"Cel." Ucap aldo"Ayo syg kita pergi." Ucap ashel kemudian menggendong el keluar ruangan aldo Sambil menangis
"Shel, eh lo kenapa shel?." Ucap zee melihat ashel buru' keluar tetapi ashel tidak menghiraukan zee
"Kenapa si ahsel?." Tanya nya pada diri sendiri
"LEPAS GA LO, GUA PERINGATIN SEKALI LAGI SAMA LO JANGAN PERNAH TEMUIN GUA LAGI." Ucap aldo kemudian pergi meningglkan wanita itu
"Do woy, lo kenapa? Terus ashel kenapa nangsis?." Ucap zee
"Liat di dalem bang, gua susul ashel dulu nanti gua cerita." Ucap aldo di angguki zee setelah itu dia mengejar ashel keluar
"Cel cel, tunggu dulu dong cel." Ucap aldo menahan ashel
"Lepas." Ucap ahsel sambil menangis
"Tunggu dulu aku bisa jelasin." Ucap aldo
"LEPAS, AKU BILANG LEPAS." Ucap ashel berteriak saat mereka berada di parkiran
"Tunggu dulu aku bisa jelasin ini cuman salah faham cel." Ucap aldo
"Momy hiks hiks, kenapa talian belantem hiks. El ga cuka." Ucap el menangis di pelukan ashel karna baru kali ini dia melihat kedua orang tuanya seperti itu
"Nggak syg, gpp el jangan nangis ya. Masuk dulu kedalam mobil ya nak." Ucap ashel mengelus pipi sang anak
"Syg." Ucap aldo memegang pipi sang anak
"Lepasin tangan kamu dari anak aku."Ucap ashel menepis tangan aldo kemudian memasukan el kedalam mobil
"Jangan gini dong cel, aku berani sumpah ini cuman salah faham." Ucap aldo
"Aku ga butuh penjelasan kamu." Ucap ashel
"Ini salah faham loh, hei." Ucap aldo mengelus pipi ashel namun dengan cepat ashel menepisnya
"Kamu kira aku ga liat kamu nyaman di peluk sama dia Hah, udh lah ga ush ngelak. Emng dasar buaya ya ga bakalan bisa berubah." Ucap ashel setelah itu masuk ke dalam mobil
"Gak, ini salah faham doang syg. Cel cel. ASHELLLLLLL." Ucap aldo kemudian berteriak sambil menahan mobil ashel namun nihil dia tidak bisa menghentikan nnya
"Momy hiks hiks. Aku takut jangan belantem lagi." Ucap el nangis menatap ashel
"Iya syg, momy sama dady ga berantem kok." Ucap ashel
"Arghhhhhh, sialan ini gara' tu orang." Ucap aldo mengacak rambutnya kesal kemudian beralih masuk ke dalam kantor
"Elo......,ngapain lo nemuin adek gua lagi?." Ucap zee kaget dengan orang tersebut
"Hai zee, gua ga bisa ninggalin aldo gitu aja zee." Ucap orang itu
"Setelah bertahun tahun baru lo bilang begitu, mikir dikit bisa kan?. Masih punya otak?. Lo kira aldo bakalan terus'an gitu stuc dengan masa lalunya." Ucap zee
"Gua tau gua salah zee, tapi gua ga bisa tanpa aldo, gua syg sama dia." Ucap orang itu
"Mending mulai sekarang lo jauhin aldo." Ucap zee
"Kenapa gua harus jauhin dia, gua tau kok aldo masih syg sama gua." Ucap orang itu
"Karna aldo udh punya istri paham lo, dan lo jangan mimpi kalo adek gua bakalan balik lagi sama lo, jadi mendingan lo lupain adek gua." Ucap zee
"Jadi tadi itu istrinya aldo?." Ucap orang itu
"EMNG LO CEWEK GILA YA, GUA BENCI LO. JANGAN PERNAH LO GANGGU GUA, BISA GA SI HAH. GUA BUTUH BAHAGIA, GUA MAU TENANG TANPA ADA LO." Ucap aldo berteriak langsung masuk ke dalam ruangannya
KAMU SEDANG MEMBACA
enemy be my wife(delshel)
Teen Fiction"Lo tuh ya, kenapa ga kerjain hukuman ini Hah. Malah nyuru temen' lo ini santai duduk' manja." Ucap ashel sambil menjewer telinga aldo "Apa sih aaaa aduh aduh lepas ga lo, eh cewek gila sakit anjir." Ucap aldo memegang telinganya yang di jewer ashel