"Pagi harinya kini keluarga aldo sedang sarapan di ruang makan untuk siap' dengan aktivitas masing'."
"Abanggggg... kamu masih marah sama aku?. Tanya callie
"Pikir aja sendiri." Ucap el
"Kan aku udh minta maaf... aku janji deh ga bakalan ulangin." Ucap callie
"Aku ga suka km deket sama dia..dia cowok ga bener." Ucap el
"I-iya bang." Ucap callie ragu karna pasalnya callie dan Arman sudah saling cinta
"Awas aja klo kamu masih sama dia.. aku ga segan segan buat hajar dia." Ucap el membuat ashel dan aldo saling tatap dan tersenyum
"Eh ga boleh ah bang... ga ush make cara kekerasan momy ga suka ya." Ucap ashel
"Iya mom." Ucap el
"Belum tau aja anaknya sama persis kayak bapaknya." Author
"Diem lo Thor.. lama' lo juga yg bakalan gua hanjar." El
"Lah cil cil... mending sekolah yg bener." Author
Lanjut
"Gracie gmna sekolahnya nak?." Ucap Marsha
"Aman kok mom." Ucap gracie
"Kalo michel gmna dek?." Tanya zee
"Masih Aman lah dad." Ucap michel
"Tapi dia sering ngikut sama el tu dad, jadi sering keluyuran... aku udh bilangin jangan terlalu sering... boleh ikut cuman kalo jam pelajaran ga ush." Ucap gracie
"Apaan si, itu juga org lagi gaada kelas kok." Ucap maichel membela dirinya
"Alah alesan, aku sering liat wle." Ucap gracie
"Dih mana ada, kaka bohong mom dad." Ucap michel
"Udh'..... abisin tu makanannya nanti keburu dingin... kalin juga harus berangkat ntr telat." Ucap Marsha
"Tau, berantem mulu kerjanya...tapi kalo bnr apa yg di bilang kaka... dady bakalan hukum kamu, paham dek?." Ucap zee
"Iya dad." Ucap maichel
...............
"Kini tinggal ashel sendiri di rumah karna anak' nya dan aldo sudah berangkat."
"Aku supermarket aja kali ya... cemilan buat callie sama el udh abis." Ucap ashel berbicara sendiri
"Bibik... saya pergi ke supermarket dulu ya.. mba masakin bapak kayak biasa nanti siang saya mau nganterin ke kantor." Ucap ashel pada art
"Baik bu." Ucap art
"Sesampainya ashel di supermarket dia memilih cemilan yg memang di sukai keluarganya saja dan ber berapa untuk dia dan aldo."
.......:.....
"BRAK." Suara tendangan meja el yg di tendang oleh Arman
"Ga ush cari gara' bisa?." Ucap el emosi
"Wah lo udh ga waras emng ya." Ucap dika
"Berisik lo curut." Ucap arkan
"Lo yg udh cari gara' sama gua anjing." Ucap Arman menujuk el
"Terus mau lo apa Hah?." Ucap el tak kalah menantang
"El, udh ga ush di ladenin." Ucap Lia
"Udh el, tante ashel bisa marah nanti." Ucap raisa
"Ini nih anak mami hahah." Ucap Arman bersama teman' ya tertawa
"Anj... brukkk." Ucap el dan mendorong Arman hingga tersungkur mengenai meja dan bangku membuat kelasnya berantakan
"Aaaaaaaaa." Teriak siswi yg sebagian ada di daman kelas karna pasalnya masih jam istirahat
"Bngst....BUGH BUGH BUGH." Suara pukulan Arman mengenai pipi el dan ingin mengenai perut el namun di tangkis
"Bugh Bugh." El memukul dan menendang Arman setelah itu guru pun datang dan memisahkan mereka
"ARAMAN, EL HENTIKAN." Teriak guru membuat mereka berdua memberhentikan aksinya dengan nafas yg memburu
"Ikut saya ke ruang bk sekarang." Ucap guru
"Awas lo... lain kali abis lo sma gua."Ucap Arman menujuk el setelah itu mengikuti guru menuju ke ruangan
"Kan apa gua bilang." Ucap Lia
"Udh gpp." Ucap el kemudian menyusuli gurunya
..........
"Kan apa gua bilang, ngeyel si lo... make acara pergi sama crush' lo yg gjls itu." Ucap anindia
"Ya mana gua tau kalo abang gua bakalan jemput ke sini." Ucap callie
"Terus skarang gimana?." Ucap anindia
"Ya momy sama dady gua marah... apalagi abang gua ga ngizinin gua deket lagi sama kak Arman." Ucap callie
"Trus lo bakalan tetep gitu deket sama dia walapun di larang." Ucap anindia
"Gatau ah pusing." Ucap callie
"Dady minta kita kumpul nanti malam." Ucap zee
"Kenapa?. Tumben?." Ucap aldo
"Katanya kangen sama cucu'nya.. kan jarang' juga kita kumpul." Ucap zee
"Yaudh ntr gua kabarin ashel." Ucap aldo
"Oh iya, katanya el sering cabut kelas, anak gua juga ngikut anak lo, ckkk." Ucap zee
"Kata siapa?." Ucap aldo
"Michie." Ucap zee
"Turun dari kita kali bang." Ucap aldo
"Ya gmna ya... kita aja sering ngebantah apa kata momy." Ucap zee sambil tertawa
"Tapi jangan sampai kejadian yg lalu terulang lagi bang... lo ga tau aja anak gua ribut sama temannya." Ucap aldo
"Siapa?." Ucap zee
"Ga tau gua siapa, tapi katanya dia musuhnya di sekolah." Ucap aldo
"Ya lo bilang pelan' sma el... biar ga berantem' lagi." Ucap zee
"Udh di bilangin kok sama ashel... tapi kalo sampe keterlaluan banget ya mau ga mau gua turun tangan." Ucap aldo
"Ya, semoga michel ga ikut' juga deh... ngeri juga apalagi Marsha posesif banget sama anak' nya... ntr gua juga lagi yg kena." Ucap zee
"Ya semoga bang." Ucap aldo
"Sesampainya el dan Arman di ruang guru."
"Duduk kalian." Ucap guru sedangkan el dan Arman menurut dan duduk bersebelahan Tapi dengan tatapan yg saling membenci
"Udh' ga ush saling tatap begitu nanti kalian saling suka." Ucap guru membuat mereka memutuskan pandangannya menghadap guru
"Apaan si pak jijik bangt." Ucap el
"Ya kalian ngapain begitu." Ucap guru
"Bisa diem ga si lo Hah." Ucap Arman memukul lengan el
"Apaan si lo." Ucap el membalas pukulan Arman
"Ya elo." Ucap Arman
"Elo." Ucap el
"BERHENTIIII." Ucap guru marah dan memukul meja membuat el dan Arman menunduk
"Sumpah ya... bapak udh capek sama tingkah kalian ga berubah' dari dulu, seneng banget yg nama nya berantem... ga bisa apa kalian temenan gitu." Ucap guru
"Gak." Ucap mereka serentak
"Oke kalo gitu... bapak minta undang orang tua kalian ke sini besok pagi... ga ada penolakan." Ucap guru membuat el dan Arman menatap gurunya kaget
Jangan ingetin gua kalo ashel grad plis
SEGINI DULU CINTA, JANGAN LUPA VOTE
KAGA KESEHATAN KALIAN
KAMU SEDANG MEMBACA
enemy be my wife(delshel)
Roman pour Adolescents"Lo tuh ya, kenapa ga kerjain hukuman ini Hah. Malah nyuru temen' lo ini santai duduk' manja." Ucap ashel sambil menjewer telinga aldo "Apa sih aaaa aduh aduh lepas ga lo, eh cewek gila sakit anjir." Ucap aldo memegang telinganya yang di jewer ashel
