Mereka pun tersenyum melihat kenzo tertawa begitu pun dengan zee
Ondah pun datang
"Assalamualaikum" ucap ondah bareng
"Waalaikusalam" ucap mereka bareng
"Eh anak papah" ucap Oniel menggendong kenzo
"Papah!!!" Ucap Kenzo memeluk erat oniel
"Silahkan bumil duduk" ucap zee memberikan indah duduk
"Ah makasih zee" ucap indah dan duduk di sofa
Oniel pun duduk disamping indah sambil memangku Kenzo
"Nanti sore, papah mau anterin mamah ke tempat olahraga mamah, Kenzo mau ikut gak?" Ucap oniel menatap kenzo
"Ikut pah, aku mau liat mamah olahraga" ucap Kenzo menatap oniel
"Oke, nanti kita pulang, terus kamu mandi" ucap oniel
"Oke pah" ucap Kenzo
Backtopik flojes
"Bawa tenang aja sayang, jangan gugup" ucap flora memegang tangan jessi
"Iya sayang" ucap jessi menatap flora
Mereka pun berpegangan erat
Fiony melihat itu pun langsung menatap olla
Begitu pun dengan olla
"Aku takut" ucap fiony kecil memegang lengan olla
"Tenang aja, Jessi gak akan marah" ucap olla memegang tangan fiony
Fiony pun mengangguk
"HEKM" dehem zee
Mereka semua pun menatap zee
"Kenapa lu" ucap adel menatap zee
"Haus gw" ucap zee berbohong
"Pas banget gw pengen kencing" ucap adel
"Yee asu!!, Gw tonjok lu!" Ucap zee ngegas
"Ribut terus" ucap marsha kesel
"Noh dia duluan" ucap zee menunjuk adel
"Yah kan bener, dia lagi haus, nah pas banget gw lagi pengen kencing" ucap adel
"Terus gw suruh minum air kencing lu gitu" ucap zee
"Ya enggak lah!!!!, Lagian Lu Mau Emang!?" Ucap adel ngegas menatap zee
"Enggak lah!!" Ucap zee ngegas
"Diem anjing!!" Ucap oniel mulai emosi dengan keributan zeedel
Mereka berdua pun diam
"Ribut mulu lu berdua!!" Ucap oniel marah menatap zeedel
"Mampus lu" gumam flora menahan ketawa menatap zeedel
Zeedel pun menatap tajam flora dan flora malah meledeknya
"Di luar sana kalo mau berantem!!" Ucap oniel tegas menatap zeedel
"Gak niel" ucap zeedel bareng
"Udah sayang jangan marah marah" ucap indah mengelus lengan oniel
Oniel pun menghela nafasnya dan menatap indah
"Awas lu berdua ribut lagi" ucap oniel menatap sinis zeedel
Gluk
Zeedel menelan ludahnya
"Iya" ucap zeedel gugup dan mereka malah saling adu sikutnya seperti berantem sikut
