03

257 6 0
                                    

Billal masih bimbang sama tawaran dari cinta pertamanya menyuruh dirinya melamar, klo dirinya meminta izin ke orang tuanya bisa-bisa ga di akuin anaknya lagi apalagi kedua orang tuanya sangat menyayangi istrinya

"Hmm gimana ya aku masih bingung fir harus jawab apa, nanti ya aku pikir2 lagi skrg kita jalanin aja dulu" ucap billal mengusap sisi kepala ning fira membuat ning fira tersipu malu dan salah tingkah ketika billal melakukan perhatian kecil ke dirinya

"Bener ya janji kamu bakal ngelamar aku secepatnya" ucap ning fira mendekatkan wajahnya ke arah billal, di sisi lain squad nya yuda langsung memotret pemandangan tersebut

Sabila lagi sibuk ngurusin pekerjaan rumah dirinya di kejutkan sama sebuah notif dari hpnya, tp dia mengerenyitkan dahinya ketika melihat nomor asing di hpnya

"Ini nomer siapa deh?" Gumam sabila, setelah dia baca pesannya dia sedikit terkejut ternyata yg barusan ngechatt itu yuda

"Dia mau apa sih ngechatt gue?" Gumam sabila lagi

Sabila membulatkan matanya sempurna ketika yuda kembali mengirimi dia pesan, bagaimana tidak terkejut dia di kirimin sebuah foto sama video dari yuda yang di mana di foto sama video itu ada suaminya lagi pelukan sama perempuan lain

Dia makin terkejut setelah selsai melihat video percakapan suaminya sama perempuan lain sampai bawa-bawa lamaran, sabila langsung tertunduk lemas kali ini dia kecewa sama sikap suaminya itu

Suaminya sudah membohongi dirinya, sudah main belakang, sudah mengkhianati cintanya dan mengkingkari janji pernikahannya yg telah dia ucapkan di depan penghulu. Ga lama kemudian gus haris sama nissa datang berkunjung di waktu yang tepat

Mereka berdua terlonjak kaget ketika melihat sabila menangis hebat, buru-buru nissa memeluk kakak iparnya itu

"Astagfirullah kak, kakak knp? Cerita sama ica" tanya nissa khawatir sama kondisi kakak iparnya

"Billal ca, billal kakak kamu udah jahat sama kakak" jawab sabila menangis di pelukan adik iparnya

Gus haris sama nissa makin terkejut sambil bingung saat sabila menjawab seperti itu

"Emg dia jahatin apa sama kamu?" Tanya gus haris menahan emosinya, namun sabila menggelengkan kepalanya enggan memberi tahu kelakuan suaminya skrg

"Ck sini aku pinjem hp kamu" ucap gus haris merebut hp sabila dgn kesal

Gus haris membelakkan matanya melihat pesan yg di kirim sama yuda

"Mas? Kenapa? Apa yg udah mas lihat?" Tanya nissa penasaran ketika mata suaminya melebar

"Bil, ini serius suami kamu sama perempuan lain?" Tanya gus haris masih menatap tidak percaya ke foto yg dia lihat

"Serius gus, lihat aja di slide lain ada videonya kok sama rekaman suara" jawab sabila masih segukan

Kemudian gus haris memutar video tersebut lagi-lagi gus haris sama nissa di buat shock setelah mengetahui billal mengajak menjalani dulu hubungannya sama perempuan itu sesudah di suruh ngelamar

Nissa langsung kesal sama tingkah abang sulungnya, nissa pikir abangnya itu sudah sepenuhnya tobat ternyata pikiran dia salah malah abang sulungnya berani mengajak perempuan itu menjalani hubungan yg ga pasti

Gus haris langsung bergegas menggunakan jaketnya, membuat nissa sama sabila bingung

"Mas mau kemana?" Tanya nissa mengerenyitkan dahinya

"Mau ngehajar abang kamu" jawab gus haris sudah keluar dari rumah sabila setelah menyuruh yuda sharelock tempat yg billal kunjungi

Nissa sama sabila membelakkan matanya ketika mendengar jawaban dari gus haris, lalu mereka berdua menyusul gus haris berniat mau mencegah namun sayangnya mobil punya gus haris sudah meninggalkan rumah sabila

"Ca, gimana dong? Kakak khawatir sama mereka berdua" ucap sabila gelisah

"Tenang dulu ya kak tenang, mau di panggilin ke 3 abang ipar ga ke sini?" Tawar nissa

"Heh klo ngasih tau ke 3 abang kakak nanti yg ada nambah rumit masalahnya" tolak sabila masih gelisah

"Ya terus gimana kak, kan ke 3 abang ipar juga wajib tau keadaan rumah tangga kakak sama kak billal gimana sblm di kasih tau sama umi, abi, bunda sama ayah" ucap nissa agak kesal

"Yaudah deh serah ica aja, tp klo masalahnya nambah rumit ica harus ikut andil ngebantuin masalah rumah tangga kakak sama kakak kamu" ucap sabila menghela nafas pasrah

Di sisi lain gus haris sampai di lokasi yg di kirim alamatnya sama yuda, saat masuk dirinya semakin emosi melihat kakak iparnya itu lagi asik berduaan sama perempuan bukan mahramnya

Dengan ga sabaran dan ga bisa menahan emosinya lagi, dia langsung menonjok billal habis-habisan

BUGH

BUGH

BUGH

BUGH

BUGH

Sementara ning fira langsung berdiri karena terkejut ketika billal tiba-tiba di hajar sama orang yg dia ga kenal sebelumnya

"JADI GINI KELAKUAN ASLI LO DI BELAKANG ISTRI SENDIRI HAH?" Bentak gus haris menarik kerah baju billal

"Apa istri?" Batin ning fira terkejut

"Jadi billal udah punya istri?" Batin ning fira lagi

"MANA YANG KATANYA UDAH TOBAT GA MAININ CEWEK MANA?"

"TERNYATA KELAKUAN LO BALIK LAGI KE SETELAN PABRIK, GUE YAKIN KLO KE 3 ABANG NYA SABILA TAU KELAKUAN LO MEREKA BAKAL NGEHAJAR LO LEBIH PARAH DARI GUE"

Billal mendengar sentakan dari gus harispun kepancing emosi, dia menepis keras tangan gus haris di kerah bajunya

"LO GA USAH IKUT CAMPUR URUSAN RUMAH TANGGA GUE SIALAN, URUSIN AJA NOH RUMAH TANGGA LO SAMA ADEK GUE"

"KATANYA LO JUGA UDAH CINTA KAN SAMA ADEK GUE? KENAPA SKRG LO SEOLAH-OLAH KEK NGEBELAIN ISTRI GUE?"

"LO MASIH SUKA SAMA DIA?"

BUGH

Gus haris kembali menonjok billal dgn keras

"KATA SIAPA GUE MASIH SUKA SAMA DIA? KATA SIAPA? GUE KEK GINI KARENA GUE GA TERIMA CEWEK SEBAIK ISTRI LO DI GINIIN SAMA SUAMI BEJATNYA"

"KLO TAU SIFAT ASLI LO BALIK LAGI KE SETELAN PABRIK DARI DULU UDAH GUE REBUT BINI LO"

"Tapi sygnya skrg gue ga bisa gunain kesempatan itu karena harus ngejagain dan ngehargain adek lo yg skrg udah resmi jadi istri gue, harus tau batasan ngelindungin orang yg pernah gue suka ga kek lo yg katanya udah tobat ga mainin perasaan cewek eh malah balik lagi ke awal"

Setelah ngeluapin emosinya ke kakak iparnya gus haris kembali berdiri sambil menatap penuh emosi ke arah billal

Takdir Bersamamu (Billal & bila) : END✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang