Briza

Brian n the genk!

Happy reading!
Vote+komen juseyoo

•••

Brian Rayners, kekasih Chaeza yang berbeda keyakinan.

Brian bukan lah orang yang sok kul seperti laki-laki lainnya di wetpet, karena yang kul macam es kull kull adalah sahabatnya, Libra Afkara.

Ga sih, Libra ga se kul itu, dia cuma males ngomong.

Dia juga tidak terlalu gila seperti Evan Jiro, sahabatnya.

Sama seperti kekasihnya si Chaeza, Ia dan para sahabatnya juga termasuk yang paling terkenal di sekolah.

Saat ini Brian dan empat sahabatnya  sedang berjalan dari belakang sekolah menuju kelas untuk mengajak Chae dan Clara makan bersama.

Di sepanjang jalan mereka di hebohkan dengan Cia si kakak kelas, murid kelebihan make up di sekolahnya yang tiba-tiba muncul dan membawa bunga.

Perempuan itu berdiri tepat di depan Brian.

Brian hanya menatap dan menaikkan sebelah alisnya.

"Brian, g - gue suka sama lo.. please jadi pacar gue, gue gapapa jadi yang kedua asal lo jadi pacar gue!" Ucap nya dalam satu tarikan nafas.

Sedangkan murid yang lainnya hanya mencibir keras sikap Cia yang tidak tahu diri.

"Lo lupa? Cewek gue secantik Chaeza dan lo minta di duain? Cuma dia satu-satunya buat gue." Jawab Brian dengan malas.

Brian dan teman-teman itu.. "Jika tidak suka pada orang, buat apa di baik-baik in?"

"Mending lo sama gue aja Ci, gue ga kalah ganteng kok dari Brian." Jiro menaik turunkan alis nya.

Sedangkan temannya yang lain hanya menahan tawa, termasuk Brian.

Masih dengan berdiri di depan Brian, Cia menatap dengan tatapan menahan malu.

"Please? Gue cuma mau jadi pacar lo. Mau secantik apapun dia, gue ga peduli!" Ucapnya tanpa malu.

"Minggir. Gue ga bakal ngasih cinta gue secara percuma ke orang yang ga tau malu kayak lo." Usir Brian dengan menekankan setiap kata yang Ia ucapkan.

Cia yang malu pun berjalan menjauhin mereka semua.

"Bisa-bisanya jedor cowok orang!"

"Dih ga tau malu banget, padahal Brian udah punya Chae."

"Kalau gue sih malu, mana di lihat banyak orang!"

"Mampus di tolak, murahan banget pen jadi yang kedua, mana ada yang bisa ngalahin Chaeza si syantik itu huuu!"

Sorak-sorakan terdengar dan membuat wajah Cia memerah malu.

Tangan Cia mengepal di sepanjang jalannya. "Awas aja lo Chaeza! Gue bakal bikin lo malu!"

Lah lawak, yang bikin dia malu padahal dirinya sendiri, malah ngebalas ke orang lain yang gatau what what.

Brian and the geng melanjutkan jalan mereka dan melihat Chaeza sedang duduk di meja guru, untung saja sudah jam istirahat.

"Woy bu bos, santai betul duduk di meja guru ye!" Haresh Genio menggelengkan kepalanya heran.

Chaeza yang sedang berbicara dengan Clara, langsung menoleh dan nyengir.

"Enak duduk di sini cuy." Balas Chae, lalu menatap Clara yang sedang menatap Jiro malu-malu.

"Ekhemm, uhuk uhuk keselek meteor! Uhukk! Anjir beneran batuk!"