Lanjut

1K 58 1
                                    








Seperginya riko,  jimin pun mengambil handphone nya lalu memesan taksi online di aplikasi yang ada di handphone nya,
Beberapa menit jimin menunggu akhirnya taksi yang dia pesan pun tiba.


" Nak jimin ya " Tanya supir taksi itu.

" Iya pak " Jawab  jimin singkat,  yang lalu memasuki taksi tersebut.



Beberapa menit perjalanan jimin pun sampai di tujuan nya,  yaitu  andoma *** ,  ia masuk ke indoma ** dan mulai memilih barang yang akan dia beli.


Setelah selesai memilih  snak dan makanan lainnya jimin pun mengantri di kasir untuk membayar,  beberapa saat menunggu kini giliran jimin membayar,  selesai membayar ia langsung berjalan keluar indoma*** untuk pulang.




Jimin berjalan menuju rumah nya karna jarak rumah dan indomaret*** tak begitu jauh,  jadi hanya butuh waktu sekitar 10 menit  untuk jimin sampai di rumah.




Saat sedang melewati lorong menuju rumahnya tiba tiba dirinya di kaget kan oleh dua orang pria berbadan besar penuh dengan tato serta besi di tangan mereka masing-masing,  mereka mendekat ke arah nya  , jimin yang melihat mereka mendekat pun berjalan mundur menjauh dari mereka.




"  Hey bocah mau kemana kauu " Teriak salah satu dari  mereka.



Suaranya itu membuat jimin takut dan berniat untuk lari namun dia kalah cepat dari pria itu,  salah satu pria itu mencekal tangan jimin,  membuat nya tak bisa lari.



" Berikan uang mu ceeepat " Teriak salah satu pria , Yang membuat jimin ketakutan.


"  Ta-tapi aku tidak punya uang paman " Ucap jimin terbata.

"  Kauu jangan bohong padaku ya,  serah
    Kan uang mu jika kau ingin selamat " Ancam pria itu.

"  Taa- pi aku tidak bohong paman,  aku benar-benar tidak memiliki uang " Jawab jimin sambil menunduk takut.



Walaupun dirinya laki laki,  tapi pria di hadapan nya sekarang ini memiliki tubuh yang lebih besar dari nya,  mereka juga membawa besi .



" Kita habisi saja bocah menjengkelkan ini "
  Ucap salah satu pria yang langsung memukuli tubuh jimin dengan besi diikuti oleh satu temannya itu.



   Buugg,  buug,  suara pukulan besi yang memukuli tubuh jimin.


"  Amm - puun paman aamm -puun,  pinta jimin memohon ampun , namun tak di gubris oleh kedua pria itu mereka malah makin menjadi memukuli jimin.


" rasain kamu bocah  " ucap mereka sembari memukuli jimin.


Tiba tiba terdengar suara tembakan yang membuat mereka kaget.


Doorr,  doorr, doorrr tiga kali suara tembakan mampu membuat kedua pria itu kabur kalang kabut.


Sedangkan jimin hanya terduduk lemas berlumuran darah,  kepalanya dan seluruh tubuh nya terasa sangat sakit,  kini pandangan nya  mulai kabur,  ia dapat melihat seorang pria menghampiri nya dari ujung lorong,  sebelum dirinya tak sadar kan diri.






Pria itu mendekat ke arah jimin lalu membopong tubuh jimin yang penuh luka dan berlumuran darah itu ke ujung lorong menuju mobil.













Emm siapa ya pria itu?  Lihat di bab selanjutnya ya.






Big baby yoonmin  ( TAMAT )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang