Tiba tiba ada yang datang empat orang perempuan cantik
JMT pun menatap empat perempuan itu
Dan itu ada Kathrina ashel marsha dan indah"Loh ashel, kok kamu bisa dekat sama bu indah" ucap adel menatap ashel
"Kita berempat Sahabatan, tapi kak indah ini kuliah, dan kita bertiga masih sekolah" ucap ashel diangguki KMI
"Ohh gitu" ucap JMT bareng kecuali oniel
"Hah? Bentar bentar, bu indah kuliah kok bisa jadi pemilik sekolah ini" ucap zee baru sadar apa yang ashel ucap
"Sebenernya ini punya papah saya, dan saya disuruh untuk jadi penerus nya" ucap indah
"Ohh" ucap JMT kecuali oniel
Dan tibalah fiony
"Hay semuanya" ucap fiony
"Eh hay ce" ucap JMT kecuali olla dia hanya diam menatap arah depan
Fiony melihat olla seperti itu pun dia paham dengan perasaan olla
JMT pun saling tatap dan mereka langsung mengangguk
"Hm, kalian berdua ngobrol aja dulu, kita mau ke kantin" ucap zee memberikan waktu untuk Fiolla bicara
"Yuk" ucap adel memberi kode ke ashel
KAMI dan JMT pun pergi meninggalkan Fiolla berdua
Fiony pun duduk disamping olla
"La..." Ucap fiony menatap olla dari samping
Olla hanya menatap ke depan
"Ya" ucap olla
"Kamu bener bener gak mau buka hati lagi" ucap fiony
Olla pun diam sejenak
"Gw gak mau ngerasain hal yang sama dengan orang yang berbeda" ucap olla
"La ini aku bukan jessi, kamu bisa lupain jessi, aku janji, aku gak akan kaya jessi" ucap fiony memegang tangan olla
"Dia sama kaya lu, dia ngomong janji, tapi mana dia ninggalin gua" ucap olla menatap fiony
"Yah itu dia gak bisa menepati janjinya, percaya sama aku, aku janji sama kamu, aku gak bakal sakitin kamu, maupun tinggalin kamu" ucap fiony menatap olla tulus
"Gak ada kebohongan dari mata dia, tapi gw bingung gw harus apa, gw gak mau masa lalu yang dulu terulang kembali" Ucap olla dalam hati menatap fiony
"Buka hati kamu lagi yah untuk aku" ucap fiony serius
"Gw usahain" ucap olla dan dia langsung pergi meninggalkan fiony
Fiony pun menatap punggung olla yang menjauh
Dikantin
JMT dan KAMI sedang duduk sambil minum es
"Niel, diem mulu dari setadi" ucap lulu menyenggol tangan oniel
"Kan tadi di taman udah gua bilang, gua gak mood buat ngomong" ucap oniel menatap lulu
"Yah masalahnya apa yang bikin lu gak mood ngomong ke kita kita" ucap zee menatap oniel
"Yah gak mood aja" ucap oniel
Indah melihat itu pun dia merasa bingung dan dia harus berbuat apa
"Apa dia beneran marah" ucap indah dalam hati menatap oniel
Tiba tiba olla datang dan dia langsung duduk disamping oniel
"Gimana?" Ucap flora menatap olla
"Gimana apaan" ucap olla bingung menatap flora