Pagi ini Karena Shani sangat Keras kepala ingin sekolah dan dia memohon mohon untuk Gracio mengizinkan dia sekolah mau tidak mau dia yang mengantarkan nya
"Oke,kamu boleh sekolah satu syarat saya yang mengantarkan"Ucap gracio
"Oke,deal ayok sekarang berangkat kak takut telat"Shani menarik Gracio agar cepat mengantarkan nya
"Mau tanya boleh?"Tanya Shani bertanya di dalam mobil
"Silahkan"balas gracio
"Kan Kaka seorang pilot tetapi kenapa jam terbang Kaka sedikit sekali?"tanya Shani begitu penasaran
"Yang pilot bukan saya saja,dan kita sudah di jadwal nya masing masing kapan kita akan mempunyai jam terbang "balas gracio
"Dan menjadi seorang pilot adalah impian saya masih kecil Saya ingin sekali,dan impian saya Tercapai saat ini karena menurut saya menjadi pilot itu sangat senang ya walaupun tau resikonya tapi saya tidak memperdulikan resikonya karena dalam pekerjaan juga mempunyai resikonya masing masing dan saya juga mempunyai impian Saya ingin sekali Jika bisa di gapai saya ingin menyetirkan Pesawat untuk orang yang saya sayangin termasuk kamu"Ucap gracio menatap Shani
"Kita tunggu waktu nya saja "balas Shani tersenyum
"Setelah lulus SMA apa kamu mau kuliah?"tanya Shani
"Apa Kaka mengizinkan aku kuliah?"Shani Berbalik nanya
"Walaupun kamu sudah menikah dengan saya,saya tidak akan melarang kamu melanjutkan pendidikan kamu malah saya akan mendukung,dan saya akan menemani agar cita cita kamu Tercapai selagi saya bisa"balas gracio tersenyum tipis
"Apa Kaka menyesal menerima pernikahan ini?"Tanya Shani
"Kenapa kamu menanyakan seperti itu?"Balas gracio
"Nanti saja ya jawab sudah sampai sekolah"Gracio memberhentikan Shani di depan gerbang sekolah
"Hati hati,selamat belajar kalau ada apa apa Kabarin saya "Gracio mencium sekilas bibir Shani
"Iya makasih ya ka"Shani tersenyum
"Nanti saya akan menjemput kamu"ucap gracio
Shani mengangguk sebelum dia keluar dari mobil dia mencium pipi gracio dan langsung keluar dari mobil
"Lucu"gumam Gracio tersenyum tipis memegang bekas ciuman Shani
Saat sampai Kelas Shani melihat Aina sudah masuk sekolah dia langsung menghampiri nya
"Hai, morning"Sapa Shani membuat Aina menengok
"Ihhh akhirnya ketemu kangen banget aku"Aina memeluk Shani
"Aku juga kangen Aina kemarin kemana aja? Kok ga kabarin Shani?"Tanya Shani
"Aku ada urusan mendadak Biasa ngurusin Perusahaan papa mau nolak ga bakal bisa jadi mau ga mau ya gimana"
"Jujur aku kurang ga suka sama sikap papa yang keras kepala Aku ga suka melakukan yang aku ga suka Shan tapi papa keras kepala buat aku ngelanjutin perusahaan nya"aina mendadak lesu
"Jawaban nya ada didalam diri kamu lakukan apa yang kamu suka dan bilang ke papa dengan pelan pelan oke"
"Wow sejak nikah sama Gracio bayikk aku jadi dewasa yaaa"Aina menguyel pipi Shani dia sadar dengan ucapan tadi Dan dia langsung mendekap Mulut nya
"Sorry aku lupa maaf ya"
"Kenapa minta maaf semuanya udah pada tau na nanti aku jelasin guru udah masuk kelas"ucap shani
Aina dan Shani sedang duduk di kantin karena sudah jam istirahat mendengar cerita Shani ingin sekali dia bertemu dengan cowok Brengsek itu
"Tapi Gracio udah nyelesain semuanya kok"ucap Shani
KAMU SEDANG MEMBACA
The Perfect pilot
Ficção AdolescenteSeorang Remaja SMA yang Dijodohkan oleh seorang pilot Yang memiliki Sifat Yang menurut dirinya Sangat dingin seperti kutub Utara Gadis Cantik Keturunan Chinese Terpaksa Menikah dengan Laki laki memiliki sifat seperti kutub Utara karena ada sebuah ja...