10 MIPA 2

205 23 1
                                        

"ssstt woi gembel."

"Ngajak ribut?"

"Cabut? Panas woi."

"Kagak, ntar gw dijewer sama bu Ida, tuh kayak Jaegar dibelakang." Shaka menunjuk Jaegar yang lagi dijewer sama bu ida karena ribut sama Sena.

"Gw bayarin ngantin dah."

" Oke lah gas."

"Yeuuu lo mah, cepet amat kalo dah gini."

"Kan lo orkay Dev, gimana sih. Selagi bisa, gw abisin duit lo wuahahaha."

"Shaka! Diem!"

"Iyahh bu Farida." Shaka menunduk.

"Lagian suara ketawa lo kayak bapak-bapak njir."

"Gw gampar mulut lo ntar."

Baru saja Shaka dan Jaegar akan keluar diam-diam dari barisan upacara, mendadak seluruh siswa-siswi Aksara dibuat heboh oleh dua siswa yang berkelahi Ditengah barisan kelas 10.

"Bu! Bu ada yang berantem bu!" Teriak salah satu siswi.

Haren yang melihat itu segera bertindak memisahkan dua orang ini. Bisa Haren lihat seorang siswa yang amat brutal memukuli siswa yang satunya, hingga babak belur.

"Berhenti lo!" Bentak Haren.

"Ganggu lo anjing!"

"Eh! Enak aja ngatain kak Haren anjing!" Teriak Soha dari barisan kelas 12.

"Berhenti gw bilang!"

Karena itu, Haren mendapatkan pukulan keras diwajahnya. Tentu itu membuat seluruh siswa siswi terkejut, siapa yang berani memukul Leader Aigros yang satu ini.

"Anjir, nyali nya kuat bat." Ucap Jaegar.

"Kretek dah tuh tulang dibuat bang Haren ntar." Sambung Shaka.

"Urus urusan lo sendiri." Siswa itu meludah darah yang ada di dalam mulutnya, lalu berlalu dari sana.

"Haren? Kenapa lagi?" Tanya pak indra.

"Gapapa pak, cuma ribut biasa aja. Nanti mereka saya yang urus. Upacara bisa dilanjutkan. " Kata Haren mengusap ujung bibirnya yang berdarah.

"Dia kelas 10, MIPA 2 bang." Ucap salah satu anak kelas 10 di depan Haren dkk.

"Oke, thanks lo udah cari tau."

"Gimana bang? Perlu kita seret kemari?"

"Gak perlu. Gw yang ke kelas dia ntar."

"Oke bang, kita pamit dulu."

"Buset, mau abang apain dia? Sampe nyamperin ke kelasnya. Kayak punya pacar aja dah." Komentar Jaegar.

"Gw mau ajak join ke Aigros."

Semua membelalak kaget akan ucapan Haren. Shaka yang lagi makan bakso satu mangkuk sama Juna sampai nyembur.

"Perih mata gw anjing! Cabe masuk ke mata gw!"

"Sorry Jun, maapkeun. Serius lo bang?!"

"Serius lah, ngapain gw bohong." Ucap Haren tersenyum tipis.

"Gak seru, gw pikir abang mau labrak tuh orang." Kata Sena.

AIGROS-ENHYPENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang