Di dalam rumah travis tidak berbicara kepada haruto, bahkan dia malas melihat adik kembarnya itu
"avis.. avis marah ya sama haru? Hiks.. haru minta maaf" lirih haruto dengan mata berkaca-kaca
"haru salah hiks.. haru minta maaf"
"Ga!" Ucapan Travis membuat haruto melotot dan langsung menangis keras
"avis maaf.."
"BERISIK! JANGAN NANGIS MULU SIALAN!"
Dia tidak ingin Travis membencinya, bagaimana jika Travis meninggalkan dirinya?
"Hiks avis HUWAAA" Travis langsung menutup kedua telinganya lalu pergi meninggalkan haruto yang masih menangis tersedu-sedu
Haruto berlari lalu mengunci pintu kamar nya, dia menangis
Bahkan dari sore sampai malam haruto masih menangis di temani hujan deras yang belum juga berhenti
"Hiks.. avis jangan marah, avis jangan tinggalin haru"
"Jangan tinggalin haru, haru takut.. bunda papah kaka tinggalin haru"
"Haru cuma punya avis hiks.."
JDERR!
Haruto semakin menangis kencang dan memeluk kedua kaki nya
"BUNDAA"
Brak
Haruto tak sadarkan diri, ingatan yang dia pendam kini berputar kembali di ingatan nya
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Seharian travis tidak memperdulikan haruto, kini dia khawatir karena haruto belum juga membuka kamar nya
Hari ini travis mendaftarkan haruto ke sekolah miliknya, mereka akan satu sekolah
Travis tidak tahu jika di sekolah lama haruto, haruto selalu di bully bahkan di manfaatkan karena kepintaran nya
Haruto akan pindah ke sekolah travis dan sekelas dengan travis agar aman
Apalagi sekolah Travis itu banyak pembully lainnya, tapi berkat bantuan wonyoung karena papah wonyoung adalah pemilik dari sekolah itu
"aduh haru mana sih? Lama banget"
Tok tok
"Haruto?" Travis terus membuka pintu nya, ternyata terkunci, dia mencari kunci cadangan nya
Ceklek
"HARUTO?"
"HARU KAMU DENGER SUARA AVIS KAN SAYANG?"
"travis a- HARUTO? TRAVIS HARUTO KENAPA?" Sela wonyoung yang datang terjolak kaget karena melihat haruto pingsan dengan darah di hidungnya
"Gue juga gatau won"
"UDAH CEPET BAWA KE RS" ucap wonyoung langsung menarik Travis yang sedang menggendong haruto
Di RS dokter mengatakan haruto baik-baik saja, dia hanya butuh sedikit istirahat dan memory yang hilang itu telah kembali
"sialan! haruto bisa menderita kalo ingatan itu bisa kembali lagi" gumam travis yang terdengar oleh wonyoung
"Kita harus awasin haruto terus, dan juga jangan sering bentak dia" Travis diam, dia baru ingat jika kemarin sore dia membentak haruto
"kemarin gue ga sengaja bentak haruto"
"NAH! JADI KAMU TOH, HADUHH TRAVIS"
"ya ga sengaja, lagian haruto nangis mulu" wonyoung hanya Roling eye
"Permisi ini keluarga pasien haruto ya? Haruto bisa di jenguk sekarang" ucap dokter tersenyum tipis
"Baik"
Wonyoung Travis langsung memasuki ruangan itu dan melihat haruto yang terus melihat kearah kaca terus
"Haru?"
"Bunda.. kangen bunda"
"avis bunda di mana? katanya bunda janji bakal pulang, kok sampe sekarang bunda belum juga pulang.."
"haru dengerin avis oke? Bunda papah dan Kaka bakal pulang nanti"
"Nanti ya?.."
"sekarang haru punya avis, haru jangan takut, avis selalu di sisi haru oke?" Pemuda manis itu hanya mengangguk kecil
"mau jewu"
"Jewu siapa? haru punya pacar ya, ciee" ucap wonyoung
"bukan wony, itu jeongwoo hehe"
"JEONGWOO? GA GAA AVIS GA SETUJU YA KAMU SAMA SI SIALAN ITU"
"TRAVIS!" Ucap wonyoung melotot ke arah Travis, apa dia lupa? Haruto gaboleh terlalu sering di bentak, itu bisa membuat memory lama berputar kembali
"iya-iya maaf, haru kan avis udah pernah bilang jangan sering Deket sama jeongwoo, kenapa haru ga nurut?"
"jewu itu asik, haru suka!" Travis hanya menghela nafas pelan, adik kembarnya ini benar-benar susah nurut
"oke, haru boleh ketemu jeongwoo, tapi jangan terlalu deket-deket oke?"
"oke, tapi kenapa si avis posesif banget sama haru"
"karena avis itu sayangg banget sama haru, dia gamau ada manis nya ini kenapa-kenapa" ucap wonyoung gemas lalu mengusap rambut haruto
"Bentar avis telpon dulu jeongwoo"
Tringg
"Tumben Lo nelpon gue, kenapa?"
"haru di rs katanya dia pengen ketemu lu"
"HARU DI RS? DIA KENAPA? SAKIT? BENTAR-BENTAR RS MANA CEPET KASIH TAU BANGSAT"
"sabar anjing"
"YA BURUAN"
"Rs cahaya alam ruang mawar no 34"
"Makasih"
Tit
"Jeongwoo bakal kesini tunggu aja" haru mengangguk mengerti dan menunggu jeongwoo datang menjenguknya
*****
TbcBerapa lama ya ga update 🤔, maybe 2 Minggu ya haha, alur nya nyambung ga? Takut ga nyambung
Jangan lupa untuk selalu vote
Sorry for typo
KAMU SEDANG MEMBACA
TWINS || Jeongharu [SELESAI]
Short Story"avis emang kita gapapa tukeran peran?" "Selama gaada yang tau kalo kita kembar aman" Jeongharu Just fake not real MURNI DARI PIKIRAN AUTHOR