70. Cinta Meski Tanpa Kata

284 33 51
                                    

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

10 tahun berlalu begitu cepat setelah berbagai kisah dan kenangan indah yang selalu ingin Mereka ukir bersama di Sisa hidup yang entah kapan akan berakhir.

Saling Menghindar yang akhirnya ingin selalu bersama,

Bersatu karna Hal menguntungkan yang berakhir saling Cinta karna terbiasa

Awal yang menyebalkan dengan akhir yang terlalu manis untuk berakhir

Sungguh tak ada yang lebih indah dari saling mencintanya sepasang Manusia yang selalu sengaja di satukan semesta sejauh apapun Mereka saling menghindar.

Kira-kira begitulah Mereka dengan segala Kisahnya.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.





Hari sudah semakin sore,

Pria itu masih betah berdiri didepan Almari Kaca favorite nya

Almari Kaca yang menyimpan jutaan kenangan bersama beserta Bunga putih yang selalu diganti setiap Minggu nya

Almari Kaca tempat peristirahatan terakhir wanita yang sangat Ia cinta lebih dari hidupnya

Wanita yang hanya ingin hidup berdua dengannya saja hingga memutuskan pergi lebih dulu meninggalkan kenangan Indah bersama

"Kenapa hari-hari lain selalu terasa lama, Tapi Hari Kita bertemu selalu cepat?"
Kembali menitikan airmata setelah hanya berdiri berjam-jam didepan Foto Wanita yang tampak Cantik di hati dan pikirannya meski sudah lama pergi dari Sisinya

Tersenyum sejenak,

"Meski sudah 5tahun berlalu tanpamu, Tetap saja hidupku masih terasa sepi, hanya saja janjiku padamu untuk tetap menjalani hidup harus kutepati, Jadi.... Yah Jika saja bisa Kau lihat Aku sekarang, Aku hanya hidup untuk menunggu Kau menjemputku saja"

Mengusap airmata yang masih saja mengalir meski sudah sangat terbiasa dengan keadaan ini

"Semua berjalan dengan baik sesuai keinginanmu, Aku hidup bahagia bersama orang-orang yang menyayangi Kita..... Aaaa ternyata benar yang Kau katakan, Hidup diDesa yang Sepi tanpamu tak terlalu mengerikan, dalam hening Aku masih bisa merasakan kehadiranmu, Setiap kali sendiri, Aku selalu bisa menatap senyummu dibenakku....."

Kembali mengusap airmata

'Aku masih tetap mencintaimu sampai kapanpun, Kau teman baikku, Teman masa sulit dan bahagiaku, Terima Kasih sudah masuk dalam hidupku untuk mengubah semua menjadi lebih indah, Meski Akhirnya Kau yang lebih dulu pergi....... Tak apa, Aku Kuat, Aku masih bisa hidup dengan Sisa Kenangan Kita yang rasanya sungguh singkat itu'
Batinnya terasa sendu sekali

Mengganti Bunga putih Favorite wanita tercinta nya

"Ini masih sangat baru dan harum, Kau pasti mengomel Kalau di beri yang layu....... Ouh ya....Kau tak marah kan Kalau bunga ini Kubagi untuk wanita lain yang ada Sisi Kanan ruang Peristirahatan ini? Kau tak mungkin marah karna Meski Kau yang terakhir, Tetap wanita itu yang pertama"
Tersenyum dengan ucapannya sendiri

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

.
.

MY ANNOYING HOOBAETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang