Saya bereinkarnasi di TS, tetapi saya punya anak

42

semoga beruntung

"Aku tidak akan memaafkanmu, Sakurashiba!!"

"Tidak, apa yang kamu teriakkan di Taman Nakameguro?"

　Saya menyebarkan selembar di halaman, makan pai apel dan teh hitam yang saya beli di department store terdekat, dan berteriak.

　Tapi taman ini adalah tempat yang bagus dengan banyak tanaman hijau.

　

　Suasananya damai dengan banyak bunga, jadi lain kali ayo ajak Saki-chan dan piknik.

　Alasan kenapa aku gemetar karena marah adalah karena seseorang bernama Sakurashi Bahar telah mengambil banyak kontrak.

(Ya, aku terlalu sibuk...)

　Tidak peduli berapa banyak karyawan baru yang mendapat kontrak, saya dan ketua Daiki yang memiliki wewenang direktur perwakilan untuk memajukan hal-hal eksternal.

　Jadi semakin banyak Sakurashiba bekerja, semakin banyak pekerjaan yang harus dilakukan presiden, dan semakin lama dia pulang.

　Tidak, rekrutan baru baru saja bekerja, jadi tidak ada yang salah dengan mereka, tapi saya ingin mengeluarkan mereka sedikit.

　Saya bekerja untuk memperkaya hidup Saki sebanyak mungkin, tetapi bagaimana ketua menghabiskan waktu dengan cucunya dan saya satu-satunya yang sibuk?

　Selain itu, Daiki-san terobsesi menghabiskan waktu bersama Hinata-san dan Saki-san, jadi dia tidak benar-benar muncul.

　Jika keadaan benar-benar menjadi sulit, mereka akan membantu, tetapi saat ini hanya ada satu orang yang sibuk.

　Ya, seperti yang saya katakan tadi, orang itu adalah... saya.

　Dalam hal ini, bagaimana masalah tersebut dapat diselesaikan? ......Ya, ini tentang menghilangkan penyebab dari kesibukan.

　Jika demikian, hanya ada satu cara.

"Oke, ayo kita pecat Sakurashiba."

"Jangan konyol"

"Tidak baik?"

"Tentu saja.

"Aku tahu. Hanya bercanda."

"Tidak, 80% serius."

"..."

　Ketika saya mengambil alih pekerjaan sebagai presiden, saya dilarikan untuk memberikan pendidikan yang padat, dan Sumire-san yang mengurusnya.

　Jadi, jika guru berkata demikian, saya mungkin berpikir serius untuk memecatnya tanpa menyadarinya.

　itu tidak baik.

　Jika Anda terlalu sibuk, Anda akan kehilangan ketenangan pikiran.