16. semuanya sudah tertulis

417 27 0
                                    


Haii boleh minta votenya⭐ sama komen sebanyak-banyaknya terimakasih

Happy reading 🙌🏻


"HAH?! TERNYATA LO SELAMA INI TRANSMIGRASI?!" ucap Sean dan Raga bersamaan

"Lo berdua ngomongnya jangan kenceng kenceng dong nanti ada yang denger bisa berabei" ujar Keanu, Sean dan Raga hanya cengengesan sembari menggaruk kepalanya yang tak gatal.

"Terus Lo dari kapan masuk ke sini?" Tanya Sean penasaran. Keanu yang di tanya hanya diam sambil mengingat ngingat kapan.

"Emmm mungkin pas ni anak 11 bulan" jawab Keanu dengan wajah polosnya. Sean yang mendengar itu terkaget kaget, ia memegangi dadanya dramatis.

"Trus Lo udah tau belum cara biar keluar dari sini?" Tanya Raga dan di balas gelengan oleh Keanu.

"Lo tadi bilang kalau lo tau gue bakalan dateng dari sebuah buku, maksudnya buku apa? " Tanya Ata. *Ata kalau lagi bahas kaya gini sifat dinginnya ia hilangkan dulu ya guys biar serius katanya

"Buku itu mirip kaya buku novel tapi buku itu udah berdebu dan kertasnya juga udah sobek"

"Kalau Lo semua mau liat bukunya, pulang sekolah kerumah gue aja gimana?" Tawar Keanu. Ata dkk langsung menganggukan kepalanya setuju.
.
.
.
.

Bel pulang sekolah sudah berbunyi beberapa menit yang lalu, para siswa dan siswi sebagian sudah ada yang pulang dan sebagiannya ada yang mengikuti ekstrakurikuler nya.

Seperti Ata dkk mereka sekarang berada di parkiran menunggu Keanu keluar dari kelasnya. Saat di UKS mereka berempat janjian pergi ke rumah Keanu untuk melihat buku yang di ceritakan tadi.

"WOI!! sorry, Lo semua pasti nunggu lama" ucap Keanu, ya itu Keanu yang baru saja keluar dari kelasnya karna harus menyalin tulisan yang ada di papan tulis ke bukunya.

"engga kok sans aja sih" ucap Sean.

"Yaudah yok berangkat" mereka semua menaiki motornya masing masing mengikuti Keanu yang memimpin perjalanan mereka di depan.

Sekitar tiga puluh menit di perjalanan akhirnya mereka semua sampai di tepat tujuan yaitu rumah Keanu, ini terlihat seperti istana bukan rumah. Mereka bertiga terkagum kagum melihatnya bahkan ini lebih besar dari mansion mereka.

Saat memasuki ke dalam rumah betapa terkejutnya mereka banyak bodyguard dan para maid yang langsung berbaris dan menunduk hormat.

"SELAMAT SORE TUAN MUDA" ucap mereka serempak sembari menunduk hormat.

"Sore semuanya" ucap Keanu tersenyum dan mengajak Ata dkk untuk masuk ke ruangan pribadinya.

Mereka berempat menaiki lift menuju lantai paling atas.

Ting

Ata dkk telah sampai di lantai atas. Saat melangkahkan kaki keluar lift tak henti hentinya mereka berdecak kagum pada rumah ini ralat istana ini.

Mereka berempat berjalan melewati koridor dengan mengobrol bersama.

"Btw ortu lo kemana bro?" Tanya raga kepo.

"Ortu gue masih di kantor palingan nanti malem baru balik jadi, Lo semua bisa bebas di sini" ucap Keanu sambil menekan sebuah password di salah satu pintu. Mereka telah sampai di ruangan pribadi Keanu. Mereka terdiam melihat semua ornamen ornamen yang elegan.

"Ayo masuk ngapain Lo pada diem di situ" mereka bertiga tersadar dari lamunannya dan segera masuk kedalam.

Ata melihat lihat ruangan pribadi Keanu. Banyak sekali buku buku yang terpajang di dinding ruangan ini  'seperti perpustakaan' ucap Ata dalam hati.

Ruangan yang bersih dengan cat hitam, abu, dan gold membuat kesan mewah pada ruangannya sendiri. Ada dua lantai, lantai pertama untuk bersantai dan lantai atas ada tempat tidur, dan kamar mandi untuk istirahat.

"NAH KETEMU NIH BUKUNYA" teriak Keanu dan langsung mendudukan dirinya di sofa di ikuti oleh ata, raga, dan Sean.

Terlihat buku itu sudah sangat kusam dan berdebu di tambah dengan sampulnya yang berwarna putih terlihat sekali buku itu sangat kotor.

Keanu membuka lembaran pertama dari buku itu, terlihat di lembaran pertama itu kosong lalu Keanu membukanya lagi satu persatu dan ya ketemu! Ini dia.

Mereka berempat mulai membacanya dengan serius, mereka semua mengepalkan tangannya dan membuang nafas dengan kasar.

"ARGHHH SIAL!!! Bisa bisanya kita di permainkan di dunia ini! Dia kira kita boneka yang bisa seenaknya bisa di mainin nyawanya kaya gini?! Brengsek persetan"  Ucap Raga kesal. Lalu bagaimana dengan usahanya selama ini yang sudah mengikuti perintah dari kertas yang ia temui.

"Gue gak habis pikir sama orang itu, berarti selama ini hidup gue udah di atur sama dia" ucap Sean, ia menghela nafas dan memejamkan matanya ia tidak tau harus berbuat apa lagi.

Mereka semua terdiam dan hening dalam pikirannya masih masing. Ata masih tidak menyangka pada orang yang tega mempermainkan hidupnya. Siapapun orangnya Ata tidak akan pernah memaafkannya.

***

TBC

Hehehe coba kalian tebak siapa nih dalang dari semuanya?

Semoga nilai ulangan kalian di atas KKM ya dan kalian bisa naik atau lulus🤍

Jangan lupa vote yang gambar ⭐ tinggal di pencet gk bayar gratis^^

See you next part 🦆

-pluto, 10 Juni 2023



Transmigrasi cold girl Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang