✧(。•̀ᴗ-)✧
!!VOTE!!
!!KOMEN!!Jam dua siang.
Semuanya senang karena kakek telah pulang dari rumah sakit.
Sekarang Hiro,Devan dan Hero sedang mengobrol dengan kakek di ruang tengah.dia sana juga ada nenek.
"Hero seneng kakek bisa sembuh" ucap Hero.
Kakek tertawa pelan.
"Ini semua berkat kalian bertiga yang selalu nurutin apa kata kakek.terutama nenek juga yang selalu jagain kakek di sana" ucap kakek.
"Itu udah pasti...,kita semua bakal berusaha kasih yang terbaik buat kakek" ucap Hiro.
"Makasih ya" ucap kakek.
Semuanya mengangguk.
"Hir! Hiro!" Bisik Devan.
"Apa?" Hiro menoleh.
"Soal Daniel sama Hana" bisik Devan lagi.
Hiro teringat dengan itu.
"Eummm..., Kek!" Panggil Hiro.
Kakek menoleh ke arah Hiro.
"Iya ada apa?" Tanya kakek.
Saat bertanya seperti itu.tiba tiba....
"AYAAAAHHHHH!!"
YA!
Dua bocil itu malah dateng, Daniel dan Hana:)
Mereka berdua lari dari lift menuju ke arah kakek.
Semuanya terkejut saat melihat kedatangan Daniel dan Hana.
Kakek dan nenek gak kalah kaget.
Daniel dan Hana langsung memeluk kakek dan nenek secara bergantian.
"Ka-kalian siapa?" Tanya kakek di angguki oleh nenek.
"Masa ayah gak kenal sama kita sih?" Tanya Hana.
"Ayah?" Semuanya bingung.
"Iya loh pah..., Kan papah sama Daddy sendiri yang suruh panggil buyut pake ayah sama ibu" jawab Daniel.
Hiro dan Devan saling menatap heran.
Mereka bakal bingung banget.soalnya mereka sendiri bener bener gak tau apa apa.
"Hiro? Tolong jelasin ke kakek" ucap kakek.
"Sebenarnya ini yang Hiro mau omongin" ucap Hiro.
"Memangnya mereka siapa?" Tanya nenek.
"Bocil Kematian" jawab Hero sangat kecil.
KAMU SEDANG MEMBACA
BELOVED || HARUBBY / HARUYOUNG
Fanfiction[Di mohon untuk follow dan vote saat membaca book ini] Waktu terus berjalan di setiap kehidupan. Devan tidak tau apa yang akan terjadi kedepannya.sampai pada akhirnya ada satu orang yang bernama Hiro mengubah jalan hidupnya.ia sebenarnya tidak ingi...