CHAPTER 1: awal dari semuanya

564 41 0
                                    

Happy reading
.
.
.
.

Sore ini, seorang gadis yang memiliki Surai sebahu dan berwarna cokelat itu tampak sangat menikmati tulisan yang tertulis di novel bacaannya dan sekali-kali bergidik ngeri saat ada tulisan yang membuatnya merinding

Ia terlalu larut dalam tulisan-tulisan itu hingga dia tidak sadar jika baru saja pintu kamarnya telah dibuka oleh seseorang

"Kalea." Bentak wanita paruh baya yang berdiri di tengah-tengah pintu "kamu, tuh, ya. Gak pernah kalo dipanggil orang tua tuh nyaut, malah asiikkk baca buku yang gak ada manfaatnya. Sana cuci piring! Kalo gak berdiri juga, mama buang semua buku-buku novel kamu itu." Ancam wanita itu dengan raut wajah kesal

Gadis itu bernama Kalea, gadis cantik yang memiliki mata indah yang berwarna hijau dan biru.

Kalea langsung beranjak dari posisinya, dan buru-buru pergi ke dapur untuk mencuci piring,
"Ck, padahal lagi seru-serunya tau" decak kesal gadis itu

Setelah selesai dengan agenda mencuci piringnya, Kalea berjalan mengendap-endap menuju ke atap apartemennya dengan membawa buku novel yang belum sempat ia lanjutkan.

Gadis itu duduk di kursi yang sudah disediakan disana dan kembali membuka buku itu. Halaman demi halaman telah selesai dibaca olehnya, lalu saat halaman berikutnya dibuka Kalea tersenyum sipu, "coba aja di dunia ini ada Werewolf pasti keren bangett!" Monolog gadis itu.

Hari semakin gelap dan kalea pun bergegas untuk turun dengan berlari kecil menuju kearah tangga. Satu persatu anak tangga telah dilaluinya, namun saat hendak menuruni tangga di lantai ke dua, kaki gadis itu terpeleset dan membuat dahinya terbentur keras kelantai

"Aggh" pekik Kalea sembari memegang dahinya guna mengecek apakah berdarah atau tidak,

Ah syukurlah dahinya baik-baik saja.

Saat mengangkat kepalanya, seketika tubuh gadis itu seakan membeku,
"Hah?? Ini dimana???" Panik Kalea saat menyadari dirinya sekarang bukan berada di apartemen melainkan di tengah hutan yang lebat

Saat mengangkat kepalanya, seketika tubuh gadis itu seakan membeku,"Hah?? Ini dimana???" Panik Kalea saat menyadari dirinya sekarang bukan berada di apartemen melainkan di tengah hutan yang lebat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tubuh gadis itu kian gemetar ketakutan. Kalea berusaha untuk beranjak dari tempatnya, lalu mengedarkan pandangannya dan melihat bertapa gelapnya hutan disekelilingnya

"I-ini cuma halu kan?" Monolog gadis itu dengan suara gemetar

Plak

Kalea menampar pipinya sendiri guna menyadarkan kesadarannya. Bagaimana mungkin dirinya bisa tiba-tiba berada di tengah-tengah hutan yang lebat dimalam hari seperti ini, padahal baru saja dirinya terjatuh dari tangga.

Dengan samar-samar Kalea mendengar suara langkah kaki yang menuju kearahnya seperti langkah kaki seorang yang sedang berlari. Kalea dengan raut wajah panik dengan cepat melihat sekelilingnya namun tidak ada apapun disana

Tapi... ada sesuatu yang menarik perhatiannya,

Kalea dengan sisa keberaniannya menghampiri sosok yang berdiri tak jauh dari posisinya kini. Gadis itu perlahan-lahan mendekat dan hendak memegang pundak sosok yang membelakanginya

"P-permi...si" ujar Kalea yang seketika menurunkan volume suara diakhir kalimatnya, dan seketika tubuhnya merasa lemas. Bagaimana tidak, sosok yang didepannya kini begitu mengerikan dengan kelopak mata berwarna merah dan ada sedikit darah di sudut bibirnya

Sosok itu memberikan senyuman miring kepada Kalea, dan menatap tajam mata gadis itu, namun anehnya sosok itu hanya diam seolah-olah tidak bisa bergerak

"MENJAUH!"

Kalea seketika menoleh kearah sumber suara dan melihat ada tiga orang yang tiba-tiba berlari kearahnya

Bugh!

Pukulan itu mendarat tepat diwajah orang yang lebih tinggi darinya. Kalea menihat didepan matanya sendiri kedua orang itu... Menjadi serigala dalam hitungan detik

Seketika Kalea terjatuh karena tubuhnya begitu lemas, gadis itu masih tercengang melihat adegan yang baru saja ia saksikan dengan mata telanjang. Bagaimana bisa kedua lelaki itu secara tiba-tiba menjadi serigala, bagaimana bisa hal itu terjadi di dunia modern seperti sekarang, perasaan bingung, dan ketakutan menghantui pikirannya.

"Tahel, bawa wanita itu pergi menjauh dari sini!"







.
.
.

To be continued

Jangan lupa VOTE dan COMMENT

Go go!

Neuf Werewolf Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang