjadi.
Termasuk Naruto dan yang lain.
Para laki-laki juga masih menunggu Sasuke untuk bergabung. Berhubung ini termasuk acara besar dan disponsori oleh Uchiha seharusnya mereka tidak bertanya-tanya karena Sasuke pasti berada disisi keluarganya.
" Coba telfon Sakura lagi, Ta " Kata Ino tidak sabaran. Mereka duduk dengan makanan masing-masing merasa acara akan segera dimulai.
Sai menatap kekasihnya yang sangat ribut. Ini acara penting, ia harap kekasihnya bisa mengontrol nada bicaranya hingga semua orang tidak melemparkan pandangan kearahnya.
" Tidak diangkat, sedari tadi aku mencobanya terus " Sahut Hinata sedikit takut. Ada Naruto disampingnya yang memandang Ino dengan tajam namun wanita berambut pirang itu tampak tidak peduli.
" Pelankan suaramu Ino, Lihatlah Uchiha sudah turun " Temari mencoba memperingati.
Ia juga panik karena belum datang dan susah dihubungi. Sakura memang terlihat sangat misterius apalagi saat mereka belanja bersama. Wanita itu tampak pendiam dan tidak banyak bicara.
" Kenapa Itachi tidak turun bersama istrinya? " Komentar Ino. Para laki-laki menoleh, mereka semua bertepuk tangan saat si sulung Uchiha turun. Begitupun para kolega yang duduk didepan.
" Ini bukan sekedar rumor, Banyak yang bilang Itachi menolak dijodohkan makanya terus bersikap dingin " Sahut Karin.
Ia bisa melihat istrinya yang sudah duduk dikursi paling depan. Biasanya keluarga inti akan turun bersamaan apalagi mereka suami istri. Apakah keduanya sedang perang dingin?
" Tapi istrinya sangat cantik " Gaara ikut berkomentar karena pemandangan aneh didepannya.
" Aku tadi mendengar kalau acara ini sekaligus pengumuman pertunangan Sasuke " Naruto mulai bergosip.
Kalau sumbernya dari Naruto sudah dipastikan benar karena keluarganya punya saham di Uchiha, walaupun hanya beberapa persen saja. Naruto terkenal si paling akurat kalau membeberkan informasi.
