Freya pun menatap heran kearah Indira yang sedang di jenjeng oleh Manda dan Lyn
"Mereka kenapa"tanya Freya
"Lu ga tau mereka"tanya Jessi
"Tau kok, itu yang ditengah ka Indira kan"ucap Freya yang diangguki oleh Jessi
"Tapi kenapa mereka selalu kaya gitu"tanya Freya
"Lu yakin mau tau"tanya Jessi yang diangguki oleh Freya
"Agak sedih sih, tapi mau gimana lagi"ucap Jessi
"ka Indira, itu murid paling pinter disekolah ini, dia udah tiga kali juara olimpiade dalam satu tahun"Ucap Jessi
"Nah saking pinternya dia, banyak yang ga suka sama dia, apalagi visualnya dia yang hampir 'sempurna' "ucap Flora yang duduk disebelah Jessi
"Nah, karena banyak yang ga suka sama dia, mereka sering nyuruh orang atau preman buat 'memperkosa' dan kalau ga salah sering dibully sama geng-geng cewe centil biar mental ka Indira ancur dan ga sekolah lagi disini, tapi karena dia udah jadi kesayanganya guru, orang orang itu selalu gagal dan Ka Indira selalu kaya gitu deh, jadi ga heran kalau kita ngelihat kaya yang lu liat tadi Frey"ucap Jessi
"Serem banget"ucap Freya
"Gimana kalau nanti abang pacaran sama ka Indira"gumam Freya
"Hah,lu ngomong apa frey"tanya Flora yang sedikit mendengar gumaman Freya
"Ah enggak kok"ucap Freya
Freya pun langsung menatap kearah Manda yang sedang berlari
Freya pun langsung berlari menuju Manda
"Nih bu, biar saya aja yang bayar, sekalian sama rotinya ya bu"ucap Freya yang membuat Manda terkejut
"Nih, titip buat ka Indira ya"ucap Freya
"Makasih Frey, nanti aku ganti"ucap Manda
"Gausah ka, gapapa"ucap Freya
Manda pun langsung pergi menuju uks
Diuks
"Nih dir, teh angetnya"ucap Manda yang membuat Indira langsung meminum teh yang dibawa Indira
"Nih, roti"ucap Manda yang membuat Indira menatap kearah roti pemberian dari Manda
"Ini dari Freya, makan gih, kamu juga belum makankan"ucap Manda
Indira pun langsung mengambil dan membuka bungkus roti
Ia pun memakan roti itu sambil melamun
"Hei jangan bengong"tegur Manda
Buku aku mana
Manda pun langsung memberikan buku milik Indira saat ia melihat kode tangan dari Indira
Manda, kenapa Freya dan ka Ollan Bantu aku ku? Dan apa yang terjadi dengan mereka? Apa itu ada hubungannya dengan Aran
Manda pun membaca pesan dari Indira
"Emm, Aran itu siapa"tanya Manda
Ah, aku lupa, Aran itu adalah orang yang pernah aku ceritakan saat aku hampir tertabrak olehnya
"Oh, itu, entahlah mungkin cuman mau berteman"ucap Manda
Tapi Manda, tadi ka Ollan berbisik kepada ku
"Berbisik tentang apa"tanya Manda
Indira pun kembali menulis pesan
Entahlah, aku bingung, tapi aku sedikit mendengar tentang kata 'ketua geng'
KAMU SEDANG MEMBACA
Love in Silent
RomanceCinta itu Sempurna seperti Dua insan yang entah berantah melawan hukum Dunia untuk hal yang mereka suka Dan cinta tak pernah memandang siapa pun orangnya karena cinta adalah perasaan sang pujangga yang harus dia utarakan dengan caranya