Ngumpul

171 13 1
                                    

Haechan:      Vote anying
.
.
.
.

Jihoon dan junkyu sedang menuju kerumah hyunjin di jalan mereka bertemu Renjun, haechan dan jaemin.

"Hoon Hoon anak anak tuh" panggil junkyu menggoyangkan bahu Jihoon

"Tau anying jangan goyang oleng nih!" Tegur Jihoon. Junkyu hanya menyengir lalu langsung melompat dari motor membuat Jihoon oleng dan hampir jatuh ke parit untung keseimbangan nya bagus.

"Eh bareng yok" ajak junkyu

"Yang lain mana?" Tanya jaemin

"Han, piliks, seungmin sama hwall udah sampe rumah nya Deket" kata Renjun

Mereka pun berjalan beriringan dengan Jihoon yang mendorong motor nya. Kenapa gak dinaikin aja? Gtw di goblok soalnya 😌

"PAGI KU CERAH MATAHARI BERSINAR KUGENDONG TA__"

Tummmm~ (anggap suara petir)

Nyanyian haechan terpotong dengan suara petir barusan. Seketika langit yang tadi nya cerah kini berubah menjadi butiran hujan yang berlomba-lomba untuk turun.

"LO NGAPAIN PAKE NYANYI GOBLOK? MARAH KAN LANGITNYA!" Teriak Renjun seraya menoyor kepala jaemin

"Kok gw yang di toyor anying?" Marah jaemin

"Siapa suruh berdiri di samping gw" ucap Renjun santai dan berjalan duluan

Mereka agak berlari karena hujan yang semakin deras untung rumah hyunjin sudah dekat.

Dijalan mereka mereka bertemu dengan sikembar soobin-sanha dan berakhir berjalan bersama.

TOK

TOK

TOKKKK

"HAJE MAEN YOKKK" teriak sanha

"PAKETTT"

"WOI MEMBLE BUKA ANYING TAMU ADALAH RAJA! BERANI LO NYUEKIN RAJA?!!" Soobin yang mendengar teriakkan kembarannya cuma bisa jongkok sambil meratapi nasib mempunyai kembaran seperti Sanha.

"Baru kali ini gw ketemu kembaran yang sifatnya beda 90 derajat" ucap Jihoon

Gak salah sih si Soobin meski gak waras tapi masih punya malu lah si Sanha urat malu nya gak tau kemana? kata Soobin mah udah di lelang ke pasar gelap.

Kriettt (pintu terbuka)

"SAPE HAH?? Oh masuk bang"

"Lama bat Lo anjeng" Renjun langsung nyelonong masuk

"Gak punya sopan santun sama anak kecil" ucap ni-ki

"Lah pada basah nih handuk keringin dulu badan nya" hyunjin memberi mereka handuk dan baju kasual.

"Bang boleh ya bang janji sekali ini aja ya bang?" Felix memijat pelipisnya pusing mendengar rengekan si bayi Dugong

"Ngape Lo?" Tanya hyunjin sembari duduk di antara mereka berdua.

"Yang kepo hamil" ucap ni-ki sinis

PGSA SQ!✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang