Regret [YIZHAN] END

3.Meet Again

Happy reading!!!

Malam harinya...

Di sebuah restoran berbintang, seorang pemuda manis tengah sibuk mondar-mandir mengantarkan pesanan setiap pelanggan.

"Zhan antarkan ini ke meja ujung sana, aku harus mengantarkan pesanan ini dulu" tunjuk salah satu temannya pada meja dekat jendela restoran.

"Baik ge" jawab Xiao Zhan mengambil alih nampan tersebut dan berjalan ke arah meja yang di tunjukkan tadi.

"Permisi..." ucap Xiao Zhan meletakkan pesanan orang tersebut diatas meja.

"Kau!" seru orang tersebut menatap Xiao Zhan.

Xiao Zhan pun mengangkat wajahnya dan menatap pria tersebut.

"Lan Zhan" ucap Xiao Zhan senang dan tersenyum manis.

"Ck.. Berhenti memanggilku dengan nama itu, namaku Yibo bukan Lan Zhan" tekannya pada 'Yibo'.

Xiao Zhan mengerucutkan bibirnya imut "tapi aku suka memanggilmu 'Lan Zhan', Lan Zhan" Xiao Zhan terkekeh geli.

Kemudian ia menarik kursi di hadapan Yibo dan duduk di kursi tersebut.

"Lan Zhan, aku tak menyangka kita akan bertemu lagi" ucap Xiao Zhan menatap Wang Yibo senang.

Sementara itu Wang Yibo menikmati makan malamnya tanpa terganggu oleh celotehan pemuda manis di hadapannya ini.

"Lan Zhan, apa kau tau, katanya jika seseorang bertemu lebih dari satu kali dalam sehari itu tanda jodoh--i-"

"Hentikan omong kosongmu itu aku sudah memiliki kekasih!" ucap Wang Yibo memotong ucapan Xiao Zhan.

Xiao Zhan yang mendengar penuturan pemuda dihadapannya ini berubah sendu dan beranjak dari posisinya.

Apa kau tak pernah mencintaiku sedikitpun Lan Zhan. Batinnya sedih.

Wang Yibo yang melihat kepergian Xiao Zhan memandangnya aneh lalu ia mengendikkan bahunya acuh dan kembali menikmati makan malamnya.

Setelah selesai ia membayar dan beranjak pergi dari restoran tersebut.

Pukul 11 malam Xiao Zhan kembali kerumah kecil dan sederhana miliknya.

Xiao Zhan bukanlah berasal dari keluarga berada, ayah dan ibunya membuka toko roti demi memenuhi kebutuhan mereka serta biaya kuliah Xiao Zhan.

Xiao Zhan juga mengambil pekerjaan paruh waktu untuk membantu meringankan beban keluarga keluarganya.

"Zhan kau sudah pulang nak?" tanya sang ayah begitu keluar dari kamar.

"Iya, hari ini restoran cukup ramai jadi Zhan Zhan pulang sedikit terlambat" jawab Xiao Zhan.

Tuan Xiao berjalan mendekati putranya "kau terlihat lelah, jangan terlalu memaksakan diri, papah dan mamah masih bisa membiayai uang kuliah mu" ucap Tuan Xiao merasa kasihan melihat putranya itu bekerja demi membantu keuangan mereka.

Xiao Zhan hanya tersenyum menanggapi ayahnya itu.

"Zhan baik baik saja kok pah. Zhan Zhan senang bisa membantu kalian... Zhan ke kamar dulu pah" ucap Xiao Zhan dan segera pergi dari hadapan ayahnya.