Chapter 4: Hadiah

1K 105 0
                                    

"Yohan, kau sudah menyelesaikan semua misimu bukan?" Arius bertanya

Lelaki yang memiliki surai rambut berwarna coklat terang mendongak, dia menghela nafas lalu melepaskan kacamata nya "... Anda ingin memberi saya misi lain?" Tanyanya

"Semacam nya"

"Berikan saya detail lebih lanjut, Baginda"

"Aku ingin kau menjaga anakku"

"Pangeran Elios?"

Arius mengangguk

"Bukankah pangeran Elios memiliki banyak penjaga disisi nya?" Yohan bertanya

"Mereka semua terkadang berakhir mati, mereka tidak sekuat dirimu" Ujar Arius, Yohan memalingkan wajahnya, dia diam dan tidak menjawab

"Jadilah pelayannya, kau bisa melakukannya bukan?" Lanjut Arius

Yohan mengerutkan kening nya, dia memang pernah menjadi pelayan ketika melakukan penyamaran dan menyusup, tetapi menjadi pelayan sungguhan... Itu sedikit

"Saya tidak ingi-"

Arius menyela "aku tidak akan memberimu misi lain, aku akan membiarkanmu istirahat dan memberikan bayaran yang lebih tinggi dari biasanya"

"Kapan saya harus menjaga pangeran Elios?" Tanya Yohan dengan sigap

"Sekarang, dia sedang bersiap-siap untuk pesta ulang tahunnya. Jemputlah dia"

"Baiklah"

Yohan keluar dan pergi dari sana. Dia harus mengganti pakaiannya menjadi pakaian pelayan lalu pergi ke paviliun pangeran dimana Elios berada

***

Elios kini sedang duduk di atas sofa yang empuk, dia memakan camilan yang tersedia di atas meja sembari menunggu kedatangan pelayan barunya

'... Kudengar dia adalah seseorang yang dekat dengan Arius... Apa dia sama kejamnya?' pikir Elios

Tok... Tok... Tok

Elios menatap ke arah pintu, Wendy mendekati pintu dan membukanya, memperlihatkan sosok ramah dari seorang lelaki yang tampak seperti bangsawan itu

Elios sedikit lengah, karena Wendy dan Yohan terlihat mirip 'apa mereka saudara?' pikirnya

"Yohan? Bagaimana bisa kau ada di sini?" Wendy bertanya

"Aku adalah pelayan pribadi pangeran Elios mulai sekarang. Lama tidak bertemu Wendy"

Wendy mempersilahkan Yohan untuk masuk. Yohan mendekati Elios dan membungkukkan badannya

"Perkenalkan saya Yohan Agleth, pelayan pribadi anda mulai hari ini dan seterusnya"

Elios mengangguk, dia menundukkan kepalanya sedikit untuk membalas salam Yohan

Yohan terdiam pada saat itu '.... Dia sangat mirip dengan permaisuri Ellenoire...' pikir Yohan

"Salam kenal Tuan Yohan, saya adalah Elios Kylian de Evander... Semoga anda tidak bosan bersama saya kedepannya"

Yohan tersentak, sebelum akhirnya tersenyum, sebenarnya dia ingin tertawa. Ucapan Elios mengingatkannya pada Arius yang juga seperti itu pada pertemuan mereka saat kecil

Prince That Everyone Adore (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang