BerkeLana

02.Pertemuan..

Pertemuan adalah takdir,dan setiap pertemuan membawa kita kepada takdir yang lain..

"Zahiraaa!!ihh banguuun!!"

teriakan itu terdengar sangat keras di telinga zahira,hingga membuat ia tersadar dari bunga tidur nya

"lu lupa ya sekarang masuk kampus?!!udah jam segini masih belum siap!" teriakan citra ini sungguh membuat zahira pusing, baru saja ia bangun dari tidur nya, tapi sudah di suguhi teriakan seperti ini..

Zahira langsung melihat jam weker yang terletak di meja samping tempat tidurnya

"Hah!? Jam 10!!" Sial! Pertama kali nya ia bangun se siang ini,kegelisahan atas mimpi nya semalam membuat zahira susah tidur hingga pukul empat pagi

"udahh buruan sana siap-siap!!" perintah citra

"lu ga kuliah hari ini?"

"ngga dong! Anak Fk mah bebas gitu loh" ucap citra yang terdengar meledek zahira.

yaa meski citra adalah gadis yang pecicilan dan ke kanak-kanakan,ia mempunyai otak yang cukup cerdas,hingga dirinya lulus menjadi mahasiswa kedokteran di kampus yang sama dengan zahira..

"hmm iya dehh iyaaa.."jawab zahira sembari melangkahkan kaki nya menuju kamar mandi..

••••

"Duhh driver nya lama banget siih!!" sedari tadi zahira sudah berdiri di depan gedung apartemen nya, menunggu driver ojek yang belum juga sampai

Tiingg!

Suara notifikasi terdengar dari ponsel zahira, sehingga membuat diri nya mengecek ponsel itu

"Apa?! Di cancle?! Gilaa tu orang, gamau rezeki apa yaa!!duhh mana setengah jam lagi kelas udah mulai lagi!! " zahira sangat kesal saat mengetahui driver ojek yang ia pesan meng cancle orderan nya. akibat kecerobohan menunggu panggilan dari sandy hingga tengah malam, zahira kini harus terlambat pergi ke kampus...

Seketika mata zahira tertuju pada pintu masuk gedung apartemen,dimana seorang Lalaki membawa motor menggunakan helm hijau yang kini sedang memberi beberapa uang kertas pada wanita di hadapan nya

"Ojoll!!!!"mata zahira pun ber binar binar, layaknya seperti orang yang sedang di beri hadiah besar.dengan kegirangan zahira langsung berlari menghampiri lelaki itu, di barengi dengan wanita tadi yg kini sudah masuk ke dalam gedung apartemen.

"Stopp!!!"dengan sigap zahira menghentikan lelaki itu yang sepertinya sudah siap menjalankan motor nya

"mas ojol kan?? Pliss anterin saya ke kampus Aksara Bangsa yaa mas, nanti saya kasih bonus deh!"

"loh mbak, tapii saya bukan.. "belum selesai melontarkan kalimatnya, lelaki itu dikejutkan dengan zahira yang tanpa aba-aba langsung duduk di belakang jok motor nya

"ayoo mas, saya buru-buruu!!" Sentak zahira sembari menepuk-nepuk pundak lelaki yang kini di depan nya

"i,i,iya iyaa" dengan rasa kebingungan akhirnya lelaki itu melajukan motor nya..

"mas agak kecepatan dong!!Saya telat nih!!" ocehan zahira ini membuat lelaki yang sedang menyetir itu sedikit risih.

Akhirnya ia meninggikan kecepatan motornya, menyalip semua kendaraan yang ada di hadapan nya,hal ini membuat zahira kaget,sebab ojoll ini melajukan motor layaknya seorang pembalap.rasanya ia seperti menaiki motor dengan sandy pacarnya yang seorang ketua geng motor..

Mereka pun berhenti di sebuah gedung besar bertulisakan UNIVERSITAS AKSARA BANGSA..

"huh makasih mas, ini uang nya,kembalian nya ambil aja" Zahira memberikan sejumlah uang kertas merah pada lelaki itu