09

82 13 0
                                    

"Jauhkan tanganmu dari adikku!" ucap Yuzuha menatap tajam ke arah Inui

Happy Reading

Dengan tertatih,Inui bangkit dan Koko memperingati nya sembari tersenyum tipis

"Mundur Inupi,mereka saudara Bos."

Inui tak mempedulikan ucapan Koko,ia malah menodongkan pisau pada dua shiba "Aku bersumpah setia pada bos,dan tidak ada alasan bagiku untuk mengampuni mereka. Meskipun kau perempuan akan ku tunjukkan siapa yang berkuasa di sini!"

"Akan ku bunuh kalian semua!"

Mendengar seruan Inui,Yuzuha berinsiatif untuk menjauhkan (name) darinya

"Hanagaki,serahkan ini pada kami. Bawalah Hina dan (name) pergi dari sini!" Seru Yuzuha pada Takemichi

"Hina,Ayo!" ucap Takemichi kemudian beralih menoleh pada (name) yang hanya diam saja,tidak mau bergerak.

"(name) ayo kita pergi!" ajak Takemichi

Sebelum Takemichi menggandeng (name) dari arah depan Seseorang bertubuh besar berlari ke arah mereka dan (name) reflek mendorong Takemichi menjauh.

"(NAME)!!!" teriak Yuzuha saat melihat (name) di cekik dan di jatuhkan begitu saja layaknya barang yang sudah di buang.

"Lehermu...."ucapnya menatap (name) yang terjatuh dan terbatuk-batuk memegangi lehernya.

Setelah kedatangannya,semua anggota black dragon diam dan menunduk 90° padanya. Shiba Taiju Pemimpin Black Dragon generasi 10

"kenapa lehermu kecil sekali,di lihat dari penampilan mu kau adalah seorang pria tapi kenapa lemah begini? saking lemahnya kau bisa ku hancurkan dengan satu jariku!" Ucap Taiju tertawa sadis

Kemudian Taiju menatap Koko dan bertanya

"siapa si brengs*k ini?" tanya nya menunjuk (name)

Mendengar pertanyaan Bos nya,Koko tertawa kecil

"kau bahkan tidak tahu siapa yang kau hantam,tapi kerja bagus bos!"

Koko melanjutkan ucapannya lagi " Aku tidak tahu siapa yang kau pukul,tapi pria yang di sampingnya adalah Kapten di visi pertama,Touman."

...........

"Hahaha,kau bilang pemuda pengecut itu adalah Kapten di visi touman? lelucon yang bagus"  Taiju tertawa lepas,ia tidak percaya bahwa pria bersurai pirang itu adalah Kapten di visi Touman.

"itu benar bos,dia juga adalah salah satu temannnya Hakkai." ujar Koko meyakinkan

Taiju berjalan mendekati Takemichi,bersamaan itu Yuzuha mendekat pada (name) dan membantunya berdiri.

"kau tidak apa apa (name)?" tanya Yuzuha dan di balas gelengan (name)

"Sebaiknya kita tolong Hanagaki-san." ucap (name) yang melihat Taiju menendang dagu Takemichi dengan keras.

"Jadi dia membawa Touman kepar*t ke dalam keluarga kami? di tambah lagi dia tidak mau bergabung dengan kita berapa kali pun aku mengajaknya?"

"hah.." Taiju menghela nafas sembari menutupi wajahnya dengan tangan,lalu menoleh ke arah Hakkai dengan seringainnya.

"Hakkaaai,hajar dia sampai mati. Dan juga Pria yang bersama Yuzuha" ucapnya menunjuk Takemichi dan (name) yang di bantu Yuzuha berdiri

"Bertanggung jawablah, sesama anggota Hakkai."

"Taiju...dia tidak tahu kalau di sini adalah Wilayah Black Dragon dan (name) dia adalah orang biasa yang bahkan dia bukan anggota geng. " Ucap Hakkai sembari menunduk tersenyum kaku

"aku tidak peduli,tidakkah kau dengar perintah ku Hakkai? Kau adik kecilku,Dahulukan itu sebelum Touman atau orang lain. Artinya kau harus mematuhi Kakak laki lakimu,Ikatan keluarga lebih penting dari itu kan?" ucap Taiju sembari mendekatkan wajahnya pada Hakkai.

Melihat Hakkai terpojok,Yuzuha tak tinggal diam. Dia menitipkan (name) pada Hina lalu menghampiri Taiju dan Hakkai.

"Taiju jangan menyudutkan Hakkai seperti itu!" seru Yuzuha membuat Taiju menoleh dan menatap tajam dan berniat meninju wajah nya.

Brak

Tanpa di duga (name) datang dengan cepat dan menahan pukulan Taiju lada Yuzuha.

Semua yang melihat itu melebarkan matanya,tak terkecuali Takemichi dan Hakkai.

"(name)!!" gumam Takemichi khawatir

"Siapa kau? berani sekali ikut campur!" Taiju menatap tajam pada (name),meskipun sedikit takut (name) memberanikan diri menatap balik.

"Jangan Pukul Yuzuha-nee,dia itu perempuan dan terlebih lagi dia itu adikmu. Kalau kau tak menginginkannya biarkan Yuzuha-nee pergi dan menjadi Kakak perempuan ku!" ucap(name) dengan nada lantang membuat Yuzuha terkejut bercanpur haru.

"(name)" lirihnya menatap (name),Yuzuha tak ingin gadis kecil itu terlibat.

"Kalian benar-benar lucu,dan sedikit membuatku kesal"

Taiju menghempaskan cengraman (name) dan beralih mencengkik nya

"Setelah ini sesali apa yang kau ucapkan Bajing*n kecil."  ucapnya tersenyum seringai lalu tangan satunya berniat meninju (name).

"Hentikan Taiju." Taiju menoleh pada Hakkai

"Aku akan keluar dari Touman,dan akan bergabung dengan Black Dragon. Sebagai ganti nya lepaskan (name) dan Takemichi!"

...................

"emmm." lenguh si gadis

"kau sudah sadar (name)?" tanya Yuzuha menatap (name) yang baru sadar dari pingsan

"Yuzuha nee..Hanagaki-san,Kalian.." lirih (name)

"(name) istirahat lah,Hakkai akan menggendong mu sampai ke rumah." ucap Yuzuha menepuk punggung Hakkai,sedari tadi pria itu diam saja.

"A-ah iya,aku menggendong mu sampai ke rumah jangan khawatir." ucapnya terbata

"(name) terima kasih telah berusaha melindungiku." Ucap Takemichi lalu di balas senyuman tipis oleh (name)

"Tidak masalah Hanagaki-san,aku menolongmu karena khawatir pacarmu nanti akan menangis. Aku tidak tega melihat gadis lebih tua dariku menangis" ucap (name) membuat Takemichi dan Hina tertegun.

"(name) chan sungguh baik." ucap Hina

"ya itulah sifatnya,semua gadis yang pernah berinteraksi dengannya akan ia anggap sebagai kakak perempuan nya!"  Ucap Yuzuha yang membuat (name) malu menyembunyikan wajahnya di punggung Hakkai.

"(n-name) tolong jangan seperti itu!!" panik hakkai, seperti biasa dia kaku dengan perempuan

"M-maaf." ucap (name)

Kemudian Mereka berjalan hingga terpisah dua, Takemichi dan Hina. Hakkai,Yuzuha dan (name). Tak lama Mereka bertiga sudah sampai di rumah (name).

"Ini rumah Baji?" Batin Hakkai

Hakkai pun menurun kan (name)

"Terima kasih Yuzuha-nee,Hakkai-nii."

"Tidak perlu berterima kasih (name),malah seharusnya aku yang minta maaf karena aku kau seperti ini." ucap Yuzuha dengan nada menyesal

(name) menggeleng "Yuzuha-nee tidak bersalah,Kakak Yuzuha yang jahat. Aku benci dia"

"jangan begitu,bagaimana pun juga dia kakak kami."

"Maaf."

"Sudahlah, sekarang kami pamit. sampai jumpa (name)"

"sampai jumpa Yuzuha-nee,Hakkai nii."

bersambung

Tuh kan kayak buru buru ga sih,endnya?yaudahlah terlanjur up. nanti saya perbaiki lagi,makasih semuanya ❤️❤️❤️❤️

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 14, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

baji as you.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang