Chapter 2

4.4K 282 16
                                    

aku disini kembali lagi yuk ramein Komentar nya jangan lupa votenya ya
.
.
.
Setelah 20 menit mereka bersiap-siap kini Hyunjin dan Felix sudah berada diperusahaan. Seperti biasa baru sampai Felix langsung izin untuk menemui Guanlin. Tentu saja Hyunjin mengizinkannya karna ia sadar kalau ia hanya sahabat Felix. Hyunjin duduk dikursi kebanggaannya tak lama kemudian seseorang datang.

"Permisi tuan, Tuan Lee datang ingin menemui anda" ucap pria paruh baya itu.

"Suruh saja dia masuk" Ucap Hyunjin. Sedetik setelah hyunjin mengatakan itu pria itu pun bergegas keluar dan masuklah Lee Min Ho dan pacar alias sekertaris nya Han Jisung.

"Dimana Felix? " Tanya Jisung yang melihat-lihat ke sekitar berharap menemukan teman imutnya itu.

"Seperti biasa dia menemui Guanlin" Ucap Hyunjin. Melihat wajah Hyunjin yang seperti itu Min Ho sangat tau kalau Hyunjin sedang cemburu.

"Kenapa tidak kau tembak saja Felix memendam seperti ini hanya akan menyiksamu" Ucap Min Ho yang kemudian duduk disofa.

"Hmm Min Ho Hyung benar bukankah Felix juga menyukai mu" Kini Jisung yang berbicara. Mendengar itu Hyunjin hanya tertawa kecil seperti psikopat yang ingin membunuh mangsanya.

"Felix? Menyukaiku? Hahaha sudah jelas dia mengatakan bahwa dia menyukai Guanlin" Ucap Hyunjin. Mendengar itu Min Ho dan Jisung sangatlah terkejut.

"Bagaimana bisa? Guanlin? Bagaimana bisa Felix menyukai tiang listrik itu sudah jelas Hyunjin lebih ganteng daripada pria tiang itu tapi memang sih dia ganteng jika aku jadi Felix mungkin aku juga tidak akan menolaknya jika dia menembak ku" Ucap Jisung. Tentu saja setelah mengatakan itu Jisung mendapatkan tatapan tajam dari pacarnya.

Suka bet ya si tupai bikin singa Bangon

"Kau sudah memiliki Min Ho tapi bisa-bisanya kau mengatakan seperti itu" ucap Hyunjin tertawa. Bagaimana bisa Hyunjin tidak tertawa wajah Jisung saat takut kepada Min Ho itu sangat lucu.

"Aaa jjagiya aku hanya bercanda aish kenapa susah sekali seorang Lee Min Ho untuk diajak bercanda" Kesal Jisung yang langsung melipat kedua tangannya di dadanya. Melihat itu seketika Min Ho tersenyum lihatlah betapa lucunya pacarnya ini Min Ho langsung memeluk Jisung.

(Kurang lebih kayak gini posisinya )

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Kurang lebih kayak gini posisinya )

"Hyunjin aa ini dokum-" Ucapan Felix berhenti saat melihat sahabat semasa SMAnya disana.

"Okh Felixeu annyeong" Sapa Jisung sambil tersenyum.

"Neo Han Jisung? " ucap Felix yang masih tak percaya. Ya karena sebenarnya cuma Jisung yang tahu keberadaan Felix sedangkan Felix sama sekali tidak tahu apapun tentang Han Jisung. Bukannya Felix bodoamat tapi emang karna terlalu sering sama Hyunjin jadi dia tiba-tiba amnesia sama temen-temen SMA-nya.

"YAK!! Apa ini kau MELUPAKAN KU?! " kesal Jisung yang langsung berdiri melepaskan pelukan pacarnya.

"Kau benar-benar Han Jisung? Hwaaaa" Felix langsung berlari memeluk Sahabat SMA nya itu. Senang? Tentu saja dia senang. Felix benar-benar merindukan sahabatnya ini.

"Kudengar kau menyukai seseorang" ucap Min Ho tiba-tiba. Semua pun langsung menoleh kearahnya bahkan pelukan Felix kepada Han Jisung terlepas.

"Aaa itu hmm aku sedang menyukai seseorang dia Lai Guanlin hari ini dia menembak ku" Ucap Felix. Itu membuat Jisung yang tidak makan atau minum apapun tiba-tiba keselek.

"Lalu kau menerimanya? " Tanya Hyunjin dengan mata yang penuh harapan berharap Felix tidak menerimanya.

"Hmm aku resmi menjadi pacarnya" Ucap Felix tersenyum. Terkejut? Tentu saja itu bukanlah jawaban yang Hyunjin inginkan. Ekspresi wajah Hyunjin pun dengan cepat berubah. Min Ho yang tentu saja sudah tahu kalau Hyunjin saat ini pasti merasa sakit.

"Aa Hyunjin nanti aku ingin mengajakmu makan siang apa kau mau ikut? " Jisung tersenyum setelah mendengar Min Ho mengatakan itu. Jisung sangat tau pacar kesayangannya ini sedang menghibur Hyunjin.

"Hah? Aahh Mianhae aku tidak bisa ada sesuatu hal yang harus aku lakukan kalau begitu aku pergi dulu. Felix katakan kepada Guanlin rapat hari ini tidak jadi" ucap Hyunjin yang langsung pergi begitu saja.

Sakit? Ya pastilah siapa coba yang tidak sakit. Hyunjin memang biasa saja saat tahu Felix menyukai Guanlin tapi hari ini Felix adalah pacar Guanlin. Apa yang harus dia lakukan sekarang. Hanya ada 1 orang yang terlintas di otaknya. Hwang Yeji.

Hyunjin langsung menuju butik kakaknya itu. Gak naik mobil guys tapi Jalan kaki. Namun sialnya saat sampai pegawai disana bilang kalau Yeji sedang pergi ke Busan. Hyunjin memilih untuk pergi lagi ke Kantor. Namun tidak pergi ke ruangan nya melainkan ke rooftop Kantor. Hatinya saat ini seperti sedang ditusuk seribu kali. Ia sudah menyimpan perasaan ini selama 8 tahun namun tak satupun perasaannya terbalaskan.

Untuk menenangkan pikiran ia mengeluarkan sebatang rokok dan pematik. Sebenarnya Hyunjin itu dilarang ngerokok sama Felix tapi ya apa boleh buat kan. Felix sekarang sudah miliknya Guanlin.
.
.
.
Sedang kan diruangan Hyunjin, Felix masih bingung kenapa tiba-tiba Hyunjin membatalkan rapat nya. Dan Min Ho kini ia kesal kepada pria yang bersama pacarnya sekarang.

"Aku harus pergi" ucap Min Ho dingin. Belum sempat berdiri Jisung sudah menghalangi Min Ho

"Ani, kau tidak boleh pergi" ucap Jisung ia sangat tahu Min Ho tidak akan Terima melihat Hyunjin seperti itu tapi ia juga tidak bisa membenci sahabatnya. Tapi sebenarnya Jisung juga sangat kesal kepada Felix bagaimana bisa ia tidak menyadari keberadaan Hyunjin.

Min Ho tidak memutuskan pergi jauh dia hanya ingin pergi ke rooftop karna ia sangat yakin kalau Hyunjin berada disana dan ternyata perkiraan Min Ho benar. Ia melihat pria itu sedang menghirup sebatang rokok.

"Jika Felix mengetahuinya dia akan sangat marah"Hyunjin langsung menoleh ke asal suara. Ia melihat Min Ho yang sedang berjalan kearahnya.

" untuk apa dia marah dia bukan siapa-siapa ku"Ucap Hyunjin dingin. Sungguh ingin rasanya Hyunjin pergi jauh.

"Aish tenang saja aku akan terus mengajakmu keluar agar tidak bertemu Felix"

"Jisung sangat beruntung. Pantas saja dia sangat bucin kepada Hyung" Ucap Hyunjin. Tentu itu membuat Min Ho tertawa. Pria didepannya ini bukanlah Hyunjin yang dia kenal. Ya memang Hyunjin seperti ini hanya disaat dia sedang tidak baik-baik saja. Tanpa mengatakan apapun Min Ho langsung memeluk Hyunjin

 Tanpa mengatakan apapun Min Ho langsung memeluk Hyunjin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gimana guys bagus gak?
Hyunjin jadi sad boy dulu yaa hh.
Next atau Stop? Comment ya

My Bestfriend is my Boyfriend 21+ (hyunlix) -EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang