perjodohan 9

461 26 0
                                    

happy reading ‼️

Jisung membuka celana dalam nya dan memperlihatkan pen*s miliknya ke hadapan chenle. chenle terdiam sejenak menatap milik Jisung yang sangat besar.

Jisung membaringkan tubuh chenle "ji" panggil chenle dengan ekspresi wajah yang takut takut tapi mau, "hm, kamu ga mau lanjut? kontol punya kamu udah tegang loh" ucap Jisung lalu menyentuh milik chenle "emhhh, m-mau".

Jisung mengocok pen*s nya dan mengesek gesekkan nya pada pantat milik chenle, chenle menungging tanpa di suruh oleh Jisung. Jisung menatap pantat chenle yang sangat menggoda nya, putih bersih, halus.

Jisung mengubah posisi chenle untuk telentang "ga perlu nungging" chenle mengganguk, Jisung mulai memajukan miliknya ke arah lubang milik chenle, tangan chenle menahan tangan Jisung.

"pelan" cicit chenle, Jisung merangkak ke arah samping kasur lalu membuka laci bagian bawah, dan menggambil pelumas miliknya.

Jisung menuangkan pelumas itu ke miliknya dan mengocok pelan, "tahan sebentar ya, sakitnya cuman sebentar" ucap Jisung dan di berikan anggukan dari chenle

"AHH"

~~~

Jisung terbangun terlebih dahulu sebelum chenle, ia menatap chenle yang sedang tertidur lelap, Jisung mengecup kening milik chenle dan tersenyum.

Jisung bangkit dari tempat tidur dan berjalan menuju kamar mandi.

selang beberapa saat Jisung pun selesai membersihkan dirinya, ia mendapatkan chenle yang masih tertidur.

"le, bangun" ucap jisung sambil menggoyang badan chenle, "le bangun" Jisung sudah mencoba membangunkan chenle, namun chenle tidak kunjung bangun dari tidurnya.

tadinya Jisung ingin meminta izin kepada wali kelas mereka berdua untuk tidak masuk sekolah, karena Jisung tak tega meninggalkan chenle sendirian di rumah, ia merasa bersalah atas apa yang ia lakukan di malam itu.

...

sekarang jam menunjukkan pukul 09:00, chenle terbangun dari tidurnya, dia melihat ke sekeliling kamar tidak ada apapun, chenle terduduk dan merasakan pusing di kepalanya akibat tidur yang terlalu lama.

chenle melihat badannya yang banyak sekali bekas cupang yang berwarna merah ke ungu ungu an, chenle mengambil handphone dan mem foto cupang yang berada di badannya.

chenle mencoba berjalan meski dengan kaki sedikit mengangkang dan tangan yang menutupi area sensitifnya.

*cklek

jisung masuk ke dalam kamar ia sedikit terkejut karna ruangan itu sudah kosong, namun ia mendengar suaranya air menyala, Jisung berjalan ke arah suara air itu, ia mengetuk pintu kamar mandi beberapa kali sambil memanggil nama chenle "le, park chenle" ucap jisung, "STOP DENGAN PANGGILAN PARK CHENLE" teriak chenle dari dalam, Jisung cekikikan di balik pintu kamar mandi itu "apa park chenle" tanya jisung seakan-akan ia tidak mendengar apa yang chenle ucapan "STOP MANGGIL GUE PAKE MARGA LU ANJI*G" balas chenle sambil berteriak dengan suara melengking nya.

chenle baru saja berjalan keluar dari kamar mandi sudah di tertawa kan oleh Jisung "LE JALAN LO JELEK BANGET HAHAHAHA" gelek tawa jisung, "anji*ng lu, sakit tol"

...

chenle hanya diam di dalam kamar seharian, dan Jisung?, Jisung tetap masuk sekolah namun ia meminta izin untuk masuk sedikit lebih siang.
awalnya dia ga mau sekolah karena melihat kondisi chenle, namun chenle memaksa Jisung dan menyakinkan Jisung kalo ia tidak apa apa.

sekarang pukul 3 sore, sudah saatnya bell pulang sekolah berbunyi, dengan cepat Jisung bangun dari duduknya dan pergi ke parkiran motor, sebenernya Jisung di ajak pergi main, tetapi ia ingat dengan chenle di rumah jadi ia menolaknya.

*cklekkkkkkkkkkkk

jisung masuk ke dalam kamar "udah makan?" tanya jisung "ni gue beliin makan" tanpa babibu chenle mengambil makanan itu, "bisa ga jalannya" tanya jisung "bisa" Jisung terdiam memperhatikan cara jalan chenle yang amat sangat lucu.

jisung menaruh tas nya dan pergi ke kamar mandi, Jisung sudah melepaskan semua pakaiannya, ia mulai menyalakan shower, ia mengusap air ke seluruh tubuh nya, entah mengapa ia terbayang bayangkan akan tubuh chenle ketika telanjang, itu membut jnr Jisung sedikit terbangun.

...

selang beberapa menit Jisung selesai mandi, ia melihat chenle yang duduk di atas kasur dengan celana pendek dan kaos sedikit kebesaran nya itu.

entahlah ada rasa sesuatu dalam diri Jisung yang tidak dapat di deskripsi kan.

jisung berdiri di depan tv sambil mengeringkan rambut nya, tenang Jisung sudah memakai baju kok, "jie jangan depan tv, sini gue bantu keringin rambutnya" ucap chenle, Jisung berjalan menghampiri chenle dan duduk di depan chenle.

"hadap sana" ucap chenle menyuruh Jisung menghadap tv, "gamau" balas Jisung. Chenle mulai membantu mengeringkan rambut Jisung dengan handuknya.

Jisung menatap chenle terlalu dalam, membuat wajah chenle sedikit merah, chenle menoyol (aku ga tau bahasanya gimana si) kepala Jisung dan pergi.

chenle menatap wajahnya di depan cermin kamar mandi "gue kenapa keinget sama kejadian semalam ya, mana enak banget lagi ck"

entahlah chenle selalu mengingat kejadian semalam nya bersama Jisung, padahal ia sudah coba buang jauh jauh pikiran itu.

chenle melihat Jisung yang masih duduk di atas kasur dan menatap televisi, chenle berjalan maju dan langsung memposisikan dirinya di atas kasur "gue tidur duluan, good night".

...

aku bikin ga terlalu panjang, biar cepet up😍

see youu...

Perjodohan jichen [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang