keinginan goo 🔞

952 48 6
                                    


  "gun, gun" panggil goo "hn?" "kayaknya lucu gak sih kalo punya anak? " ucap goo membuat gun tersedak "uhuk uhuk! Anak?!" tanya gun "iya anak! Pengen deh punya anak.. " ucap goo.

  
   "bukannya lu laki ya? Gimana bisa punya anak coba?" tanya gun "ihh liat nih" ucap goo menyodorkan hp nya "... I-ini beneran goo? Kalo boongan gmna?" tanya gun yang sebenernya khawatir.

   "itu real! Udah ada kok laki laki yang hamil! Terus anaknya lucuu kan jadi kepengen juga.." ucap goo "huft.. Gak deh. Gua ga bakal ngizinin" ucap gun "plisss gun" ucap goo memohon.

  "lu ingetkan kalo mau diizinin sama gua gmna?" ucap gun, tiba tiba goo mengingat sesuatu 'oh iya kalo mah diizinin gun kan pasti tentang ewe,tapi gua ga mau diewe gimama dong?'

"t-tapi-" "kalo ga mau yaudah gak usah berharap" ucap gun pergi berjalan kekamarnya, tiba tiba tangannya ditahan oleh goo "a-ayo.. " ucap goo yang membuat gun mengeluarkan smirknya.

⚠.~.~.~.<3~.~.~.⚠
   🔞

"mnhh.."
"ahh! Sakit gun! Jangan digigithh nggh.."
"lu adalah makanan yang paling enak goo" ucap gun sambil memainkan puting goo, goo hanya memalingkan mukanya. Dan gun yang mengetahui hal itu menyudahi bermain dengan kedua puting goo dan menarik dagu goo.

  "jangan ngalihin pandangan." cup.. Terdengar suara lidah dari kedua insan tersebut, suara lidah yang saling beradu.

  "uhm uhmm" goo memukul mukul dada gun, dan gun yang mengerti pun melepas ciuman tersebut. "hhaa.. Haa... " goo meraup udara sebanyak mungkin "ahh! " goo terkejut saat gun menggigit lehernya "sakit tau gak?! Hhaah.." gun hanya diam sambil membuat tanda di leher goo hingga terlihat seperti sebuah mahakarya nya.

  "padahal baru cium cium doang kok udah basah aja lobang lu?" tanya gun yang langsung memasukan 1jarinya kedalam lubang goo "ahh! S-sakithh g_gunh sahkithh.." goo mengatakannya dengan mengeluarkan air mata, gun mengelap air mata tersebut dengan tangan satunya.

  "Tenang nanti juga gak sakit kok, chu.. " gun mencium diarea mata goo, setrlah itu gun menambahkan 2 jari lagi dan sekarang total jari yang berada didalam lubang goo adalah 3.

  Goo hanya mendesah, entah itu desahan nikmat atau sakit semuanya bercampur. Gun memaju mundurkan jarinya dengan cepat "ahh! Ahh! Gunhh! Mnhhhh!" disaat goo ingin mencapai klimaks nya gun menghentikan jarinya tersebut.

  Goo menatap gun heran "kenaphh di lepashh..??" tanya goo, gun hanya diam dan melepas celananya dan memperlihatkan miliknya yang besar. walaupun ini bukan yang pertama tapi goo masih tercengan dengan ukuran milik gun itu.

  Tanpa aba aba gun langsung memasukkan miliknya kedalam lubang goo "ahh! Shh... S-sakithh.." goo lagi lagi mengeluarkan air matanya "shh.. Tenang sayang, aku tunggu kamu kasih izin buat gerak"

  Setelah beberapa menit "g-gerakin.. " ucap goo malu malu, gun yang mendengarnya pun langsung di gas aja dengan tempo cepat dan itu membuat goo kewalahan "ah! Ahh! P-pelannhh! S-shedikittt! G-gunnhh!" goo mengucapkannya disela desahan nya itu.

  "ahh! Gunhh k-keluarr!" cairan putih milik goo yang keluar mengedai dada gun "padahal aku aja belum keluar lo" ucap gun yang langsung menambah temponya.

...

Goo sudah klimaks 5 kali tapi gun baru 2 kali. Jika bisa jujur goo sudah cape.

  "ahh..hangath.. Dengan ini klimaks ketigamu gunh.." "belum cukup. Belum 20 kali soalnya." goo terkejut "a-apa?! 20 kali?! Gila aja! Gua bisa mati kalo gitu!" "trnang kamu gak bakal mati paling ga bisa jalan berminggu minggu."

"ayo main keronde selanjutnya goo"
"ENGGAKK! UDAHANN TYDAKKK"

  .
.
.
.
Dipagi menjelang siang
10.48

Goo terbangun saat cahaya matahari mengenai matanya, "ugh.. Jam berapa ini?" goo melihat ke arah jam yang berada diatas nakas "10.48?! Gila gua main nyampe brapa jam sama gun?! " setelah itu goo memutuskan untuk mandi membersihkan dirinya, tapi goo terjatuh saat mencoba berdiri "s-sakit.. Gun sialan! Kalo ini dunia omegavers udah hamil gue!"

  Gun terbangun saat mendengar suara "oh goo, met pagi. Kenapa lu dibawah? Oh.." saat gun mengerti ia mulai membawa goo naik ke atas kasur kembali.

  "gun.. TANGGUNG JAWAB LO GUA JADI GA BISA JALAN SIALANN! " teriak goo "sshh.. Tenang dikit napa telinga gue sakit."  "lebih sakit gua! "

  "kalo lubang lu udah gak sakit lagi gua bawa lu kerumah sakit buat yang lo mau in itu" ucap gun sembari merapikan rambutnya ke belakang "beneran!? Yey! Tapi.. Gara gara lo gak mau udahan pasti bakal lama!" "iya-iya" ucap gun yang mengangkat goo lebih tepatnga menggendong goo.

  "mau ngapain?! "  "lu gak mau bersihin yang ada dilubang lu?"  "o-oh mau lah."

  TBC

Udah lama gak up, malah up yang 18+ :D  walaupun dikit yang penting udah up ya!

Apartment [GunGoo]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang