29

35 3 1
                                    


Reuni dengan Mika


"Hei, siapa kamu?"


 Mendengar kata-kata Yuki-san, jantungku berdetak lebih cepat.


(Tidak bagus x 3. Identitas saya dipertanyakan? Apa yang harus saya lakukan x 3)


"...Yuki, apa yang kamu bicarakan? Ini Mika."

"berbeda"

"Apakah Yuki melihatku sebagai orang lain selain Mika?"

"Aku tidak bisa melihatnya... tapi ini berbeda."


 Dalam upaya untuk menipu dia, dia mengajukan banding bahwa dia adalah Mika-san, tetapi Yuki-san tampaknya yakin bahwa dia bukanlah orang yang sebenarnya.


 Ini menyebalkan, bagaimana kita mengatasinya? Ketika saya memikirkannya, nada dering ponsel cerdas saya berdering.


(Siapa kamu di saat seperti ini?)


 Aku membawa ponsel pintarku untuk berjaga-jaga jika aku tidak bisa menemukan Yuki-san yang berlari keluar rumah, tapi aku tidak menyangka telepon akan berdering pada waktu seperti itu.


 Apalagi jika melihat nomor yang masuk, itu dari perusahaan call center yang mempekerjakan Anda, jadi sayang sekali jika diabaikan.


"Permisi sebentar... Ya?"

"Halo, Mika Nogami? 』


 Ternyata, orang yang menelepon adalah seorang wanita.


"Ya tapi"

"Saya sekretaris presiden.Sumire AkikawaUngu AkikawaNama saya adalah. Maaf ini tiba-tiba, tetapi bisakah Anda menyisihkan hari Minggu berikutnya? 』

"Mengapa?"

"Karena presiden ingin bertemu denganmu. Tentu saja, Anda dapat beristirahat keesokan harinya. 』

"Haa ...... aku mengerti."

"Kalau begitu, aku akan menjemputmu sebelum tengah hari. Anda dapat membawa serta anak Anda, seperti yang Anda lakukan selama wawancara. Tidak, tolong bawa aku bersamamu. Permisi"


 Panggilan terputus setelah diberitahu hampir hanya persyaratan, tetapi bukankah cukup penting untuk dipanggil oleh presiden? Mungkin saya melakukan sesuatu yang salah tanpa menyadarinya.


"Apa yang terjadi?"


 Aku sedang memikirkan pekerjaan, tapi aku lega mendengar dari Yuki-san, yang merupakan masalah lain.


"......Tidak ada apa-apa"

"Benar. Kita lanjutkan ceritanya? Kamu bukan Mika kan?"

"Bolehkah aku bertanya mengapa kamu berpikir begitu?"

"Karena itu lucu. Di Shibuya, dia akan membeli pakaian yang kurekomendasikan satu per satu, dan dia diam bahkan saat merias wajahnya."

Saya bereinkarnasi di TS, tetapi saya punya anakTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang