LiS - Keenam

290 43 0
                                    

Setelah membayar Mereka pun langsung kembali berjalan menuju rumah

Indira pun menepuk pundak Cindy

"Kenapa sayang"Tanya Cindy sambil merubah arah tubuhnya

"Nih, pake jaket Mamah, kamu tidur aja nanti Mamah bangunin kalau udah sampe"ucap Cindy saat melihat mata Indira yang udah ingin menutup

Indira pun mengangguk dan menidurkan dirinya

"Mas" Jay pun menatap Kearah Cindy

"Kenapa hm"Tanya Jay

"Aku kok ngerasa aku belum siap ya, kalau nanti Indira punya pacar" Jay pun langsung mengenggam tangan Cindy

"Aku juga sama, tapi aku bakal berusaha buat jaga Indira baik-baik" Jay pun mencium punggung Cindy

"Tapi nanti aku coba tanya Manda, biar aku tau"ucap Jay yang digelengkan oleh Cindy

"Mending kita pantau dari jauh aja, mas"ucap Cindy, "Aku takut Dia ngerasa dikekang"

Jay pun mengangguk

Mereka pun sudah samapi didepan rumah mereka

"Kamu bangunin Indira aja , biar tasnya aku yang bawa" Cindy pun mengangguk

Jay pun masuk sambil membawa tas milik Indira

"Sayang, bangun yuk, nanti dilanjutin tidur dikamar" Cindy pun menepuk pipi Indira

"Engh" Indira pun mengusap kasar matanya namun ditahan oleh Cindy

"Bangun yuk, kita udah sampe" Indira pun mengangguk dan menunjukkan wajah polosnya

Cindy pun membantu Indira turun dan mereka berjalan masuk kedalam

"Masih ngantuk" Indira pun menggeleng

"Yaudah, mandi ya" Indira pun mengangguk dan berjalan naik kearah kamarnya

"Mana Indira"tanya Jay

"Dia diatas mas, baru naik" Jay pun mengangguk

"Yaudah, kamu istirahat aku mau ambil tas aku dimobil" Cindy pun mengangguk dan masuk kedalam kamarnya



Dikamar Indira

Indira pun menjatuhkan dirinya dan menatap langit kamarnya

Ia pun sedikit tersenyum saat mengingat sesuatu saat bersama Aran

Indira pun mengambil novel miliknya dan membuka asal halaman buku itu

Ia pun terkejut saat membaca isi novel itu karena ia merasa sedikit dejavu

Ia pun terlelap dalam imajinasinya dengan tokoh lelaki dan perempuan yang berada dinovel tersebut

"Sayang"

Indira pun tersadar dan menutup novelnya

Indira pun berlari menuju pintu kamarnya dan membuka

"Kenapa,mah"

"Gapapa kok, cuman mamah mau kasih tau kalau papah mau ajak kamu jemput omah nanti sore, kamu mau ikut"tanya Cindy

"Mau mah, tapi Indira bawa novel ya " Cindy pun mengangguk dan tersenyum

Cindy pun berjalan keluar dari kamar Indira, Indira menepuk bahu Cindy yang membuat Cindy menatapnya

"Kalau nanti Indira ketiduran bangunin Indira ya" Cindy pun mengangguk

Indira pun menutup pintu dan beralih menuju novelnya kembali

Ia pun kembali membaca novel hingga tanpa sadar bahwa ia ketiduran

Love in SilentTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang