When the Heartthrob Turns Himself into a Supernatural Cannon Fodder (BL)

Bab 1: Cerita Horor di Sekolah

[Di sekolah ini, beredar sebuah legenda.]

[Empat tahun yang lalu, ketika gedung kuliah lama masih digunakan, terjadi kebakaran kecil di ruang musik di lantai empat. Seorang siswa laki-laki berprestasi tewas dalam kebakaran tersebut.]

[Setelah itu, setiap tengah malam pukul dua belas, suara piano terdengar dari ruang musik. Lagunya adalah yang sering dimainkan oleh siswa laki-laki itu sebelum meninggal.]

[Menurut seorang siswa kelas tiga, dia mengatakan bahwa malam sebelum ujian tengah semester, dia terlambat belajar dan baru kembali ke asrama hampir pukul dua belas. Koridor awalnya hening, tetapi tiba-tiba, suara piano terdengar.]

[Siswa itu berjalan lebih cepat, ingin segera kembali ke asrama, tetapi ketika melewati ruang musik, dia melihat siswa laki-laki yang sudah lama meninggal dalam kebakaran itu duduk di sana bermain piano!]

Ini adalah koridor yang sepi, seharusnya ada cahaya bulan yang redup masuk dari kedua sisi jendela, tetapi entah kapan awan hitam datang, menutupi bahkan sedikit cahaya terakhir.

Koridor sepenuhnya tenggelam dalam kegelapan, tidak bisa melihat apa-apa.

Saat itu, Shi An berdiri di koridor seperti itu, mendengarkan suara elektronik yang dingin berbicara dalam benaknya.

Suara itu berhenti sejenak, Shi An merasa takut, dia dengan lemah memanggil: "Sistem? Apakah kamu masih di sini?"

[Ya]

Setelah suara menjawab, kemudian melanjutkan membacakan dengan nada formal.

[Pemeran: Shi An]

[Karakter: Seorang siswa biasa yang tidak percaya pada hantu atau cerita aneh di sekolah. Dia meremehkan cerita horor di sekolah dan pergi sendirian ke ruang musik piano yang tersegel pada larut malam, hanya untuk akhirnya ketakutan oleh hantu. (Ini adalah karakter pengorbanan, tanpa nama, digantikan dengan nama asli aktor)]

[Profil karakter: Tidak ada, hanya perlu mengekspresikan ketidakpedulian terhadap makhluk gaib sesuai dengan permintaan]

Setelah selesai membacanya, nada sistem sedikit lebih santai, dan dia berkata kepada Shi An, [Jangan takut, ketika hantu muncul nanti, aku akan memblokir rasa sakitmu, kamu tidak akan merasakan sakit.]

Shi An mengangguk, dengan suara gemetar dia berkata, "Terima kasih."

Ini adalah dunia Quick Travel pertama Shi An, terdiri dari novel supranatural yang disebut 'Suara Piano di Tengah Malam,' dan latar cerita sama seperti yang baru saja dijelaskan oleh sistem.

Sebagai aktor karakter pengorbanan, tugasnya sangat sederhana, dapat dijelaskan dalam dua kata: 'mencari maut.'

Seperti karakter pengorbanan yang sering muncul di awal banyak film horor, dia tidak mendengarkan peringatan, sengaja pergi ke tempat yang berhantu, dan kemudian kehilangan nyawanya, dengan harapan membuat orang lain di dunia ini percaya bahwa hantu itu benar-benar ada.

Koridor tempat dia berada sekarang adalah koridor di gedung kuliah lama yang berhantu, seperti yang dijelaskan oleh sistem sebelumnya.

Ruang musik tempat hantu bermain piano berada di lantai empat, sedangkan Shi An sekarang berada di lantai dua.

Dengan kata lain, dia hanya terpisah dua lantai dari kematian.

Meskipun sistem tadi mengatakan bisa memblokir rasa sakitnya, tapi tidak bisa memblokir penglihatannya!

Rasa sakit yang ditimbulkan oleh jantung yang berhenti mendadak dan ketakutan yang disebabkan oleh melihat hantu, Shi An tidak dapat membedakan mana yang lebih menakutkan.