[Hiatus] I'm The Vllain's Constellation But I'm Broke

Eps 26

Proses pendaftaran sebagai pemburu dalam novel adalah sebagai berikut.

[...Kang Si-hoo masuk ke asosiasi. Sama seperti dia, ada barisan orang yang menerima label nomor, dan di bagian paling depan, adalah tempat meteran peringkat yang terbuat dari batu mana berdiri. Wanita yang sedang mengukur nilai di ruang sunyi, berkata.]

"Kelas E. Silakan mendaftar ke resepsionis di sebelah kiri."

Kata-kata terbagi antara suka dan duka. Pria yang diukur sebagai E-Class terlihat putus asa, dan pria tepat di belakangnya tampak lega. Dia pasti berpikir bahwa dia akan dievaluasi lebih baik daripada pria itu.

Namun, hanya ada beberapa pemburu dengan Kelas-C dan lebih tinggi di dunia, dan bahkan lebih sulit untuk menemukan Kelas-A. Hanya ada beberapa S-class di Korea dengan nilai tertinggi, jadi bodoh jika mengharapkan pencapaian seperti itu bisa dicapai. Pertama-tama, jika Anda memiliki tingkat kemampuan itu, Anda akan menyadarinya secara naluriah

Bahwa kekuatanmu sendiri lebih unggul….
…Kang Si-hoo perlahan meletakkan tangannya di atas batu mana dengan wajah tegang. Batu mana, yang mungkin terbesar di Korea, berbisik di telinganya begitu tangannya menyentuhnya.

– Selamat datang, nasib yang tidak bisa diamati.

Itu adalah suara mirip manusia yang jelas.
Alat Grading adalah perangkat khusus yang dibuat dengan menambahkan kecerdasan buatan ke batu mana. Untuk mengaktifkan pengukur peringkat, pencipta, atau seseorang yang memiliki keterampilan yang relevan harus berada di sebelahnya.

Ada juga upaya untuk mencurinya dengan desas-desus bahwa nilainya sangat besar, tetapi itu tidak mungkin karena fungsi pencegahan pencuriannya.

Ini adalah 'Grading Tool' pertama yang dikembangkan di Korea, dan kemudian, sistem Grading pertama di dunia diperkenalkan menggunakan Grading Tool ini. Bukankah itu luar biasa? Itu dari negara yang memiliki sistem pasokan air yang sangat bagus juga.

Namun, begitu aku memasuki asosiasi, aku merasa bingung.

'Apa?'
Menusuk mata. Seolah-olah sedang melihat binatang di kebun binatang, para pengamat memberi ku tatapan tajam yang bisa aku perhatikan dengan mudah. Ketika aku melihat ke tempat di mana aku bisa merasakan tatapan mereka, sebagian besar menoleh dan berpura-pura tidak menatap, tetapi ada beberapa yang bahkan tidak berusaha menyembunyikan pandangan mereka.

Aku melihat ke bawah ke tubuh ku untuk melihat apakah ada yang salah dengan pakaian saya, tetapi tidak ada yang salah. Baek Tae-beom menunduk ke arahku dan berbisik.

“Itu karena aku.”

"Hah? Mengapa?"

“Mungkin karena aku pemburu tingkat tinggi? Saat ini, hanya ada beberapa S-Class di Korea.”

Aku diyakinkan oleh kata-kata Baek Tae-beom. Di era saat ini, pemburu Kelas-B atau lebih tinggi dapat dilihat sebagai selebritas, dan terlebih lagi jika Anda adalah Kelas-S seperti Baek Tae-beom, diharapkan untuk menerima perhatian seperti ini. Selain itu, wajar untuk bertanya-tanya tentang pria yang berdiri di sampingnya yang baru saja mereka lihat untuk pertama kali.

“Apa kau gugup, Hyung?”

"Tidak terlalu. Lagipula, kau tepat di sisiku.”

Kataku dengan berani dan berjalan menuju meja resepsionis. Baek Tae-beom mengikutiku beberapa saat kemudian.

"Permisi…."

"A-ah, ya!"

Resepsionis menyapa ku dengan nada canggung. Masih merasakan mata yang diam-diam menatap dari belakangku, aku tiba-tiba menyadari bahwa Baek Tae-beom benar-benar seorang selebriti.